LAPORAN KASUS RSWS

05 JULI 2022
 IDENTITAS PASIEN

• Nama : Tn. GM
• No. RM : 972886
• Tanggal Lahir : 10-02-2001 (usia : 21 tahun)
• Jenis Kelamin : Laki-laki
• Alamat : jl. urip sumoharjo
• Pekerjaan : Mahasiswa
• Status perkawinan : belum menikah
 ANAMNESIS

• Keluhan utama : Luka pasca elektrokauter akibat kondiloma akuminata

• Pasien laki-laki datang kontrol luka pasca elektrokauter akibat kondiloma akuminata yang dilakukan 3 hari yang lalu. Luka
sudah kering, tidak ada perdarahan aktif maupun nanah, nyeri mulai berkurang, gatal tidak ada, dan luka baru tidak ada.
Pasien mengalami kondiloma akuminata sejak 8 bulan yang lalu. Awalnya kecil lama kelamaan semakin membesar disertai
sedikit darah pada saat BAB.
• Riwayat hubungan seksual sesama jenis sejak satu tahun lalu > 5 pasangan
• Riwayat penyakit (termasuk penyakit yang sedang diderita saat ini)
- HIV/AIDS, sejak 2 bulan lalu
- Sifilis
• Riwayat pengobatan (termasuk obat yang sedang dikonsumsi)
- ARV
- Penicillin Benzathine hanya sekali
 PEMERIKSAAN FISIS

• Keadaan Umum : Sakit ringan / Compos mentis

• Tanda – Tanda Vital :
TD : 120/80 mmHg RR : 20x/menit
HR : 80x/menit Suhu : 36 C

• Status Gizi :
BB : 45 kg TB : 160 cm
IMT : 17,57 kg/m^2 (Gizi Kurang)

• Kepala : Dalam batas normal

• Thorax : Dalam batas normal
• Abdomen : Dalam batas normal
 PEMERIKSAAN FISIK

Status Venereologis
• Lokasi : Regio perianal
• Effloresensi : Luka jahitan baik, kering, tidak ada rembesan darah
atau nanah.
 4 April 2022 8 April 2022
Sebelum elektrokauter 3 hari pasca elektrokauter
 DIAGNOSIS

Diagnosis :
Post elektrokauter et causa Giant Kondiloma Akuminata

Diagnosis Banding :
• Condyloma Lata (Sifilis Sekunder)
• Herpes simplex
• Hemorrhoid eksterna
 TERAPI DAN PLANNING

TERAPI PLANNING

• Cefixime 100mg 2 dd 1 • Cek TPHA dan VDRL

• Metronidazole 500mg 3 dd 1 • Tidak pakai pakaian dalam yang ketat
• Asam mefenamat 500mg 3 dd 1 • Biarkan terbuka jika di rumah
• Kompres PK 1:10.000 selama 10-15
menit, tiap hari
• Gentamisin 0,1% salep (oles pagi dan
sore) pada lesi