Anda di halaman 1dari 7

SAKRAMEN

KRISMA
BAG.II
‘Memahami Makna Sakramen
Krisma Berdasarkan Ajaran
Gereja dan Kitab Suci’

-kelompok 3
I. MAKNA SAKRAMEN KRISMA BERDASARKAN AJARAN GEREJA
1. Dewasa Iman
Mereka yang menerima sakramen krisma berarti telah menjadi lebih dewasa dalam pola pikir dan pandangan imannya. Karena
sesuai dengan usia yang bertambah maka kedewasaan iman juga bertambah. Dari yang semula belum mengerti menjadi tahu akan
kebenarantujuan karunia roh kudus. Dengan sakramen krisma, maka seorang anak Katolik akan memaknai imannya lebih dalam
akan Tuhan Yesus.

2. Lahir Baru
Sakramen ini juga merupakan ajang bagi seorang anak untuk lahir baru dan menerima Yesus Kristus sebagai sejarah pengakuan
iman rasuli yang pribadi dalam hidupnya. Inilah poin penting yang harus dimaknai saat menerima sakramen tersebut. Dimana
seorang anak secara sadar mengakui Tuhan Yesus. Bukan karena pemaksaan atau bukan karena orang tuanya. Namun karena
pilihan yang dia tetapkan.

3. Pertobatan
Menerima sakramen krisma juga dapat berarti melakukan pertobatan. Karena dengan sakramen tersebut, maka kedewasaan
imannya akan menuntut untuk cara bertobat orang kristen dan mengakui segala kesalahan di masa lalu secara benar dan sadar.
Oleh sebab itu makna sakramen yang diterima di saat remaja ini jauh lebih dalam untuk membawa anak remaja menuju pertobatan
dan mencari jati diri yang sesuai dengan gambaran Tuhan Yesus.
I. MAKNA SAKRAMEN KRISMA BERDASARKAN AJARAN GEREJA
4. Keselamatan
Makna sakramen krisma selanjutnya yaitu berupa keselamatan yang diterima secara sadar dan pribadi sebagai anugerah dari Tuhan
Yesus sendiri. Melalui syarat menerima sakramen krisma ini berarti mengakui Tuhan Yesus sebagai juru selamat pribadi sehingga
telah ditebus dari dosa masa lalu maupun kutuk nenek moyang. Sehingga dengan demikian berarti percaya bahwa jiwanya telah
diselamatkan oleh Tuhan.

5. Mengabarkan Injil
Selanjutnya dalam memaknai sakramen ini, maka saat seorang anak remaja menerima sakramen krisma, maka anak tersebut
memiliki kewajiban yang Tuhan tanamkan dalam hidupnya sebagai balasan kasih karunia Allah. Yaitu dengan jalan
mengabarkan perbedaan hukum taurat dan injil sebagai bagian dari kewajiban orang percaya. Dengan mengabarkan Injil, maka ini
adalah refleksi dari hati yang percaya. Dimana firman Tuhan bukan hanya dimiliki sendiri namun juga akan menjadi bagian untuk
orang lain yang ada di sekitarnya.

6. Peneguhan
Dengan menerima sakramen krisma pula, maka seorang anak remaja akan diteguhkan hatinya untuk tetap percaya pada Kristus
dan memilih untuk memikul salib yang Tuhan tawarkan. Bukan hanya keselamatan dan kasih karunia, namun juga menjadi bagian
untuk memikul tanda salib khatolik inilah yang harus dimaknai lebih jelas pada saat mulai bertumbuh dewasa baik fisik maupun
imannya. Sehingga Degnan demikian menjadi orang percaya bukan berarti hanya memandang keselamatan saja tapi juga
mengerjakan keselamatan tersebut.
II. MAKNA SAKRAMEN KRISMA BERDASARKAN ALKITAB
Peristiwa sakramen krisma, dapat kita lihat pada Kitab Kis 2:1-13.

Yang terjadi di peristiwa tersebut berdasarkan ayat 2, 3, 4 yaitu semua orang berkumpul
di satu tempat pada hari Pentakosta, Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti
tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk, dan
tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap
pada mereka masing-masing. Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus , lalu mereka
mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada
mereka untuk mengatakannya.

Setelah mereka menerima roh kudus, berkerumunlah orang banyak. Mereka bingung
karena mereka masing-masing mendengar rasul-rasul itu berkata-kata dalam bahasa
mereka sendiri. mereka semua heran karena mereka berkata kata menggunakan bahasa
negri asal mereka.
II. MAKNA SAKRAMEN KRISMA BERDASARKAN ALKITAB
Sakramen Penguatan memberikan kita curahan Roh Kudus dalam kelimpahan seperti
yang dijanjikan oleh Kristus kepada para murid-Nya dan dialami para rasul pada hari
Pentakosta (Kis 2:1-13). Curahan Roh Kudus menjadikan kita seperti para rasul yang
memiliki kasih yang berkobar kepada Kristus dan keinginan memberikan diri untuk ikut
ambil bagian dalam karya keselamatan-Nya.
MENURUT KGK 1316
Penguatan menyempurnakan rahmat
Pembaptisan. Itu adalah Sakramen yang
memberi Roh Kudus, supaya mengakarkan
kita lebih kuat dalam persekutuan anak-anak
Allah, menggabungkan kita lebih erat dengan
Kristus, memperkuat hubungan kita dengan
Gereja, membuat kita mengambil bagian
yang lebih banyak dalam perutusannya, dan
membantu kita, supaya memberi kesaksian
iman Kristen dengan perkataan dan
perbuatan.
TERIMAKASIH
- Bianca
- Gilbert
- Irene
- Lexie
- Charlita
- KELOMPOK TIGA

Anda mungkin juga menyukai