Anda di halaman 1dari 37

Control System Applications

1
Otomatisasi
• Kelancaran operasi,
• Keamanan,
• Ekonomi,
• mutu produk,

 Untuk proses industri Otomatisasi


merupakan kebutuhan pokok

2
Perkembangan Alat Pengendalian
Otomatis

• Pengendalian mekanik,
• Pengendalian pneumatik,
• Pengendalian Elektronik,
• Pengendalian digital.

3
Terminologi Umum
• Proses (Process)
Proses adalah tatanan peralatan yang mempunyai suatu fungsi
tertentu, contoh heat exchanger, level tangki,
• Controlled Variable
Controlled Variable adalah besaran atau variable yang dikendalikan.
sering disebut process variable.
• Manipulated Variable
Manipulated variable adalah input dari suatu proses.
• Disturbance
Disturbance adalah besaran lain selain manipulated variable yang
dapat menyebabkan perubahan pada process variable. Besaran ini
sering disebut load. Contoh disturbance pada pengendalian
temperatur adalah perubahan pemakaian air panas.
• Sensing Element
Sensing element adalah bagian paling ujung dari suatu pengukuran.

4
Terminologi Umum
• Transmitter
Transmitter adalah alat yang berfungsi untuk membaca
sinyal dari sensing element, dan mengubahnya sehingga
sinyal tersebut dapat dimengerti oleh controller atau
indikator.
• Measurement Variable
Measurement variable adalah sinyal yang keluar dari
transmitter.
• Set Point/ Set Value
Set point atau set value adalah adalah nilai yang
diinginkan.
• Error
Error adalah selisih antara set point dengan process
variable, Error bisa mempunyai harga negatif atau positif
5
Terminologi Umum
• Controller
Controller adalah alat pengendali yang difungsikan
sebagai bagian utama dalam sistem pengendalian
otomatis. Controller merupakan pengganti manusia dalam
sistem pengendalian.
• Control Unit
Control unit merupakan bagian dari controller yang
berfungsi untuk menghitung besarnya koreksi yang
diperlukan.
• Final Control Element
Final control element adalah bagian akhir dari
instrumentasi sistem pengendalian. Final control element
berfungsi untuk mengubah nilai process variable yaitu
dengan cara mengubah/ memanipulasi besarnya
manipulated variable berdasarkan perintah dari controller.
6
Pengendalian Manual
• Pengendalian manual adalah
pengendalian yang dilakukan oleh
manusia
• Pengendalian manual tidak ada feedback
 disebut pengendalian open loop

7
Blok Diagram
Pengendalian Manual

8
Pengendalian Otomatis

9
Pengendalian Otomatis
Pengendalian otomatis ini merupakan pengendalian lup
tertutup (closed loop) ini berarti setiap waktu dilakukan
perbaikan dengan melakukan pengendalian umpan balik
(closed loop)

Elemen-elemen instrumen tersebut adalah:


• Sebuah transmitter yang berguna untuk mengukur nilai proses.
• Sebuah pengendali yang berfungsi untuk membandingkan nilai
proses terhadap nilai yang diinginkan dan kemudian akan
menghitung sinyal manipulated variable yang diperlukan.
• Sebuah final control element untuk mengatur input manipulated
variable.
• Sebuah proses.

10
Lup Pengendalian
Lup pengendalian sederhana terdiri dari
lima elemen, yaitu:
• Proses,
• Transmitter,
• Controller (pengendali),
• Final control element,
• Media transmisi

11
Lup Pengendalian Umpan Balik
Sederhana

12
Lup Pengendalian
• Proses
Tujuan proses adalah membuat produk dengan kualitas dan
kuantitas seperti yang diinginkan. Proses dapat berupa fungsi yang
sederhana seperti cairan yang mengalir didalam pipa, atau atau
suatu peralatan yang komplek seperti heat exchanger (alat penukar
panas).
• Pengukuran atau Transmiter
Tujuan pengukuran adalah mengukur nilai proses variabel, dan
men-transmit nilai tersebut ke pengendali.
• Pengendali
Fungsi utama pengendali adalah membandingkan secara terus
menerus sinyal pengukuran terhadap sinyal yang diinginkan atau
set point dari variabel yang dikendalikan (error). Ketika ada error,
maka pengendali melaksanakan aksi koreksi dengan merubah
outputnya. Mode pengendali bisa berupa proportional, integral dan
derivative (PID Controller)

13
Pengendali

14
Lup Pengendalian
• Final control element
* Final control element adalah suatu alat yang
mengatur suplai material dan atau energi untuk
mempengaruhi nilai yang diinginkan dari proses
variabel.
* Contoh final control element adalah
- control valve (dominan)
- conveyer belt,
- variable speed drive (motor atau pompa)
- compressor inlet guide vane
15
Lup Pengendalian
• Media Transmisi
Media transmisi diperlukan untuk men-transmit
(menyalurkan/mengirimkan) sinyal yang dihasilkan oleh masing-
masing instrumen didalam lup dari suatu tempat ke tempat yang
lain. Sinyal tersebut menggambarkan nilai variabel engineering
didalam lup.
- Pneumatik
Sinyak pneumatik ditransmisikan menggunakan tubing dengan
range 3 – 15 psig atau 20 -100 kPa
- Elektronik
Media elektronik yang digunakan secara tradisionil ialah arus
dengan range 4 – 20 mA (dc). Sinyal arus dapat dirubah menjadi
sinyal tegangan pada alat penerima melalui sepasang resistor yang
presisi yang dihubungkan seri pada lup tersebut. Range yang umum
digunakan ialah 1 – 5 volt dc (R = 250 ohm), walaupun tegangan
yang lain mungkin digunakan. Bentuk sinyal lain yang dapat
dianggap sinyal elektronik ialah, transmisi suatu nilai dalam bentuk
kode digital
16
Aplikasi Lup Pengendalian
• Variabel Proses atau Variabel yang dikendalikan
(Variabel Pengendalian)
Variabel proses atau variabel yang dikendalikan adalah
variabel dimana nilainya harus dipertahankan pada nilai
tertentu. Sebagai contoh: Level yang ada didalam tangki
adalah variabel yang dikendalikan atau variabel proses.
Ada empat variabel proses yang umum yaitu :
temperatur, tekanan, flow dan level.
• Variabel Suplai
Variabel suplai pada proses ialah variabel dimana
nilainya dikendalikan oleh final control element. Variabel
ini sering disebut manipulated variable. Variabel ini
nilainya diatur dengan final control element. Contoh:
aliran uap ke heat exchanger untuk proses thermal
17
Aplikasi Lup Pengendalian
• Beban Proses
Beban proses adalah besaran lain selain manipulated
variable yang dapat menyebabkan perubahan pada
process variable. Contoh beban proses adalah sejumlah
panas yang hilang ke udara luar dari heat exchanger
pada pengendalian temperatur.
• Set Point atau Set Value
Set Point atau Set Value adalah istilah yang digunakan
untuk nilai yang kita inginkan pada variabel yang
dipengendalian untuk dipertahankan. Set point dapat
dinyatakan dalam persen (%) atau pada satuan
engineeringnya. Contoh setting Set point : 4 inch atau
50% (untuk range 0 – 8 inch (0 – 100%)

18
Heat Exchanger Sederhana

19
Proses Level Sederhana

20
Aplikasi Lup Pengendalian
• Umpan Balik atau Feedback
* Sistem pengendalian yang bekerja secara
otomatis maka harus ada feedback dari nilai
proses pada pengendali
* Feedback-nya harus berbentuk negatif
feedback, sehingga respon pengendali
dilakukan selalu memberikan aksi pengendali
berlawanan dengan perubahan process
variable, sehingga pada akhirnya akan
memperkecil error.

21
Aplikasi Lup Pengendalian
• Elemen Direct/ Reverse
* Setiap pengendali pasti mempunyai
elemen direct/ Reverse, hal ini difungsikan
untuk menciptakan negatif feedback pada
lup pengendalian
* Pengubahan Direct Reverse mudah
dilakukan

22
Aksi Direct dan Aksi Reverse

23
Contoh Sistem Pengendalian
Positif Feedback

24
Contoh Sistem Pengendalian
Negatif Feedback

25
Diagram Blok Pengendali Aksi Direct &
Reverse

Blok Diagram Pengendali Aksi Direct

Diagram Blok Pengendali Aksi Reverse


26
Aplikasi Lup Pengendalian
• Final Control Element
* Final Control Element Jika input ke control valve
naik dan output atau flow yang melewati valve
tersebut juga naik, maka control valve tersebut
mempunyai aksi direct, atau Air to Open (ATO).
* Jika input ke control valve naik dan flow dari
valve tersebut menurun, maka control valve
tersebut mempunyai aksi reverse atau Air to
Closed (ATC).

27
Aplikasi Lup Pengendalian
• Proses
* Kita akan menggunakan proses level
sebagai contoh  Aliran cairan yang
dikendalikan adalah aliran pada bagian
outflow tangki untuk mempertahankan
level didalam tangki. Jika aliran outflow
ditambah/ dinaikkan maka level akan
turun. Sehingga proses tersebut
mempunyai aksi reverse

28
Contoh Aksi Lup Pengendalian Level

29
30
Autotuning

31
Autotuning & Feedforward

32
Cascade

33
Auto Selector

34
35
36
Terima Kasih

37

Anda mungkin juga menyukai