A.
IKAN
Ikan yang banyak hidup di Indonesia berdasarkan
ekologinya terbagi menjadi 3, yaitu perairan tawar,
perairan payau, dan perairan laut. Hewan pedaging
yang umumnya banyak dibudidayakan adalah
unggas dan hewan berkaki empat.
Kandungan gizi beberapa jenis ikan konsumsi dapat dilihat pada tabel berikut.
b. Daging
Daging yang berasal dari unggas dan hewan berkaki empat dapat ditemukan di setiap
bagian tubuhnya. Daging tersebut dapat diolah dan dikonsumsi oleh manusia sebagai
makanan yang mengandung protein hewani. Dibawah ini akan dijelaskan beberapa
jenisdaging yang banyak di konsumsi oleh masyarakat.
Keunggulan ayam kampung memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi, yaitu memiliki
19 jenis protein dan asam amino yang tinggi. Kadar lemaknya relatif lebih rendah jika
dibandingkan dengan daging ayam bloiler. Selain diambil dagingnya, ayam kampung juga
menghasilkan telur. Kandungan protein telur ayam kampung cukup tinggi. Kegiatan
memelihara ayam kampung ini sebagai budi daya dan sumber pangan ataupun karena hobi
untuk hiasan, contohnya memelihara ayam kate atau ayam cemani.
b). Ayam Broiler
Daging ayam kampung memiliki cita rasa yang berbeda dengan daging ayam broiler.
Rasa daging ayam kampung lebih gurih dibandingkan dengan rasa ayam broiler. Selain
rasa yang berbeda kandungan lemak pada ayam broiler lebih tinggi dari ayam kampung.
Kandungan lemak pada ayam banyak terdapat di bagian bawah kulitnya terutama pada
bagian sayap. Agar ayam broiler berkurang kadar lemaknya, ketika mengolah, dapat
dibuang kulitnya sebelum dimasak atau tidak memakan bagian kulitnya.
2). Daging Sapi
a. Manfaat Ikan
Kandungan gizi ikan kaya akan manfaat bagi tubuh karena merupakan sumber
protein bagi tubuh. Kandungan gizi yang terdapat pada ikan segar dan manfaatnya
antara lain:
1. Omega 3, untuk proses perkembangan otak pada janin dan penting untuk
perkembangan fungsi syaraf dan penglihatan bayi.
2. Mengandung serat protein yang pendek sehingga mudah dicerna.
3. Kaya akan asam amino seperti taurin untuk merangsang pertumbuhan sel otak
balita.
4. Vitamin A dalam minyak hati ikan untuk mencegah kebutaan pada anak.
5. Vitamin D dalam daging dan minyak hati ikan untuk pertumbuhan dan kekuatan
tulang.
6. Vitamin B6 untuk membantu metabolisme asam amino dan lemak serta mencegah
anemia dan kerusakan syaraf.
7. Vitamin B12 untuk pembentukan sel darah merah, membantu metabolisme lemak,
dan melindung jantung juga kerusakan syaraf.
8. Zat besi yang mudah diserap oleh tubuh.
9. Yodium untuk mencegah terjadinya penyakit gondok dan hambatan pertumbuhan
anak.
10. Selenium untuk membantu metabolisme tubuh dan sebagian antioksidan yang
melindungi tubuh dari radikal bebas.
11. Seng yang membantu kerja enzim dan hormon.
12. Fluor yang berperan dalam meguatkan dan menyehatkan gigi anak
b. Manfaat Daging
Kandungan gizi yang terdapat pada daging segar dan manfaatnya antara lain seperti
berikut .
1. Kaya vitamin B dan mineral, sehingga sangat diperlukan untuk kesehatan sistem
syaraf dan pertumbuhan.
2. Kandungan 9 asam amino esensial yang terdapat di dalamnya berperan untuk
perkembangan dan memperbaiki seluruh sel tubuh kita yang rusak atau aus.
3. Zat besi haeme (zat besi haeme) yang terkandung di dalamnya lebih mudah dicerna
dibandingkan dengan zat besi yang terdapat dalam protein nabati. Zat ini
menghindarkan tubuh dari penyakit anemia.
4. Daging kaya vitamin B dan D. Anggota keluarga vitamin B yang banyak terdapat di
dalam daging adalah B2 (riboplafin) B3 (Niasin), B6 (Piridoksin) dan B12
(kobalamin).
5. Terkandung juga seng (Ze) dan selenium yang merupakan sumber nutrisi penting bagi
sistem imunitas tubuh. Bahkan, tubuh kita dapat menyerap seng yang berasal dari
daging jauh lebih baik daripada seng yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.
6. Daging juga merupakan bahan makanan yang kaya akan Omega 3. Senyawa ini
penting untuk membantu fungsi jantung, hati, dan sistem saraf pusat.