Anda di halaman 1dari 23

Appendicitis Akut

Kartika Septyaningrum S.
Husna Maulidia S.
Laporan Kasus
Nama : Tn. TS
Usia : 23 tahun
No Rekam Medis : 11292074
Jenis kelamin : Laki-laki
Status marital : Menikah
Alamat : Karanggan RT 04/02
Tanggal Pemeriksaan : 6 Juni 2022
Keluhan Utama

Nyeri perut kanan bawah sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit
Riwayat Penyakit Sekarang

Seorang pasien laki-laki usia 23 tahun datang dengan keluhan nyeri perut kanan bawah
sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit. Nyeri dirasakan hilang timbul, namun semakin
terasa nyeri sejak 3 jam sebelum masuk rumah sakit. Selain itu pasien mengeluhkan adanya
demam sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit. Pasien juga mengeluhkan mual dan muntah
sejak 1 hari smrs. Muntah 2x dalam satu hari. Buang air besar dan buang air kecil tidak ada
keluhan. Tidak ada sesak nafas, tidak ada batuk pilek.
RPD+Riwayat Pengobatan

● Riwayat sakit seperti ini sebelumnya disangkal


● Riwayat hipertensi disangkal.
● Riwayat diabetes melitus disangkal.
● Riwayat sakit jantung disangkal.
● Riwayat penyakit autoimun dan penyakit kronis lain disangkal.
● Riwayat bepergian keluar kota/risiko COVID-19 disangkal.
Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum: Tampak sakit sedang

Kesadaran: compos mentis

Tanda tanda vital:

TD: 120/80 mmHg

N: 88x/menit

RR: 22x/menit

S: 36,5’ Celcius

SpO2: 99% Room Air


Status generalis
Kepala: Cor: Bunyi jantung I-II normal, tidak ada
murmur, tidak ada gallop
● Mata: CA -/-, SI-/-, pupil isokor
● Mulut: Mukosa mulut basah, lidah bersih Pulmo: Suara vesikular, tidak ada rhonki,
tidak ada wheezing
Leher: Bentuk simetris, Pembesaran KGB
(-), Pembesaran kelenjar tiroid (-), tidak ada Abdomen: datar, lemas, nyeri tekan
peningkatan JVP epigastrum (-), turgor kulit baik, timpani (-),
bising usus normal, McBurney’s sign (+),
Thorax: Bentuk dada simetris, retraksi
Blumberg sign (+), Rovsing’s sign (+)
dinding dada tidak ada, nafas cepat dan
dalam Ektremitas: akral hangat, CRT <2", nail
pitting (-), edema (-)
Skoring Alvarado
Diagnosis Sementara:

Appendicitis Akut
Initial Plan

Ivfd. Ringer Laktat 20 tetes per menit


Inj. Ketorolac 1 ampul
Inj. Omeprazol 1 ampul
Pemeriksaan Penunjang

● HEMATOLOGI ● KIMIA KLINIK


● Hemoglobin: 15,4 g/dl ● GDS : 108 mg/dL
● Leukosit : 21.870/ul ● Ureum : 24 mg/dL
● Trombosit : 198.009 /ul ● Kreatinin : 0,9 mg/dL
● Hematokrit : 46,9 %
● Hitung Jenis ● ELEKTROLIT
● Basofil :1 ● Natrium : 122 mEq/L
● Eosinofil :0 ● Kalium: 4,2 mEq/L
● Batang :0 ● Chlorida : 86 mEq/L
● Segmen : 93
● Limfosit :4 ● KOAGULASI
● Monosit :1 ● Waktu Perdarahan: 3 menit
● Waktu Pembekuan: 11 menit
Pemeriksaan Penunjang

● Urin Lengkap ● Urin Lengkap ● IMUNOLOGI


● Makroskopis ● Mikroskopis ● Antigen SARS Cov-2 : Negatif
• Warna: Kuning • Eritrosit: 1-2
• Berat Jenis: 1.025 • Lekosit: 6-8
• pH/Reaksi: 6.0 • Silinder: Negatif
• Darah: Negatif • Kristal: Negatif
• Lekosit: Negatif • Bakteri: Negatif
• Nitrit: Negatif
• Protein: Negatif
• Bilirubin: Negatif
• Keton: +
• Glukosa: Negatif
• Urobilinogen: 1.0
Pemeriksaan Penunjang

● Rontgen Thorax
● Iga & Clavicula Normal~Sinus, diafragma
kanan Baik, kiri Baik
● Cor: CTR <50% ~ Aorta baik
● Pulmo: Hilus baik ~ Corakan baik ~ Infiltrat
diparacardial kanan
● Massa / perselubungan (-)~
● KESAN: BP dextra
Pemeriksaan Penunjang
• Hasil pemeriksaan USG abdomen
• Hepar : Ukuran tidak membesar, sudut tajam, permukaan rata, tekstur parenkim homogen halus, kapsul tidak menebal,
tidak tampak bayangan nodul / massa. Vena porta dan vena hepatika tidak melebar. Tidak tampak koleksi cairan di
sekitarnya.
• Kandung empedu : Besar normal, dinding normal, tidak tampak batu / sludge. Duktus biliaris intra / ekstrahepatal: tidak
melebar, tidak tampak bayangan hiperekhoik dengan acoustic shadow.
• Spleen : Ukuran tidak membesar, tekstur parenkim homogen halus, tidak tampak nodul / massa. Vena lienalis tidak
melebar.
• Pankreas : Besar normal, kontur normal, tekstur parenkim homogen, tidak tampak massa / kalsifikasi. Duktus
pankreatikus tidak melebar.
• Ginjal kanan-kiri : Ukuran normal, kontur normal, parenkim normal, intensitas gema normal. Batas tekstur parenkim
dengan central echocomplek normal. Tidak tampak bayangan hiperekhoik dengan acoustic shadow. Sistem pelvokalises
tidak melebar. Ureter tidak terdeteksi.
• Vesica urinaria: Besar dan Bentuk normal, dinding tidak menebal, reguler, tidak tampak bayangan hiperekhoik dengan
acoustic shadow/massa.
• Prostat : Ukuran tidak membesar, tekstur parenkim homogen. Tidak tampak protrusio prostat ke dalam vesica urinaria.
• Scan Paraaorta: Tidak tampak bayangan nodul hipoekhoik.
• Scanning abdomen kanan bawah : Tampak bayangan tubuler buntu tanpa peristaltik dengan dinding yang edema.
• Kesan : Tampak gambaran Appendisitis, USG hepar, kandung empedu, spleen, pankreas, ginjal kanan/kiri, vesica
urinaria, dan prostat saat ini tak tampak kelainan.
Diagnosis Kerja &
Manajemen
● Appendicitis Akut Manajemen
● Hiponatremia ● Konsul dr. Mudianto, Sp.B
● Ivfd. NaCl 3% 500cc dalam 12 jam
● Dilanjutkan NaCl 0,9% 20 tetes per menit
● Inj. Ceftriaxon 1x2gr
● Inj. Omeprazol 1x1
● Cek Urin Rutin
● Cek Elektrolit post koreksi
● Pro operasi hari Selasa, 7 Juni 2022
Observasi pre op di Ruangan
6 Juni 2022 23:04

S: pasien mengatakan nyeri perut kanan bawah

O: Keadaan Umum Lemah, Kesadaran Compos Mentis


TD: 106/60mmHg
N: 70x/menit
RR: 20x/menit
S: 36,5’ Celcius
USG abdomen +

A: Appendicitis Akut

P: konsul dr. Puja, Sp.An


ASA 2
Koreksi NaCl 3% 500cc/12 jam
Cek elektrolit jam 06:00
Observasi pre op di Ruangan
7 Juli 2022 10:13

S: pro op hari ini

O: Keadaan Umum baik, kesadaran Compos Mentis


TD: 119/66mmHg
N: 83x/menit
RR: 20x/menit
S: 36,5’ Celcius
Hasil USG + appendicitis

A: Appendicitis Akut

P: advice dr. Mudianto, Sp.B


Selesai laparoscopy apendectomy dalam SAB
Post OP:
1. Flatus 3x boleh minum
2. Ceftriaxon 2x2gr
3. Gentamisin 2x80mg
4. Ketorolac 3x30mg
5. Tramadol 3x100mg
Observasi post op di Ruangan

7 Juni 2022 17:35

S: pasien mengatakan nyeri pada bagian post operasi (perut bagian bawah)

O: Keadaan Umum Lemah, kesadaran Compos Mentis


TD: 120/66mmHg
N: 83x/menit
RR: 20x/menit
S: 36,5’ Celcius
Cor: BJ I-II reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: suara nafas vesikuler, rhonki -/-, wheezing -/-
Abdomen: Bising Usus (-), timpani
Ekstremitas: Akral hangat, CRT <2 detik

A: Post Laparoscopy Apendectomy

P: setelah flatus 3x baru boleh minum dan makan


Observasi post op di Ruangan

8 Juli 2022 11:58

Visit dr. Mudianto, Sp.B

S: flatus +, nyeri pada bagian post op

O: Keadaan Umum Lemah, kesadaran Compos Mentis


TD: 199/72mmHg
N: 80x/menit
RR: 20x/menit
S: 36,6’ Celcius

A: post op laparoscopy apendectomy

P: advice dr. Mudianto, Sp.B


Aff DC boleh makan
Observasi post op di Ruangan

9 Juli 2022 13:57

S: nyeri pada bagian post op

O: Keadaan Umum Sedang, kesadaran Compos Mentis


TD: 109/69mmHg
N: 58x/menit
RR: 20x/menit
S: 36,2’ Celcius

A: post laparoscopy apendectomy

P: boleh pulang
Cefixime 2x200mg
Paracetamol 3x1
Prognosis

● Ad Vitam : dubia ad bonam


● Ad Functionam : dubia ad bonam
● Ad Sanationam : dubia ad bonam
Pembahasan
Appendicitis Akut

Anda mungkin juga menyukai