Penunjang Rontgen
Pengertian Rontgen atau Sinar X
Sinar-X atau sinar Röntgen adalah salah satu bentuk dari radiasi
elektromagnetik dengan panjang gelombang berkisar antara 10 nanometer
ke 100 pikometer dan memiliki energi dalam rentang 100 eV - 100 Kev
Thorax
Pemeriksaan secara radiologi organ dada
Kepala
Pemeriksaan secara radiologi organ dada
1. Konvensional
Ekstremitas
Pemeriksaan Pemeriksaan secara radiologi organ ekstremitas
radiologi tanpa
bahan kontras.
Vertebra
Pemeriksaan radiologi organ tulang belakang : v. servikal,
v. torakal, v. lumbal, v. sakral, v. koksigius.
Mamography
Pemeriksaan secara radiologi organ payudara
Jenis-Jenis Pemeriksaan Rontgen
Oesophagus
Pemeriksaan secara radiologi organ traktus digestivus pd daerah oesophagus dgn
menggunakan bahan kontras melalui oral (barium sulfat yg dilarutkan dlm air 1:1)
Maag Duodenum
Pemeriksaan secara radiologi pd organ lambung dgn menggunakan bahan
kontras melalui oral (barium sulfat yg dilarutkan dalam air
2. Khusus
Follow Through
Pemeriksaan Pemeriksaan secara radiologi pd organ usus halus dgn menggunakan
bahan kontras melalui oral (barium sulfat yg dilarutkan dalam air
radiologi dengan
bahan kontras.
Intra Vena Pyelography (IVP)
Pemeriksaan secara radiologi pada organ traktus urinarius (ginjal ,
urether, buli & buli) dengan menggunakan bahan kontras melalui
penyuuntikan intravena
Appendikogram
Pemeriksaan secara radiologi pada daerah appendik dgn menggunakan bahan kontras
barium sulfat yang di larutkan dalam air yang kemudian di minum
Jenis-Jenis Pemeriksaan Rontgen
Retrograde Pyelography (RPG)
Pemeriksaan secara radiologi pada organ traktus urinarius (ginjal, urether, buli & buli)
dengan menggunakan bahan kontras yang dimasukan melalui kateter kedalam ginjal dan
saluranya
Bipoler Uretrogram
Pemeriksaan secara radiologi pd organ traktus urinarius (ginjal, uretra, buli-
buli) dgn menggunakan bahan kontras yg dimasukan mll kateter sistomi
kedlm buli-buli & secara retrograde melalui urether
2. Khusus
Hystero Salvingography
Pemeriksaan Pemeriksaan secara radiologi pada organ genitalia wanita dengan
menggunakan bahan kontras yang dimasukan melalui uterus dan tuba
radiologi dengan uterine
bahan kontras.
Myelography
Pemeriksaan secara radiologi pada organ. canalis medulla spinalis dengan
menggunakan bahan kontras yang dimasukan melalui lumbal fungsi
Fistulography
suatu Teknik pemeriksaan radiologi dengan menggunakan Media Kontras yang
berfungsi untuk melihat saluran abnormal yang terjadi di dalam organ yang biasanya
mengalami kebocoran cairan tertentu
Contoh Pasien yang Membutuhkan Pemeriksaan
Rontgen
Pada jantung, foto PA dan lateral kiri dapat diindikasikan utk mengevaluasi bentuk & ukuran
jantung. Dlm pelaksanaanya, perhiasan pada leher harus dilepaskan, baju diturunkan hingga ke
pinggang
Pada Abdomen, pelaksanaan foto harus dilakukan sebelum pemeriksaan IVP, Baju harus
dilepaskan, pasien tidur terlentang dgn tangan dijauhkan dari tubuh, serta testis harus dilindungi.
Pada tengkorak, sebelum pemeriksaan harus dilepaskan penjepit rambut, kaca mata, dan gigi palsu
Pada rangka, jika dicurigai fraktur, maka anjurkan puas dan immobilisasi pada daerah fraktur.
Prosedur Pemeriksaan Rontgen
Prosedur ini hanya akan berlangsung dalam hitungan beberapa menit, kecuali digunakannya
cairan kontras sebagai alat bantu.
Jika pasien akan diberikan cairan kontras, maka pemeriksaan bisa saja berlangsung selama
satu jam atau lebih.
Pasien yang memiliki masalah ginjal akan menghadapi risiko yang lebih besar dibanding
pasien lain, jika saat pemeriksaan digunakan bantuan kontras.
Beberapa orang juga bisa saja alergi terhadap kontras. Oleh karena itu, penting untuk pasien
memberi tahu dokter jika ia memiliki riwayat penyakit tertentu.
Paska Pemeriksaan Rontgen
Setelah pemeriksaan, tidak ada tahapan medis lain yang harus dikerjakan oleh
pasien. Pasien dapat kembali pada kegiatan seperti semula.
Pasien mungkin akan diminta untuk menunggu beberapa jam atau hari
kemudian dan kembali lagi. Barulah dokter akan memberi tahu pengobatan
atau pemeriksaan apa yang harus dilakukan selanjutnya.
Peran Perawat Dalam Pemeriksaan Rontgen
Efek radiasi terhadap jaringan tubuh manusia terus dilakukan oleh para ahli biologi
radiasi, hingga akhirnya secara pasti diketahui bahwa radiasi tsb dpt menimbulkan
kerusakan somatik berupa kerusakan sel-sel jaringan tubuh dan kerusakan genetik
berupa mutasi sel-sel reproduksi.