Anda di halaman 1dari 10

HAKIKAT SAINS

Kelompok 1
Pendidikan Kimia B

Miftahul Nur (441420008)


Ida Kendek (1414422016)
Indikator Pembahasan

Konsep Dasar Sains Hakikat Sains

Karakteristik Sains

Kedudukan Sains Manfaat Sains


Konsep Dasar Sains
Sains diartikan sebagai ilmu pengetahuan, mencakup semua
pengetahuan yang dipelajari manusia. Dalam perkembangannya saat ini
pengertian sains mengarah pada hal yang bersifat spesifik, yang
seringkali diartikan sebagai ilmu pengetahuan yang sistematik.

James B. Conant, mendeskripsikan sains sebagai rangkaian konsep dan


pola konseptual yang saling berkaitan yang dihasilkan dari eksperimen dan
observasi. Sains merupakan batang tubuh pengetahuan yang terbentuk dari
fakta-fakta, konsep-konsep, prinsip-prinsip, hipotesis-hipotesis, teori-teori, dan
model-model sains.
Hakikat Sains

Hakikat sains adalah bersifat universal. Artinya dilakukan dimana saja,


oleh siapa saja, serta kapan saja, pada dasarnya akan mendapatkan hasil yang
sama. Sains juga harus bersifat logis dan sistematis, serta penelitiannya
dilakukan secara objektif dan empiris. Pada hakikatnya sains merupakan proses
dan produk.
Hakikat Sains
Cara untuk Batang Tubuh
Cara untuk Berpikir
Menyelidiki (Way of Pengetahuan (Body Of
(Way of Thinking)
Investigating) Knowledge)

Sains dipandang
sebagai aktivitas Pengetahuan sains Sains berupa produk
manusia yang terbentuk dari proses pengetahuan ilmiah yang
dicirikan oleh penyelidikan secara terdiri dari pengetahuan
adanya proses ilmiah dan atau fakta, konsep,
berlangsung terus
berpikir rasional, menerus melalui
prinsip, hipotesis, dan
logis dan model-model yang
penyelidikan atau membentuk kandungan
sistematis. pengamatan empiris. (content) dari sains.
Karakteristik Sains

Rasional Empiris

Dapat dibuktikan
Sains merupakan hasil kegiatan melalui
berpikir secara logis dengan pengamatan dan
menggunakan nalar yang eksperimen
hasilnya dapat diterima akal Objektif Akumulatif
manusia

Kebenaran apa adanya Hasil atau kumpulan


yang didasarkan atas berbagai informasi
data-data dan tanpa yang sebelumnya telah
pengaruh pendapat atau ada dan diteliti
pandangan pribadi
Kedudukan Sains
Sains sebagai
produk Sains sebagai
Sains sebagai proses
sikap ilmiah
Sains sebagai produk merupakan
makna alam dan berbagai Pendekatan sikap ilmiah serta keterampilan
Pengajaran sains sebagai proses
fenomena/perilaku/karateristik yang sains dilakukan dalam dua penekanan yang
menerapkan pola pengajaran guru yang
dikemas menjadi sekumpulan teori, berbeda. Pertama melibatkan usaha untuk
tidak terstruktur. Para siswa diharapkan
konsep, dan pinsip. Sains sebagai mengembangkan berbagai sikap tersebut
akan terlibat secara individu atau dalam
produk juga menjabarkan yang dilihat sebagai sifat-sifat ilmuwan.
kelompok kecil untuk melakukan
Penekanan yang kedua mengembangkan
karakteristik-karakteristik ilmu
rencana mereka sendiri. Pengaturan ada sikap-sikap khusus terhadap alam sekitar
pengetahuan dan sifat-sifat dasar
pada siswa, sedangkan guru hanya ataupun dasar untuk karir masa depan
sebagai fasilitator. dalam perolehan ilmu pengetahuan.
seperti halnya sikap terhadap sains
MANFAAT SAINS DALAM KEHIDUPAN

Kehadiran sains dalam kehidupan manusia digunakan


untuk memenuhi bahkan mempermudah kehidupan
manusia
Contoh :
1. HP/Gadget, membantu dalam proses komunikasi antar sesama
manusia meski berjauhan.
2. Alat-alat dapur yang bersifat elektrik, memudahkan manusia
untuk memenuhi kebutuhan pangan.
3. Alat-alat medis yang modern dapat membantu para tenaga
medis menolong mereka yang membutuhkan.
KESIMPULAN

 Produk dari sains, yaitu pemberian berbagai pengetahuan ilmiah yang dianggap
penting untuk diketahui siswa (hard skill).
 Sains sebagai proses, yang berkonsentrasi pada sains sebagai metoda
pemecahan masalah untuk mengembangkan keahlian siswa dalam memecahkan
masalah (hard skill dan soft skill).
 Pendekatan sikap dan nilai ilmiah serta kemahiran insaniah (soft skill)
SEKIAN
&
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai