SIS
EKUIT
ASRindi Laila Alawiyah (20.05.52.0094)
Bella Refiana Wulandari (20.05.52.0101)
Retno Dwi Asri (20.05.52.0105)
Apa itu
Ekuitas?
Menurut standar akuntansi keuangan (PSAK No.
21), ekuitas merupakan selisih nilai antara nilai aset
dengan liabilitas atau kewajiban.
Perusahaan
menunjukkan sehat tidaknya sebuah perusahaan.
1. Modal disetor merupakan besaran aset yang disetorkan dalam jumlah tertentu
oleh pemilik usaha atau investor dengan tujuan untuk menggerakan dan
mengembangkan bisnisnya. Modal disetor dibagi ke dalam 2 jenis, yaitu :
• Agio dan Disagio saham : merupakan selisih jumlah setoran pemegang saham
dengan jumlah nilai sahamnya.
Unsur 2. Laba tidak dibagi merupakan keuntungan yang didapatkan pada tahun-tahun
sebelumnya yang tidak dibagi atau tidak diambil.
Ekuitas 3. Modal penilaian kembali adalah selisih antara modal pada periode sebelumnya
dengan modal atau ekuitas yang akan dikeluarkan pada periode saat ini.
5. Modal lain-lain adalah modal yang didapatkan dari sumber lainnya bisa berasal dari
cadangan yang ada, modal ekspansi, cadangan penurunan harga, persiapan pelunasan
obligasi, dan lain sebagainya.
1 Ekuitas Pemegang Saham
Merupakan perwakilan jumlah total yang
akan dikembalikan kepada pemegang saham
jika semua aset yang dimiliki dilikuidasi dan
semua kewajiban dilunasi.
Pembiayaan Ekuitas
4
Merupakan pembiayaan yang diperoleh
dengan menjual sebagian kepemilikan
perusahaan Anda kepada investor untuk
menjadi modal tambahan mengembangkan
bisnis.
1. Saham biasa merupakan ekuitas bisnis yang mencerminkan modal atau
investasi awal yang disetorkan.
Contoh
perusahaan dibanding pemegang saham biasa.
2019 2020
Nilai pasar = Rp. 250 x Rp.
Nilai pasar = Rp. 250 x Rp. 595.000.000
595.000.000
= Rp. 148.750.000.000
= Rp. 148.750.000.000
Rasio pasar (market ratio) menunjukkan informasi penting yang diungkapkan
dalam basis per saham. Rasio ini terdiri dari 7 (tujuh) rasio yaitu:
1. Dividend Yield (DY) merupakan total dividen yang dibagikan pada tahun
buku sebelumnya, baik dividen interim, dividen final maupun dividen
saham.
2. Dividend Per Share (DPS) merupakan pembagian laba perusahaan
kepada pemegang saham berdasarkan banyaknya jumlah saham yang
Rasio 3.
dimiliki.
Earning Per Share (EPS) merupakan perbandingan antara laba bersih
setelah pajak pada satu tahun buku dengan jumlah saham yang diterbitkan.
Pasar 4. Dividend Pay-out Ratio (DPR) merupakan rasio jumlah total dividen
yang dibayarkan kepada pemegang saham terhadap laba bersih
perusahaan.
5. Price Earning Ratio (PER) merupakan rasio harga saham perusahaan
terhadap pendapatan per saham perusahaan.
6. Book Value per Share (BVS) merupakan rasio yang menghitung nilai
buku sebuah perusahaan untuk setiap lembar saham.
7. Price to Book Value (PBV) merupakan rasio digunakan untuk mengukur
kinerja harga pasar saham terhadap nilai bukunya.
Rumus & Perhitungan
Rasio Pasar
Dividend Per Share
2019 2020
Dividend Per Share = Rp. 59.500.000.000 Dividend Per Share = Rp. 59.500.000.000
952.000.000 952.000.000
= 62,5 = 62,5
Dividend Yield
2019 2020
Dividend Yield = 62,5 Dividend Yield = 62,5
Rp. 250 Rp. 250
= 0,25 = 0,25
Earning Per Share
2019 2020
Earning Per Share = Rp. 215.459.200.242 Earning Per Share = Rp. 181.812.593.992
952.000.000 952.000.000
= 226,3 = 190,9
Dividend Payout
Ratio
2019 2020
Dividend Payout Ratio = 62,5 Dividend Payout Ratio = 62,5
226,3 190,9
= 27% = 32%
Price Earning Ratio
2019 2020
Price Earning Ratio = Rp. 250 Price Earning Ratio = Rp. 250
226,3 190,9
= 1,10 = 1,30
Book Value Per Share
2019 2020
BVS = Rp. 1.131.294.696.834 BVS = Rp. 1.260.714.994.864
952.000.000 952.000.000
= 1.188,3 = 1.324,2
Price to Book Value
2019 2020
Price to Book Value = Rp. 250 Price to Book Value = Rp. 250
1.188,3 1.324,2
= 0,210 = 0,188
50 %
Return on equity
(ROE)
Merupakan jumlah imbal hasil dari
45 % laba bersih terhadap ekuitas dan
25 % dinyatakan dalam bentuk persen.
Perhitungan ROE
2019 2020
ROE = Rp. 215.459.200.242 ROE = Rp. 181.812.593.992
Rp. 1.131.294.696.834 Rp. 1.260.714.994.864
= 19% = 14%
~Terima Kasih~