AJARAN SOSIAL GEREJA

BAHAN PENDAMPINGAN
PENERIMAAN SAKRAMEN PENGUATAN

BIDANG PEWARTAAN DAN EVANGELISASI

PAROKI HTB-SP MARIA BOYOLALI
 APA ITU ASG?

Ajaran Sosial Gereja adalah refleksi gerja

terhadap masalah-masalah sosial aktual
dunia dan sikap yang diambil untu mencari
solusi terhadap masalah tersebut.
 APA ITU ASG?

Ajaran Sosial Gereja sudah ada sejak tahuh

1891 dengan munculnya ensiklik Rerum
Novarum, hingga sekarang ini yang paling
baru adalah ensiklik Amoris Laetitia (2020).
Dengan memahami Ajaran Sosial Gereja,
umat diharapkan mampu belajar ambil
bagian dalam tugas perutusan gereja untuk
menjadi terang dan garam dunia atau tanda
dan keselamatan bagi dunia.
 GEREJA DI DUNIA

Kesadaran yang diperlukan dalam mempelajari ASG

adalah kesadaran bahwa kita adalah bagian dari
Gereja yang diutus bagi yang lain.

Obyek garapan ini bisa ditemukan dalam Keluarga,

Gereja, Lingkungan dan Masyarakat.

Perutusan itu dipelajari – dipahami – dilaksanakan,

dengan bimbingan Ajaran –Ajaran Sosial Gereja.
 DASAR PEMAHAMAN ASG

PERADABAN CINTA KASIH

 Peradaban kasih adalah cita-cita hidup
bersama dalam Kerajaan Allah yang hadir
di dunia ini.
 Bagi Gereja itu bukanlah cita-cita utopis

 Karena kenyataannya cinta kash menjadi

energi, sumber harapan hidup, dan bahasa
bersama umat manusia sedunia.
 DASAR PEMAHAMAN ASG

Solidaritas Allah
 Gereja ialah persekutuan orang yang
dipersatukan dalam Kristus untuk
mewartakan Kerajaan Allah.
 Inti dari pewartaan tersebut adlah ukuran
tangan Allah untuk memulai langkah
pertobatan dan pembaruan relasi-relasi
sosial demi kemajuan martabat manusia
sendiri.
 DASAR PEMAHAMAN ASG

Relasi Antar Ciptaan

 Manusia hidup dalam kebersamaan dengan
manusia lain dalam konteks serta
lingkungannya.
 Untuk itu manusia harus selalu menyadari
dalam selmangat solidaritas dan
subsidiaritas, makna dirinya bersama
dengan manusia lain, ciptaan lain, dan alam
semesta.
 DASAR PEMAHAMAN ASG

Martabat Manusia Sebagai Citra Allah

 Sebagai citra Allah, manusia memiliki
keluhuran pribadi, dsertai dengan
panggilan serta tanggungjawabnya, serta
kelemahan-kelemahannya yang
membutuhkan pertobatan terus menerus
agar tidak jauh dari hakikat penciptaannya
dan relasinya dengan Allah.
 5 NILAI ASG

Masalah-maslah yang sering dibahas ASG adalah

soal hak-hak asasi manusia, ideologi, politik,
ekonomi, budaya, gender, relasi antar bangsa, relasi
antar agama, dan rusaknya lingkungan hidup.
Semua hal ini dirangkum dalam 5 Nilai ASG:
 Keluhuran nilai dan martabat manusia
 Kesejahteraan umum
 Solidaritas
 Subsidiaritas
 Keberpihakan pada Kaum Lemah Miskin Terlantar dan Difabel
 KELUHURAN NILA DAN MARTABAT MANUSIA

Adalah sebuah hak seseorang untuk dihargai,

dihormati, dan diperlakukan secara etis oleh orang
lain atau semacamnya.
 KESEJAHTERAAN UMUM

Adalah suatu kondisi terpenuhinya kebutuhan

material, spiritual, dan sosial warga negara agar
dapat hidup dengan layak dan mampu
mengembangkan diri sehingga dapat melaksanakan
fungsi sosialnya dengan baik.
 SOLIDARITAS

Adalah sebuah prinsip dimana yang kuat membantu

yan glemah, yang kaya membantu yang miskin, agar
terciptalah suatu tatanan kehidupan yang lebih baik.
 SUBSIDIARITAS

Adalah suatu pemberdayaan dimana yang kuat

memberdayakan yang lemah, sehingga yang lemah
mampumenjadi mandiri dalam berbagai hal.
 KEBERPIHAKAN PADA KLMTD

Adalah suatu sikap membela mereka yang dirugikan

karena ketidakadilan dari suatu kebijakan.
 AJAKAN

Dalam mewujudkan 5 nilai ASG, gereja mengajak

umat untuk memiliki kepekaan dan melihat realitas
sosial yang ada disekitar kita, agar mampu menarik
refleksi dengan analisa sosial yang tepat.
Kita perlu memiliki sikap SEE – JUDGE – ACT
Kita diharapkan mampu melihat tanggung jawab
sosial yang ada, peran pribadinya, pihak yang dapat
diajak bekerjasama dalam perutusan, melakukan
aksi dan juga melakukan refleksi
SKEMA SEE – JUDGE - ACT

REALITA
S

SEE /
AKSI FEEL

ANALISA
 PENUTUP

SELAMAT BELAJAR DAN BERAKSI

TUHAN MEMBERKATI

BERKAH DALEM