Anda di halaman 1dari 14

R SI D A L A M

ABO
I SL A M
HUKUM
TINGKAT I B

Disusun Oleh :
Aprilia Herty Sari
Heidian Khosia A
Lia Wahyu Indriana
Nur Hamimah `
A. Tahapan Penciptaan dan
Pembentukan Janin

1. Penciptaan manusia terdiri dari tiga jenis


tanah.
2. Adapun tahapan penciptaan anak cucu
Adam, proses pembentukannya dijelaskan
dalam Al-Qur’an Surat
Al-Mu’minûn [23] ayat 12-14, dan surat Al-
Hajj [22] ayat 5, serta dalam hadits Ibnu
Mas’ûd yang diriwayatkan oleh imam Ahmad.
3. Fase-fase pokok penciptaan dan
pembentukan janin di dalam kandungan
adalah sebagai berikut :

1. Nuthfah, yaitu sperma laki-laki dan indung telur


perempuan apabila bersatu di dalam rahim
perempuan, dan itulah fase pertama janin.
Nuthfah ini terbentuk dari tiga proses yaitu; (1)
Air terpancar (al-Mâu ad-Dâfiq), (2) Saripati air
(as-Sulâlah). (3) Tercampur (al-Amsyâj).
2. ‘Alaqoh, yaitu segumpal darah yang membeku
yang tercipta dari campuran sperma laki-laki
dan sel telur perempuan.
3. Mudghoh, yaitu segumpal daging yang seukuran
kunyahan yang terbentuk dari ‘alaqoh
B. Pengertian Aborsi
 Secara bahasa aborsi adalah pengguguran
kandungan (janin), artinya membuang anak
sebelum sempurna dan disebut dengan
menggugurkan janin.
 Menurut KBBI : Aborsi adalah pengguguran
Aborsi dibagi menjadi dua :
1. Aborsi Kriminalitas
2. Aborsi Legal
C. Penyebab Tindakan Aborsi
D. Macam-macam Aborsi
 Aborsi Spontan (al-isqâth al-dzâty)
 Aborsi darurat atau pengobatan (al-isqâth al-
dharry/al-‘ilâjiy)
 Aborsi karena khilaf atau tidak disengaja
(Khatha’)
 Aborsi yang menyerupai kesengajaan
(syibh ‘amd)
 Aborsi sengaja dan terencana (al-‘amd)
E. Resiko Aborsi

Resiko gangguan psikologi

 Kehilangan harga diri


 Merasa diasingkan dimasyarakat
 Mimpi buruk berkali-kali
mengenai bayi
 Ingin melakukan bunuh diri
 Mulai mencoba menggunakan
obat-obat terlarang
 Tidak bisa lagi menikmati
hubungan seksual
Resiko Kesehatan dan
Keselamatan Secara Fisik

1. Kematian mendadak
karena pendarahan hebat
2. Infeksi serius di sekitar
kandungan
3. Kerusakan leher rahim
yang akan menyebabkan
kecacatan pada anak
berikutnya
F. Hukum Aborsi
Masa ditiupnya ruh adalah setelah 120 hari (4
bulan) sebagaimana dijelaskan dalam hadits yang
berbunyi :
“Sesungguhnya setiap orang dari kalian dikumpulkan
dalam penciptaannya ketika berada di dalam perut ibunya
selama empat puluh hari, kemudian menjadi ‘alaqah
(zigot) selama itu pula kemudian menjadi mudlghah
(segumpal daging), selama itu pula kemudian Allah
mengirim malaikat yang diperintahkan empat ketetapan
dan dikatakan kepadanya, tulislah amalnya.rezekinya,
ajalnya jodohnya, sengsara dan bahagianya lalu ditiupkan
RUH kepadanya.”
(Shohih Bukhori, no.3208 dan Shohih Muslim, no.2643)
Sebelum ditiupnya ruh

Hukumnya Haram Secara Mutlak

Pendapat “al-aujah” dalam madzhab


Syafi’i, yang didukung oleh Syekh Ibnul
Imad dan beberapa ulama’ dari kalangan
madzhab syafi’i.
Alasannya ketika mani/sperma sudah
menetap di dalam rahim, maka mani
tersebut sudah akan tiba waktunya dan
sudah siap untuk ditiup ruh.
•Boleh secara mutlak

Syekh Abu Ishaq Al Maruzi: diperbolehkannya


menggugurkan kandungan sebelum ditiupnya ruh.

•Boleh jika ada udzur


Pendapat madzhab Hanafi: sebagian udzur
yang memperbolehkan pengguguran kandungan
sebelum ditiupnya ruh
•Makruh secara mutlak

ِّ ‫ هَّللا ُ ِإال بِ ْال َح‬222‫ي َحر ََّم‬222ِ‫ الَّت‬222‫س‬


… 222‫ق‬ َ ‫] … َوال تَ ْقتُلُوا النَّ ْف‬
[)١٥١(
“…dan janganlah kamu membunuh jiwa yang
diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan
dengan sesuatu (sebab) yang benar…” (QS. Al-
An’âm [6]: 151)
Pandangan Islam Terhadap Nyawa, Janin
dan Pembunuhan

1.Manusia  adalah ciptaan Allah yang mulia,


tidak boleh dihinakan baik dengan merubah
ciptaan tersebut maupun menguranginya
dengan cara memotong sebagian anggota
tubuhnya( Qs. al-Isra’:70)

2.Membunuh satu nyawa sama artinya dengan


membunuh semua orang(Qs. Al Maidah:32)
Solusi Aborsi

Adapun solusi Islam terhadap


maraknya praktek aborsi adalah solusi
tuntas yang dapat mencabut dan
mengatasi akar masalahnya yaitu
dengan mencampakkan sistem sosial
yang sekuler, yang berasal dari
ideologi Kapitalisme, dan
menggantinya dengan sistem sosial
Islam, yang berasal dari ideologi Islam.
Sekian dan Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai