OLEH :
NURUL SYUHFAL NINGSIH, S.ST, M.KES
1. KONSEP MANUSIA
A. Makhluk Holistik
Manusia sebagai makhluk holistik merupakan makhluk yang utuh atau pad-
uan dari unsur biologis, psikologis, sosial dan spiritual.
yang ada.
4. Sebagai makhluk spiritual
a. Homeostasis fisiologis
b. Homeostasis psikologis.
Homeostasis Fisiologis dikendalikan oleh sistem endokrin
dan saraf otonom:
1. Pengaturan diri: ini terjadi otomatis pada orang yang sehat
besar jumlah, ukuran atau dimensi tingkat sel, organ maupun individu,
yang bisa diukur dengan ukuran berat (gram, pound, kilogram), ukuran
(Depkes, RI).
Perkembangan (development) adalah bertambahnya kemampuan
(skill) dalam struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam
pola yang teratur dan dapat diramalkan, sebagai hasil dari proses
a. Faktor Internal
1) Perbedaan ras/etnik atau bangsa
2) Keluarga
3) Umur
4) Jenis kelamin
5) Kelainan genetik
6) Kelainan kromosom
b. Faktor Eksternal
1) Faktor pranatal : gizi, mekanis, toksin, endokrin, radiasi, in-
feksi, kelainan imunologi, anoksia embrio dan psikologis ibu.
b. Dalam periode tertentu terdapat adanya masa percepatan atau masa perlam-
batan, serta laju tumbuh kembang yang berlainan diantara organorgan
1.Faktor Nutrisi
a. Nutrisi adalah salah satu komponen penting dalam menun-
jang kelangsungan proses tumbuh kembang.
b. Selama masa tumbuh kembang, anak sangat membutuhkan
zat gizi seperti protein, karbohidrat, lemak, mineral, vitamin,
dan air.
c. Apabila kebutuhan tersebut tidak di penuhi maka proses
tumbuh kembang selanjutnya dapat terhambat.
2.Faktor Kesehatan
a. Status kesehatan dapat berpengaruh pada pencapaian tum-
buh kembang.
anak.
yang tinggi terkait dengan pendidikan yang lebih baik, gizi yang
lebih baik, perawatan anak lebih baik, dan perawatan medis yang