Anda di halaman 1dari 24

Ileus Obstruksi

Kasus

Identitas
 Nama : Aris Triono
 Jenis Kelamin : Laki-Laki
 Alamat : Dukuh , Ngadiluwih
 Agama : Islam
Anamnesa

 Pasien datang dengan keluhan perut kembung


, tidak bisa kentut sejak 5 hari yang lalu mual
+ , muntah - , kadang kadang sulit buang air
kecil , buang air besar agak sulit tetapi keluar
sedikit – sedikit. Pasien post kecelakaan lalu
lintas 10 hari yang lalu , nyeri pada bahu kiri +.

 RiwayatPenyakit Dahulu : Laparatomi UGK 1


minggu dengan usus terpluntir.
Pemeriksaan Fisik

 Tanda - tanda Vital


 Kesadaran : Somnolen
 GCS : E 4 V 5 M 6
 Tensi : 110/60
 Nadi : 88
 RR : 20
 Suhu : 36, 5 ˚ C
 Akral : Hangat, Kering
 Alergi obat : -
Status Lokalis

 Kepala : a-/i-/c-/d-
 Leher : Struma -, Pembesaran KGB -, Defiasi
Trakea -
 Dada : Jejas - , Gerak nafas normal , Vesikuler
+ / + , S1 , S2 Tunggal Reguler
 Perut : Distended , Bising Usus - , Nyeri Tekan
-
 Alat Gerak : akrabl HKM
 Anus Genetalia : Dalam batas normal
Pemeriksaan penunjang

 Darah Lengkap
 Elektrokadriogram
 Gula darah acak
 Foto Thorax
 Foto BOF / LLD
Hasil Pemeriksaan Penunjang
Hasil Pemeriksaan Penunjang
Hasil Pemeriksaan Penunjang
Hasil Pemeriksaan Penunjang
Diagnosa Kerja dan Penatalaksanaan

 Diagnosa : Colic Abdomen Suspek Ileus dan


Suspek Close Fractur Clavicula
 Infus RL 21 tpm
 Injeksi Ranitidin 2 x 1 ampul
 Injeksi Ketorolac 3 x 1 ampul
 Injeksi Ceftriaxon 2 x1 gram
 Pasang NGT
Anatomi
Definisi

 IleusObtruksi atau Hambatan pasase usus


adalah suatu gangguan adanya sumbatan/
hambatan lumen usus akibat perlengketan
atau massa tumor.
Etiologi Ileus Obtruksi

 Adhesi
 Cacat bawaan
 Hernia
 Peradangan
 Tumor
 Massa cacing
Mekanisme Ileus Obtruksi
 Gas dan cairan terakumulasi dalam lumen
usus proksimal obtruksi. Sebagian besar gas
berasal dari udara yang tertelan dan sebagian
lagi berasal dari produksi gas dalam usus.
Cairam berasal dari produksi gastrointestinal
dan sebagian dari cairan yang ditelan.
 Akibat akumulasi gas dan cairan, usus
mengalami distensi, tekanan intraluminal
dan intramural meningkat. Bila tekanan terus
meningkat maka perfusi usus terganggu dan
menyebabkan iskemi dan akhirnya nekrosis.
Kondisi ini disebut sebagai obtruksi usus
strangulasi. Pada obtruksi closed loop,
strangulasi lebih cepat terjadi
Patofisiologi
Jenis Ileus Obstruksi

 Hernia Inkaserata
 Invaginasi
 Adhesi
 Volvulus
 Tumor Usus
 Kumpulan Cacing Askaris
Gejala Klinis

 Sakit perut hebat yang sifatnya hilang timbul


 Anoreksia, nausea dan vomitus
 Tidak bisa flatus dan defekasi
 Adanya riwayat Laparatomi sebelumnya
 Adanya riwayat gangguan pola defekasi
Tanda Klinis

 Distensi Abdominal
 Darm contour dan steifung
 Bising Usus meningkat / menghilang
 Defans muskuler bila terjadi perforasi
 Takikardi , Hipotensi dan Oliguria
 Demam
Penatalaksanaan

 Perbaiki keadaan umum


 Pemeriksaan fisik
 Pemeriksaan penunjang
 Pemasangan infus
 Koreksi elektrolit / asam basa
 Pemasangan kateter urin
 Berikan antibiotik
 Pemasangan pipa lambung
Pemeriksaan Penunjang

 Pemeriksaan Radiologi
-Foto polos abdomen posisi Supine, Left
lateral decubitus (LLD) dan erect
- Foto kontras Enteroclysis dengan kontras
water soluble
- Pemeriksaan CT scan abdomen
 Pemeriksaan Laboratorium
-Darah Lengkap
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai