Anda di halaman 1dari 7

Pengambilan Keputusan

(Decision Making)
NURUL FAROH ALMUNA
MANAJEMEN B / 214441187
PROSES
TIPE
PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
KEPUTUSAN

GAYA
PENGAMBILAN
KEPUTUSAN

METODE KREATIVITAS
KUANTITATIF DALAM
PENGAMBILAN PENGAMBILAN
KEPUTUSAN KEPUTUSAN
TIPE KEPUTUSAN
Keputusan yang berulang-ulang dan rutin,
Keputusan
terprogram/keputusan
sehingga dapat diprogram.
terstruktur Contoh : keputusan pemesanan  barang,
keputusan penagihan piutang,dll.

Keputusan yang sebagian dapat diprogram,


sebagian berulang-ulang dan rutin dan
Keputusan setengah sebagian tidak terstruktur.
terprogram / setengah
terstruktur
Contoh : Keputusan membeli sistem komputer
yang lebih canggih, keputusan alokasi dana
promosi

Keputusan yang tidak terjadi berulang-ulang dan


Keputusan tidak terprogram/ tidak selalu terjadi.
tidak terstruktur Informasi untuk pengambilan keputusan tidak
terstruktur tidak mudah untuk didapatkan dan
tidak mudah tersedia dan biasanya berasal dari
lingkungan luar.
Manajer mengambil keputusan hanya berdasarkan
OTOKRASI informasi yang ada padanya.
Manajer meminta keterangan dari beberapa bawahannya,
dan mengambil kesimpulan berdasarkan keterangan-
SEMI OTOKRASI keterangan
yang diperolehnya.
Manajer memberitahukan masalah yang sedang dihadapi
SEMI dengan beberapa bawahan satu demi satu.
KONSULTATIF
Manajemen memanggil para bawahannya dan
mengadakan
KONSULTATIF suatu musyawarah dengan mereka tentang masalah yang
sekarang dihadapi.
Manajemen dan bawahan bersama-sama menilai masalah
DEMOKRASI yang
sedang dihadapi.
LANGSUNG ANALITIS
(DIRECTIVE) (ANALYTIC)

tipikal pengambil keputusan yang


tipikal pengambil keputusan
cepat, dimana orang yang memiliki yang sangat berhati-hati, dan
karakter ini tidak ingin membuang khawatir membuat keputusan
waktu berlama-lama dalam yang salah karena tergesa-gesa
melakukan analisis pilihan yang ada dan merasa tidak nyaman
dan segera mengambil tindakan yang apabila harus mengambil
runtut.
keputusan segera.

KONSEPTUAL
PERILAKU (CONCEPTUAL)
(BEHAVIOR)
tipikal pengambil keputusan yang
tipikal pengambil keputusan yang terbuka dengan cara-cara baru dan
mempedulikan dampaknya berani menghadapi risiko, memiliki visi
terhadap orang lain. untuk mengambil keputusan jangka
panjang, tetapi kurang cepat dalam
menentukan rencana tindakan jangka
pendek yang harus segera diterapkan.
Pilihan Teknik Analisis Kuantitatif
1. Analisis cost, profit & volume (BEP)
2. Analisis keputusan
3. Analisis probabilitas
4. Peramalan
5. Korelasi & regresi
6. Analisis jalur
7. Analsisi faktor, deskriminan & claster
8. Model pengendalian persediaan
9. Linear programming (optimalisasi)
10. Network model
Pendekatan kreatif untuk pemecahan masalah

 Selalu ada cara yang lebih baik dalam melakukan sesuatu. Preseden
masa lalu, kebiasaan dan cara konvensional dalam melakukan
sesuatu tidak selalu dapat memandu tindakan di masa depan.
 Masalah memiliki perspektif yang beragam. Setiap perspektif harus
diselidiki, pertanyaan harus diajukan dan jawaban harus ditemukan.
 Segala sesuatu tidak boleh dianggap remeh. Masalah harus
didefinisikan ulang dan fakta yang jelas harus ditantang.
 Selalu ada ruang untuk perbaikan. Manajer harus beralih dari cara
tradisional ke cara modern dalam mengelola organisasi.
 Manajer tidak perlu takut akan kegagalan. Kegagalan awal akan
mengarah pada kesuksesan tertinggi.

Anda mungkin juga menyukai