Anda di halaman 1dari 12

Masa Kolonialisme Inggris

Sejarah Indonesia XI
• Dengan adanya Kapitulasi Tuntang Secara resmi pemerintahan Hindia
jatuh kepada Inggris
• 18 September 1811 Kekuasaan Inggris dimulai, Jendral Lord Minto Secara
Resmi Mengangkat Thomas Stamford Raffles di Batavia
• Raffles Memegang tiga prinsip
- Segala bentuk kerja Rodi dan penyerahan wajib di hapuskan diganti
penanaman bebas
- Peranan para bupati sebagai pemungut pajak dihapuskan, dan bupati
dimasukan sebagai pemerintah kolonia
- Tanah itu milik pemerintah jadi masyarakat menyewa
Kebijakan di Bidang Pemerintah
• Raffles di damping oleh beberapa penasihat ( Gillesple, Mutinghe, dan
Crassen
• Raffles mengambil strategi membina hubungan baik dengan para
Pangeran yang membenci pihak Belanda, menjalin hubungan baik
dengan raja nusantara dan palembang untuk mempercepat
penguasaan di P. Jawa
• Namun raffles tidak tau balas budi terhadap orang yang
membantunta
Contoh
Pada waktu Raffles berkuasa Konflik di istana kesultanan Yogyakarta
belum surut, Sultan surut yang dipecat masa pemerintahan Daendels
menyatakan diri sebagai sultan Hamengkubuwana II, Sultan raja
dikembalikan lagi menjadi Putera Mahkota
sultan raja tidak puas dengan Tindakan ayahanda nya, lalu meminta
bantuan kepada Babah Jien Sing mengirim surat kepada Raffles.
Raffles menyimpulkan bahwa Sultan Hamengjubuwana II seorang yang
keras dan tidak mungkin diajak kerja sama.
Raffles segera mengirim pasukan dibawah pimpinan Kolonel Gillespie
untuk menyerang Keraton Yogyakarta.
Sultan Hamengkubuwana II berhasil diturunkan dan Sultan Raja
dikembalikan sebagai Sultan Hamengkubuwana III dengan imbalan
Hamengkubuwana III harus menandatangani kontrak Bersama Inggris.
Beberapa kebijakan dan Tindakan yang
dijalankan Raffles
• Pelaksanaan system sewa tanah atau pajak tanah (lanrent) yang
kemudian meletakkan dasar bagi perkembangan system
perekonomian uang.
• Penghapusan penyerahan wajib hasil bumi
• Penghapusan kerja rodi dan perbudakan
• Penghapusan system monopoli
• Peletakan desa sebagai unit administrasi penjajahan
• Kebijakan dan program landrent terkait status tanah sebagai factor produksi. Menurut
Raffles, pemerintah adalah satu satunya pemiliki tanah yang sah, penduduk jawa
menjadi penyewa dengan membayar pajak sewa tanah dari tanah yang di olahnya,
pajak di punggut perorangan namun karena kesulitan teknis akhirnya dipunggut per
desa pungutan disesuaikan dengan jenis dan produktivitas
kelas satu 50%
Kelas dua 40%
kelas tiga 33%
Sementara Untuk tengalan
Kelas satu 40%
Kelas dua 33%
kelas tiga 25%
beban pajak tentu memberatkan Rakyat
• Pajak diharapkan Berupa Uang namun jika terpaksa bisa dibayar
dengan barang lain missal Beras
• Uang diserahkan kepada kepala desa -> disetor ke kantor resident
• Beras -> ke kantor Resident dengan biaya sendiri
Hal tersebut tujuanya untuk mengurangi ulah pimpinan yang sering
memotong penyerahan hasil panen
• Ditempatkannya desa sebagai unit administrasi pelaksana pemerintah
agar desa menjadi lebih terbuka sehingga bisa berkembang
• Desa berkembang produksi meningkat rakyat hidup lebih baik dan
penarikan pajak akan meningkat
• Raffles memberikan kebebasan kepada petani untuk menanam apa
saja yang sekiranya berlaku dipasaran dunia
• Raffles sebenarnya orang yang berpandang maju ia ingin
memperbaiki tanah jajahan, kemakmuran rakyat.
• Namun pelaksanaanya di lapangan terkendala, budaya dan kebiasaan
petani sulit di ubah , pengawasan pemerintah kurang, peran kepala
desa dan bupati lebih kuat dari pada asisten resident (berasal orang
eropa) serta sulit melepaskan kultur sebagai penjajah
• Raffles kurang berhasil untuk mengendalikan tanah jajahan sesuai
idenya
• Raffles juga seorang ilmuan. Raffles juga sangat memperhatikan
terhadap Bahasa dan istiadat masyarakat di jawa,
• Tertarik pada antropologi dan botani
• Makalah makalahnya di terbitkan di majalah Verhandeligen
• Setelah pulang ke inggris Raffles kemudian menulis buku Story of Java
• Raffles dibantu oleh juru Bahasa (Raden Ario Notodiningrat)
memberikan bantuan penelitian Jhon Crawfurd yang tulisanya History
of the East Indian Archipelago
• Raffles mengahiri pemerintahanya di Hindia tahun 1816
• Inggris sebenarnya telah menunjuk Jhon Fendali
• Tetapi 1814 diadakan konferensi London “ Inggris harus
mengembalikan tanah jajahanya di Hindia kepada Belanda
• 1816 Kepulauan nusantara Kembali ke Belanda

Anda mungkin juga menyukai