“PENGELOLAAN SAMPAH“

PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN

UPTD PUSKESMAS NGAWEN
 HUBUNGAN SANITASI
Sanitasi Tidak
Layak DENGAN KESEHATAN

 Gizi Buruk
 Stunting

 Diare
 Sistem Pencernaan Rusak

PHBS
 Gizi tidak terserap dengan
baik
 • sampah yang berasal dari
sisa mahkluk hidup yang
Sampah mudah terurai secara alami
Organik tanpa proses campur tangan
manusia untuk dapat terurai.

• sampah yang sudah tidak dipakai lagi

dan sulit terurai. Sampah anorganik
yang tertimbun di tanah dapat
Sampah menyebabkan pencemaran tanah
karena sampah anorganik tergolong zat
Anorganik yang sulit terurai dan sampah itu akan
tertimbun dalam tanah dalam waktu
lama, ini menyebabkan rusaknya
lapisan tanah.
 Syarat Tempat Sampah yang
Memenuhi Syarat :
Terbuat dari bahan yang tidak mudah berkarat
Memiliki tutup dan mudah dibuka tanpa
mengotori tangan
Kedap air, terutama untuk penampungan sampah
basah
Mudah dibersihkan
Mudah diangkut
Tidak menimbulkan bising
Tahan terhadap benda tajam dan runcing
IMPLEMENTASI 3 R

DALAM

PENGELOLAAN
SAMPAH RUMAH
TANGGA
 APA 3 R ITU?

• Reuse (menggunakan kembali)

Yaitu kegiatan penggunaan kembali sampah secara
langsung, baik untuk fungsi yang sama maupun
fungsi lain
• Reduce (mengurangi)
Yaitu mengurangi segala sesuatu yang menyebabkan
timbulnya sampah
• Recycle (mendaur ulang)
Yaitu memanfaatkan kembali sampah setelah
mengalami proses pengolahan
 MENGAPA HARUS DILAKSANAKAN 3R ?

Sampah merupakan sesuatu barang yang tetap ada

selama masih ada kehidupan dan akan terus
meningkat yang sejalan dengan meningkatnya
jumlah penduduk dan berubahnya pola hidup
masyarakat.
Sementara itu ketersediaan lahan TPA makin sulit
akibat daya dukung lahan makin berkurang dan
persoalan lingkungan yang timbul adalah
timbulnya pencemaran dari air lindi dan gas
methan yang lepas ke udara. Untuk itu perlu upaya
pengurangan pembuangan sampah melalui
Program 3R
 CONTOH KEGIATAN 3 R DI RUMAH
Reuse (menggunakan kembali)
• Gunakan alat rumah tangga yang dapat
digunakan berulang-ulang
• Gunakan wadah / kemasan yang dapat
digunakan berulang-ulang.
• Gunakan baterai jam/mainan yang dapat di-
charge kembali
• Jual atau berikan sampah yang telah terpilah
kepada pihak yang memerlukan
• Gunakan sisi kertas yang masih kosong untuk
menulis
 Reduce (mengurangi)

• Gunakan kedua sisi kertas untuk penulisan

dari kertas bekas fotokopi
• Mengurangi pemakaian kantong plastik
dengan tas belanjaan.
• Tidak menggunakan piring atau gelas plastik
sekali buang pada minuman.
• Gunakan produk yang dapat diisi ulang (refill)
• Kurangi penggunaan bahan-bahan sekali pakai
 Recycle (mendaur ulang)
Olah sampah kertas menjadi kertas / karton
kembali
Sampah anorganik seperti bungkus plastik
makanan, bekas jajanan, sedotan, kaleng susu
atau minuman dll dapat dibentuk menjadi
barang-barang kerajinan tangan (tas, tempat
pencil, vas bunga, dompet dll)
Olah sampah organik menjadi kompos
 Kegiatan Pengelolaan Sampah

Pemilihan sampah
organik dan anorganik

Kelompok Bank Sampah

Pelatihan kompos
Terima Kasih…