LALU LINTAS
Materi: 11
Pengendalian Persimpangan
Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas - MRLL
UNSUR
UNSUR P.U
PERHUBUNGAN
UNSUR POLRI
2
Metoda/ Cara Melakukan MRLL
1 penetapan prioritas angkutan massal;
1 Arus lalu lintas dari jalan minor harus lebih kecil dari arus yang
berasal dari jalan mayor (utama).
Pada lokasi-lokasi
tertentu dapat
dipertimbangkan
penempatan APILL
Sekunder dan Tersier di
seberang kaki
persimpangan, untuk
memberikan keleluasaan
pandangan pengemudi
yang berada di posisi
depan antrian.
Penempatan APILL Primer, Sekunder dan Tersier
Rambu Peringatan APILL
Penempatan Rambu Peringatan
• Rambu peringatan ditempatkan pada sisi jalan sebelum tempat atau
bagian jalan yang berbahaya.
• Penempatan rambu peringatan pada sisi jalan sebelum tempat berbahaya
dilakukan dengan cara:
– paling sedikit 180 (seratus delapan puluh) meter, untuk jalan dengan kecepatan rencana
lebih dari 100 (seratus) kilometer per jam;
– paling sedikit 100 (seratus) meter, untuk jalan dengan kecepatan rencana lebih dari 80
km per jam sampai dengan 100 (seratus) kilometer per jam;
– paling sedikit 80 (delapan puluh) meter, untuk jalan dengan kecepatan rencana lebih
dari 60 (enam puluh) kilometer per jam sampai dengan 80 (delapan puluh) kilometer per
jam; dan
– paling sedikit 50 (lima puluh) meter, untuk jalan dengan kecepatan rencana 60 (enam
puluh) kilometer per jam atau kurang.
Display Information System
“Counter Down Timer”
PERSYARATAN:
T = offset (detik)
L = panjang ruas jalan
(meter)
V = kecepatan kendaraan
(km/jam)
Setting sinyal terkoordinasi pada jalan dua arah
Diskripsi:
• Ruang Henti Khusus (RHK) merupakan salah satu metode manajemen lalu lintas dalam menekan
permasalahan yang ditimbulkan oleh sepeda motor khususnya di persimpangan bersinyal dengan
menyediakan ruang khusus untuk berhenti di mulut persimpangan selama fase merah;
• RHK ditempatkan di antara (dan dibatasi oleh) garis henti paling depan dengan garis henti untuk
antrian kendaraan bermotor roda empat. Kedua marka garis henti ditempatkan secara berurutan
dan dipisahkan oleh suatu ruang dengan jarak tertentu;
• Di antara kedua garis henti ini, terbentuk suatu area/ruang henti selama fase lampu (pengatur lalu
lintas) menyala merah, yang memungkinkan sepeda motor dapat menunggu di depan kendaraan
bermotor lainnya di kaki persimpangan;
• RHK dilengkapi dengan lajur pendekat untuk membantu memudahkan sepeda motor langsung ke
persimpangan dengan mudah dan aman mendekati garis henti di mulut persimpangan, sehingga
saat fase hijau dapat bergerak lebih dahulu dari kendaraan roda empat dan membuat
persimpangan bersih lebih dahulu.
Keunggulan dan Keterbatasan RHK
Keunggulan:
• RHK mudah diterapkan karena tidak membutuhkan perencanaan yang rumit
dan konstruksi fisik yang besar;
• RHK tidak memerlukan biaya mahal.
Keterbatasan:
• Hanya dapat diterapkan pada simpang dengan lampu APILL;
• Hanya dapat diterapkan pada simpang dengan lajur pendekat minimum 2
lajur;
• Hanya dapat diterapkan pada simpang dengan lebar lajur yang standar (3,5
meter).
Syarat Penerapan RHK
2. RHK Tipe P
• RHK Tipe P merupakan RHK dengan perpanjangan pada lajur paling kiri
yang berfungsi untuk menampung sepeda motor yang ada di sisi kiri;
• Dipilih jika proporsi sepeda motor pada tiap lajur tidak sama;
• RHK tipe P terletak antara garis henti simpang dengan garis henti
kendaraan roda 4 dengan panjang pada lajur paling kiri ditambah 4 meter.
Sepeda Motor Rencana
• RHK Tipe Kotak di desain jika proporsi sepeda motor disetiap lajurnya
relatif sama;
• RHK tipe Kotak didesain terletak di antara garis henti untuk sepeda motor
dan garis henti untuk kendaraan bermotor roda empat atau lebih;
• Dimensi RHK tipe Kotak sebagai berikut:
Kapasitas RHK tipe Kotak
RHK Tipe P
• RHK tipe P adalah area RHK dengan perpanjangan pada pendekat simpang
paling kiri yang berfungsi untuk menampung banyaknya volume sepeda
motor yang bergerak di lajur kiri;
• RHK tipe P didesain terletak di antara garis henti untuk sepeda motor dan
garis henti untuk kendaraan bermotor roda empat atau lebih dengan
perpanjangan pada pendekat simpang kiri sebesar 4 (empat) meter;
• Dimensi RHK tipe P sebagai berikut:
Kapasitas RHK tipe P
TERIMA KASIH