Anda di halaman 1dari 8

Model Pembelajaran

“Problem Based
Learning”
Chintia Zalzabila 201911210023
A
Problem Based
Learning

Pengertian Langkah-langkah

Strategi dan Tujuan Kelebihan dan


Kekurangan
Pengertian PBL
Pengertian menurut para ahli:

Model pembelajaran merupakan suatu sistem, yang terdiri atas berbagai komponen yang saling berhubungan
satu sama lainnya. (rusman, 2010). Dengan maksud peserta didik secara aktif mampu mencari jawaban atas masalah-
masalah yang di berikan pendidik. Dalam hal ini pendidik lebih banyak sebagai mediator dan fasilitator untuk
membantu peserta didik dalam mengkonstruksi pengetahuan secara aktif. (Siregar, 2016).
Menurut Dutch dalam M. taufik amar (1994) menyatakan bahwa PBL merupakan metode instruksional yang
menantang peserta didik agar “belajar dan untuk belajar”, bekerja sama dengan kelompok untuk mencari solusi bagi
masalah yang nyata. Masalah ini digunakan untuk mengaitkan rasa keingintahuan serta kemampuan analisis peserta
didik dan inisiatif atas materi pembelajaran. PBL mempersiapkan peserta didik untuk berpikir kritis dan analitis, dan
untuk mencari serta menggunakan sumber pelajaran yang sesuai.
Strategi dan Tujuan

Strategi pembelajaran berbasis masalah dapat diartikan sebagai Tujuan yang ingin dicapai dalam pembelajaran Problem Based
rangkaian aktivitas pembelajaran yang menekankan kepada Learning (PBL) yaitu kemampuan siswa untuk berfikir kritis,
proses penyelesaian masalah yang dihadapi secara ilmiah. analitis, sistematis, dan logis untuk menemukan alternative
Terdapat 3 ciri utama strategi pembelajaran berbasis masalah. pemecahan masalah melalui eksplorasi data secara empiris dalam
Pertama, strategi pembelajaran berbasis masalah merupakan rangka menumbuhkan sikap ilmiah. Sedangkan langkah-langkah
rangkaian aktivitas pembelajaran. Kedua, aktivitas pembelajaran PBL yaitu menyadari masalah, merumuskan masalah,
diarahkan untuk menyelesaikan masalah. Ketiga, pemecahan merumuskan hipotesis, mengumpulkan data, menguji hipotesis
masalah dilakukan dengan menggunakan pendekatan berpikir dan menentukan pilihan penyelesaian.
secara ilmiah. (Wina Sanjaya, 2010 : 214).

Langkah-langkah
Pembelajaran berbasis masalah (PBL) merupakan sebuah Ada lima strategi dalam menggunakan model pembelajaran
model pembelajaran yang menyajikan masalah kontekstual berbasis masalah (PBL), yaitu :
sehingga merangsang peserta didik untuk belajar.
Pembelajaran berbasis masalah merupakan suatu ‧ Permasalahan sebagai kajian;
modelpembelajaran yang menantang peserta didik untuk
“belajar bagaimana belajar”, bekerja secara berkelompok ‧ Permasalahan sebagai penjajakan pemahaman;
untuk mencari solusi dari permasalahan dunia nyata.
Masalah yang diberikan ini digunakan untuk mengikat
‧ Permasalahan sebagai contoh;
peserta didik pada rasa ingin tahu pada pembelajaran yang
dimaksud. Masalah diberikan kepada peserta didik,
sebelum peserta didik mempelajari konsep atau materi yang ‧ Permasalahan sebagai bagian yang tak terpisahkan dari
proses; dan
berkenaan dengan masalah yang harus dipecahkan.

‧ Permasalahan sebagai stimulus aktivitas autentik.

Strategi PBL
Pembelajaran berbasis masalah (PBL) merupakan sebuah model
pembelajaran yang menyajikan masalah kontekstual sehingga
merangsang peserta didik untuk belajar. Pembelajaran berbasis
masalah merupakan suatu modelpembelajaran yang menantang
peserta didik untuk “belajar bagaimana belajar”, bekerja secara
berkelompok untuk mencari solusi dari permasalahan dunia
nyata. Masalah yang diberikan ini digunakan untuk mengikat
peserta didik pada rasa ingin tahu pada pembelajaran yang
dimaksud. Masalah diberikan kepada peserta didik, sebelum
peserta didik mempelajari konsep atau materi yang berkenaan
dengan masalah yang harus dipecahkan.
Kelebihan Kekurangan

‧ Pemecahan masalah dalam PBL cukup bagus untuk ‧ Kesulitan memecahkan persoalan apabila siswa tidak
memahami isi pelajaran memiliki minat atau tidak memiliki kepercayaan bahwa
‧ Pemecahan masalah berlangsung selama proses masalah tersebut bisa dipecahkan.
pembelajaran menantang kemampuan siswa serta ‧ Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan persiapan agar
memberikan kepuasan kepada siswa. model pembelajaran ini berhasil cukup lama.
‧ PBL dapat meningkatkan aktivitas pembelajaran. ‧ Jika tidak diberikan pemahaman dan alasan yang tepat
‧ Membantu siswa mengembagkan pengetahuannya dan kenapa mereka harus berupaya untuk memecahkan
membantu siswa untuk bertanggung jawab atas masalah yang sedang dipelajari, maka mereka tidak akan
pembelajarannya sendiri. belajar apa yang mereka ingin pelajari.
‧ Siswa menjadi lebih peka terhadap permasalahan yang
terjadi di lingkungan sekitarnya.
Terimakasih!

Anda mungkin juga menyukai