KOMPLEMENTER
YOGA
Dosen
Ns. DESTI DWI ARIYANI, MMR
TUGAS KELOMPOK 7
DELIANA ISMAR NIM : SNR212250077
IRIANA HARYATI NIM : SNR212250011
NUNUNG TRI ASTUTI NIM : SNR212250025
PITRIANI NIM : SNR212250026
SAPRIL NIM : SNR212250016
BAB 1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Terapi komplementer merupakan cara penanggulangan penyakit yang dilakukan sebagai
pendukung pengobatan medis konvensional atau sebagai pengobatan pilihan lain di luar
pengobatan medis yang konvensional.
Terapi komplementer adalah semua terapi yang digunakan sebagai tambahan untuk terapi
konvensional yang di rekomendasikan oleh penyelenggara pelayanan kesehatan individu.
Salah satu tujuan kegiatan ini untuk menjaga tekanan darah agar tetap stabil bahkan
diharapkan juga dengan mengikuti program latihan yang sudah ditentukan dapat menurunkan
tekanan darah yang mengalami kenaikan di usia tua.
Tekanan darah adalah kekuatan yang dihasilkan oleh darah terhadap setiap satuan luas dinding
pembuluh. Kekuatan ini ditimbulkan oleh jantung yang berkontraksi seperti pompa sehingga
darah dapat terus mengalir dalam pembuluh darah dan melawan gravitasi serta hambatan
dalam dinding arteri (Guyton, 1997).
Tujuan
Tujuan dari penulis dalam makalah ini adalah :
Yoga adalah salah satu sistem perawatan kesehatan yang menyeluruh yang berfokus pada pikiran dan
tubuh (Lalvani, 2010).
Kata ini mempunyai dua arti yang berbeda, yaitu arti umum dan arti teknis. Dalam arti umum, kata yoga
berasal dari asal kata Yujiryoge, yang berarti bergabung, bersatu, atau persatuan dari dua benda atau
lebih. Arti teknik dari istilah yoga diperoleh dari Yuj yang artinya bukan persatuan, melainkan keadaan
stabil, diam, dan damai (Savitri, 2009).
Yoga merupakan sistem kesehatan menyeluruh (holistik) yang terbentuk dari kebudayaan India kuno sejak
3000 SM yang lalu. Yoga atau Yuj dalam bahasa Sansekerta kuno berarti union (penyatuan). Intinya melalui
yoga seseorang akan lebih baik mengenal tubuhnya, mengenal pikirannya dan mengenal jiwanya.
Jenis-jenis Yoga
Hatha yoga adalah suatu sistem atau aktivitas yang memberikan perhatian pada postur tubuh dan
pengendalian napas yang benar.
Mantra yoga adalah sistem yang bertujuan menyelaraskan sifat pribadi dengan nada gelombang
kesadaran yang jauh lebih tinggi dan lebih halus sifatnya dari kesadaran kehari-hari.
Bhakti yoga adalah jalan pengabdian hidup. Sistem ini menekankan cinta kasih, penyerahan diri pada spirit
Illahi. Dengan didasari hati yang positif dan ikhlas, kita dapat menempatkan Sang Illahi sebagai arah tujuan
hidup.
Karma yoga adalah sistem yang melibatkan segala tindakan dengan tujuan melalui tindakan yang benar
akan mencapai penyatuan dengan Yang Maha Kuasa.
Jnana yoga adalah sistem yang menggunakan jalur ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan untuk mencapai
tujuan kebenaran hidup. Merupakan yoga yang dilakukan dengan penekanan pengetahuan.
Raja yoga, biasa disebut sebagai bentuk yoga yang paling tinggi. The Science of The Kings menggabungkan
aspek-aspek utama dari sistem yoga lainnya.
Tantra Yoga, berorientasi pada hal - hal yang bersifat ritual. Salah satu dari bagian Tantra Yoga adalah ritual
bagi kegiatan seksual yang sakral.
Yoga Kundalini, jenis yoga kundalini mungkin kurang cocok untuk orang yang menganggap bahwa
melakukan senam yoga adalah untuk mencari ketenangan diri.
Di yoga kundalini, beberapa gerakan yang akan dilakukan
diantaranya adalah latihan gerakan, postur, pernapasan,
dan meditasi sehingga akan mengeluarkan banyak tenaga
untuk jenis yoga ini.
Yoga Iyengar, jenis yoga lyengar sebenarnya adalah
metode yoga yang sangat sistematis, karena
memperhatikan seluruh anatomi tubuh secara detail.
Biasanya, dalam pelaksanaan yoga lyengar, penggunaan
benda - benda sangat dibutuhkan, seperti tali, kursi,
selimut, blok atau bantalan. Penggunaan benda - benda i
ni bertujuan untuk membentuk presisi postur tubuh yang ideal.
Yoga dalam manfaat praktisnya juga bermanfaat dalam beberapa penyakit. Oleh karena itu perawat perlu
mengenal dan mendalami terapi komplementer yoga untuk meningkatkan profesionalisme perawat.
Saran
• Bagi Mahasiswa Keperawatan
Diharapkan mahasiswa dapat terus mengaplikasikan dan mengembangkan konsep yoga pada kehidupan.
• Bagi Masyarakat
Adanya terapi komplementer yoga diharapkan masyarakat dapat lebih berperan aktif dalam mencapai
derajat kesehatan yang optimal utamanya untuk meningkatkan status kesehatan dengan aplikasi yoga.
• Bagi keperawatan
Diharapkan keperawatan terus mengembangkan konsep ilmu terapi komplementer khususnya yoga demi
meningkatkan profesionalisme perawat.
TERIMA KASIH