Oleh:
Victor Lamerkabel (VIC)
Pembimbing :
Dr .dr.Anna Surgean V ,SpAn.KIC
1
2
Latar belakang
3
4
Latar belakang
5
Latar belakang
6
Latar belakang
7
Latar belakang
8
Latar belakang
Hipotesis
Respiratory adverse events pada saat fase emergence
maupun recovery secara keseluruhan meningkat pada
kelompok pelepasan LMA saat terbangun.
9
Metode
10
Metode
11
Metode
12
Metode
Kriteria Inklusi
Adanya ≥ 1 faktor resiko :
Gejala respiratori
• Pilek ≤ 2 minggu
• Mengi pada 12 bulan terakhir, maupun saat olahraga
• Riwayat asma
Faktor resiko lain :
• eksema,orang tua perokok, riwayat keluarga dgn
asma,hay fever dan eksema
13
Metode
Kriteria eksklusi
• Tidak memiliki faktor resiko
• Memiliki penyakit jantung
• Kelainan dinding dada (malformasi thorax)
• Memiliki kelainan neurologis
• Premedikasi sedatif
• Menggunakan ETT
• Upper airway,chest/abdominal surgery
14
15
16
Metode
17
Metode
18
Metode
19
Metode
20
Metode
21
Metode
22
Metode
23
Dilakukan perekrutan Setelah post operasi Pada kelompok yang
Dilakukan Tindakan dilakukan pelepasan dilakukan pelepasan
pasien yang dilakukan
anestesi sesuai LMA sesuai dengan saat terbangun namun
adenotonsilektomi,
kebijaksanaan masing- belum di jumpai kriteria
umur 0-16 tahun, yang alokasi kelompok yang
masing anestesiologis tersebut di ruang
masuk kriteria Inklusi diacak.
( apakah induksi inhasi operasi, pasien
atau intravena) dengan ditransfer ke ruang
Dibagi secara acak 1:1 Bila pelepasan saat
maintenance pulih sadar oleh dokter
pada kedua kelompok , tertidur dilakukan di
sevoflurane dan anestesiologis,
dengan amplop ruang ok saat end tidal
pemberian analgetik diobservasi oleh
tertutup sevoflurane > 1mac,
sesuai rutinitas praktek perawat terlatih , dan di
dan
klinis lepas LMA ketika
pelepasan saat
terbangun sesuai memenuhi kreteria.
dengan kriteria yang Observasi di ruang pulih
dibuat sadar oleh perawat.
24
Analisa statistik
25
Hasil Penelitian
26
27
Hasil Penelitian
28
Hasil Penelitian
29
Hasil Penelitian
30
Hasil Penelitian
31
Diskusi
32
Diskusi
33
Kesimpulan
34
Telaah Kritis Jurnal
35
Pertanyaan klinis
Apakah terdapat perbedaan respiratory adverse events perioperatif pada
saat pelepasan LMA saat tertidur maupun terbangun pada anak yang
menjalani prosedur adeno/tonsilektomi?
36
Penelusuran Bukti
37
Jurnal yang diambil
38
VALIDITY (RAMMBO)
Telaah
Validity
Sesuai
Jawaban
RAMMBO Work- Bukti
Worksheet sheet
Terapi
1. Recruitment Apakah YA Rekrutmen dilakukan secara ekslusif dari
subjek daftar pasien adenotonsilektomi. Bayi dan
mewakili? anak dengan usia hingga 16 tahun dengan
salah satu faktor resiko terjadinya adverse
event respiratory yang akan menjalani
tonsilektomi dengan atau tanpa
adenoidektomi.
39
VALIDITY (RAMMBO)
Telaah Validity
Jawaban Sesuai
RAMMBO Work- Bukti
sheet
Worksheet
Terapi
2.Allocation Apakah YA Peserta yang terlibat dibagi secara acak (1:1) apakah dilepas LMA
penempatan I saat “deep or awake” . Individu yang independent melakukan
& C diacak dan pengacakan menggunakan computer dengan amplop tertutup
disembunyikan sebelum meyerahkan hasilnya kepada Tim peneliti.
?
Sehingga
kelompok-
kelompok I & C
sebanding?
40
VALIDITY (RAMMBO)
Telaah Validity
Jawaban Sesuai
RAMMBO Work- Bukti
Worksheet sheet
Terapi
3. Maintenance Apakah kelompok- YA Anetesi umum diinduksi baik oleh konsultan
kelompok
memperoleh
maupun dibawah supervise konsultan. Sevofluran
kointervensi yang digunakan sebagai induksi inhalasi ( hingga volume
sama? apakah ada 8%) dan propofol (3-5mg/kgbb) sebagai induksi
kecukupan tindak intravena. Sevofluran sebagai maintenance.
lanjut?
Dan monitoring ketat : ecg, tekanan
darah,kapnograf,pulse oximetry.
41
VALIDITY (RAMMBO)
Telaah
Validity
Jawaban Sesuai
RAMMBO Bukti
Work-sheet
Worksheet
Terapi
4. Measurement Apakah ya Setiap peserta diberikan nomor yang berfungsi sebagai
Blinding subjek dan
Outcome penilai penanda selama penelitian dengan amplop tersegel yang
disamarkan berisi alokasi kelompok yang diacak.
terhadap Anestesiologis yang bertanggung jawab terhadap pasien
perlakuan
yang kemudian mengkomunikasikan waktu pelepasan LMA yang
diterima diacak tersebut setelah amplop dibuka. Kemudian Tim peneliti
dan/atau dan klinisi di masking sebelum induksi anestesi.
apakah
pengukuran
nya
objektif?
42
Telaah
Importancy
Jawaban sesuai Worksheet
Worksheet
Terapi
Apakah YA
kemaknaan
statistik dan
kemaknaan
klinis dari hasil
penelitian
tergambar
dengan baik?
Mungkinkah Tidak
dampak terjadi
secara kebetulan
?
43
APPLICABILITY
No Telaah Applicability Jawaban
44
KESIMPULAN
IMPORTANCY dalam
penelitian tersebut
tergambar dalam jurnal
45
Terima Kasih
?
46