Anda di halaman 1dari 47

Basic Life Support

CPR Guidelines 2015


American Heart Association

Sugiyono.S.Kep. Ns. CVRN

WOR K S HO P
Curiculum Vittae
• Nama : Ns. Sugiyono.S.Kep.CVRN,CHt.CNNLP
• Moto : “Selalu Menuju Perbaikan dan Keep Spirit ,
Belajar, Amal, Ibadah”
• No Telepon/WA : 081326616855
• Email/fb: sugiyononers@gmail.com , Fb sugie poenya,
ig sugiyono_ners-hypnoterapist
Riwayat Pendidikan
• SPK PPNI SEMARANG 1999-2002
• UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SEMARANG 2002-2006
• PROGRAM PROFESI NERS 2006-2007
• BASIC CARDIOVASCULAR 2010
• ADVANCE CARDIOVASCULAR/POST BASIC 2017
• on study Magister Keperawatan (KMB) 2018
RIWAYAT PEKERJAAN
• Ners specialist cardiology di Emergency National Cardiovascular
Center Harapan Kita Hospital Jakarta mulai 2008-Sekarang
• Dosen pengajar Mata Kuliah Keperawatan Gadar di STIKES
Banten mulai 2010/IMC Bintaro dan Bimbingan Pendidikan
Profesi Ners Tangerang dan beberapa PTS di Tangerang
• Tim instruktur pengajar BCLS Diklat RS PJNHK
• Tim instruktur pengajar Kegawat daruratan BTCLS dan ACLS
AHA and di Pro Emergency, Cibinong Bogor
• Tim instruktur pengajar basic ECG dan Advance
• Enterpreuner, Trainer hypnosis, Hypnoterapist dan khitan Modern
• Pembicra seminar Nasional dan Kesehatan
Background
Definisi
Cardio Pulmonary Resucitation (CPR) atau
Resusitasi Jantung Paru (RJP) adalah
serangkaian tindakan memberikan napas
buatan dan pijatan jantung luar pada
penderita yang mengalami henti napas
dan henti jantung.
(American Heart Association, 2015).
Chain Of Survival
CPR / RJP

D Amankan diri sendiri – Lingkungan - Penderita

Cek Respons : Panggil / Tepuk – tepuk, Call for


R help, bawakan AED, Cek Nadi Karotis &
pernapasan

Compression 30 : 2 ventilasi or Compression


C Only ( Rate 100 – 120x/mnt )

Buka Jalan Napas :


A Head Tilt Chin Lift, Chin Lift , Jaw Thrust

Cek Napas : Look-Listen-Feel


B Tidak Napas Berikan Napas Buatan 2 Kali
DANGER
AMANKAN !!!!
• DIRI SENDIRI
• Pakai Sarung tangan
• Barrier device

• LINGKUNGAN
• Waspada bahaya arus listrik, kejatuhan benda

• PENDERITA
• Pindahkan ketempat aman
Cek Kesadaran Penderita
Panggil / Tepuk tepuk

Minta Tolong / Call For Help/Mobile


Phone
Berteriak, Telepon layanan gawat darurat terdekat

Cek Nadi Karotis dan Pernafasan


Kompresi 30 : 2 atau hanya kompresi saja rate 100 – 120x/mnt
CPR : Kompresi Dada
(Dewasa dan Anak)

CARA : Terlentang di atas alas yang rata dan keras


CPR : Kompresi Dada
(Dewasa dan Anak)

Cara : Tumit tangan di atas tulang dada


CPR : Kompresi Dada
(Dewasa dan Anak)

Cara : posisi tangan tegak lurus, dorong kebawah dengan bahu


CPR : Kompresi Dada
(Dewasa dan Anak)

Cara : tekan hingga kedalaman 1/3 dinding dada


(dewasa dan anak 2 inchi/ tidak boleh lebih dari 6 cm )
CPR : Kompresi Dada
(Dewasa dan Anak)

Cara : Rasio 30 kali kompresi : 2 kali napas


buatan
HIGH QUALITY CPR
CPR Bayi ( Infant CPR)
Cek Respon pada bayi

Cek Kesadaran Cek Nadi Brachialis Cek pergerakan dada


bayi
Jika tidak ada respon
1 Penolong

- Lakukan CPR 30:2


- Pada bayi, kedalaman kompresi
dianjurkan 1/3 ketebalan dada atau 1,5
inch (4 cm)
Tehnik Kompresi Dada Bayi
• Tehnik kompresi 2 jari
CPR 2 Penolong
• Lakukan CPR 15:2
• Tehnik Kompresi: Gunakan 2
jempol
Point Penting (Key Point)
 Tempat pemeriksaan denyut nadi: brachialis
(lengan dalam)
 Tehnik kompresi: 2 jari untuk 1 penolong dan 2
ibu jari untuk 2 penolong
 Kedalaman kompresi: 1/3 dada atau 1,5 inch
(4 cm)
 Rasio kompresi dan ventilasi 2 penolong: 15:2
 Waktu untuk meminta bantuan:
 Jika sendiri, lakukan CPR selama 2 menit
terlebih dahulu sebelum minta tolong dan
mengambil AED
AIRWAY
BUKA JALAN NAPAS
SETELAH KOMPRESI 30
kali

Bedakan antara penderita


Trauma dan Non Trauma
AIRWAY

CHIN LIFT JAW THRUST


AIRWAY
NON TRAUMA

Head Tilt Chin Lift


AIRWAY
BAYI

Sniffing Position
Setiap penderita yang bisa
berbicara tanpa suara
tambahan maka
airway baik

(Tidak ada sumbatan)


BREATHING
CEK PERNAPASAN >> Bernapas

Recovery Position / Posisi Pemulihan


BREATHING
CEK PERNAPASAN
>> Tidak Bernapas >> Napas Buatan 10-12x/menit

Mouth to Mouth Mouth to Mask Baging : BVM

MOUTH TO BARIER DEVICE 


RECUE BREATHING
JIKA NADI ADA, NAFAS TIDAK ADA
LAKUKAN RESCUE BREATHING..
SEBNAYAK 10-12 KALI/MENIT
SELAMA 2 MENIT
SETIAP 5/6 DETIK SEKALI TIUPAN

1 SERIBU,DUA SERIBU...5 SERIBU..VENTILASI...


RECOVERY POSITION

 Penderita sudah
bernapas spontan dan
jantung berdenyut
kembali

 Mencegah Aspirasi
CPR dengan menggunakan
AED
Automatic External Defibrilator
Automatic external defibrilator

• Alat untuk memberikan listrik ke


jantung secara otomatis
CARA PENGGUNAAN
• Didesign untuk orang awam
• Ikuti seluruh instruksi AED
Nyalakan AED
Beberapa jenis AED akan otomatis hidup
ketika dibuka
Tempelkan pad pada dada terbuka bagian
atas dan dada kiri bawah
Analisa irama jantung: jangan
sentuh pasien
Shock harus diberikan
• Jauhi pasien
• Berikan shock
Stelah diberikan shock, ikuti instruksi
AED
Tidak perlu di shock ikuti instruksi AED
KOMPLIKASI
CPR
 Patah iga
 Paru luka / memar
 Luka organ lain
 Penumpukan udara di
lambung
CPR
Kapan Menghentikan CPR ???

 Setelah 30 menit tidak ada hasil +


 Bila ada respon dari pasien
 Penolong kelelahan
 Sudah ada penolong yang lebih ahli
 Sudah ada tanda kematian
 Intruksi Dokter
CODE BLUE TEAM

Anda mungkin juga menyukai