Anda di halaman 1dari 12

ACTIVITY BASED

COSTING
(ABC)

Dr. Hj. Mulyana Machmud, SE., M.Ak


ELEMEN-ELEMEN DALAM
ABC
 BIAYA (COST)
 AKTIVITAS
 SUMBER DAYA (RESOUCSE)
 OBJEK BIAYA (COST OBJECT)
MENURUT MULYADI (1993 : 94) HIERARKI
AKTIVAS ABC TERBAGI ATAS 2 TAHAP :

TAHAP PERTAMA
1. Mengidentifikasi & Menggolongkan Biaya dalam
berbagai Aktifitas
2. Mengklasifikasi Aktifitas Biaya ke Dalam Aktifitas,
Yang terdiri dari 4 kategori :
 UNIT LEVEL ACTIVITIES

 BATCH LEVEL ACTIVITY

 PRODUCT SUSTAINING ACTIVITIES

 FACILITY SUSTAINING ACTIVITIES


Sambungan…….

TAHAP KEDUA
Pada tahap ini proses pembebanan biaya aktivitas ke
obyek biaya dengan mengedintivikasi setiap cost
driver untuk setiap aktivitas yang memmiliki korelasi
tinggi dalam satu level. Aktivitas memiliki korelasi
tinggi apabila aktivitas tersebut cenderung terjadi
bersamaan.
MANFAAT ACTIVITY BASED COSTING
SYSTEM
1) Memperbaiki kualitas pembuatan keputusan
2) Menyediakan informasi biaya berdasarkan
aktifitas, sehingga memungkinkan
manajemen melakukan manajemen berbasis
aktivitas (activity based management)
3) Perbaikan berkesinambungan terhadap
aktifitas untuk mengurangi biaya overhead
pabrik
KELEBIHAN DAN
KEKURANGAN
KELEBIHAN KEKURANGAN
 Dapat mengatasi diversitas volume  Mengharuskan manajer melakukan
dan produk sehingga pelaporan biaya perubhan radikal dalam cara berfikir mereka
produknya lebih akurat. mengenai biaya, yang pada awalnya sulit
bagi manajer untuk memahami ABC.
 Mengidentifikasi biaya overhead  Tidak menunjukkan biaya yang akan
dengan kegiatan yang menimbulkan dihindari dengan menghentikan
biaya tersebut. memproduksi lebih sedikit produk.
 Dapat mengurangi biaya perusahaan  Memerlukan upaya pengumpulan data yang
dengan mngidentifikasi aktivitas yang diperlukan guna keperluan persyaratan
tidak bernilai tambah. laporan keuangan.
 Memberikan kemudahan kepada
 Implementasi sistem ABC belum dikenal
dengan baik sehingga persentasi persentasi
manajemen dalam melakukan
penolakan terhadap sistem ini cukup besar.
pengambilan keputusan.
KASUS DAN PEMBAHASAN
PT. Baju memproduksi 2 produk yaitu produk polos dan produk
bercorak. Produk Pt. Baju yang bercorak diproduksi dalam jumlah yang
sama dan biaya yang sama dengan produk polos. Kedua-duanya
bervolume tinggi. Pt. Baju melakukan :
1) 40 persiapan untuk setiap produk dan mengeluarkan biaya persiapan
sebesar Rp. 900.000 dengan rata-rata sebesar Rp. 22.500/persiapan
2) 20 perubahan desain untuk setiap produk dan mengeluarkan biaya
perubahan desain sebesar Rp. 700.000 dengan rata-rata sebesar Rp.
35.000
3) Menggunakan 160.000 jam tenaga kerja langsung dan mengeluarkan
biaya overhead lain-lain sebesar Rp. 3.200.000 dengan rata-rata
sebesar 20 jam tenaga kerja langsung.
Berdasarkan data diatas , direktur Pt. Baju meminta manajer akuntansinya
untuk menghitung berapa biaya perunit berdasarkan perhitungan sistem ABC.

Perhitungan :
PERHITUNGAN BIAYA PRODUK BERDASARKAN AKTIVITAS (ABC)

PT BAJU
PERHITUNGAN BIAYA PRODUK BERDASARKAN AKTIVITAS
TARIF OVERHEAD :
Biaya persiapan tingkat batch : Rp. 900.000:40=Rp. 22.500/persiapan
Biaya per kali perubahan-tingkat produk : Rp. 700.000:20=Rp. 35.000/perubahan
Overhead lain-lain : Rp. 3.200.000:160.000=Rp. 20/jam TKL
Sekian &
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai