Anda di halaman 1dari 17

KONDISI

KERJA
KELOMPOK 1
ANGGOTA KELOMPOK

01 02 03
Raihan Salsabila
Mia Fandini
Taufikurohman Rahmadina
P21335121052 P21335121066 P21335121072
01
Pengertian Kondisi
Kerja
PENGERTIAN KONDISI KERJA
Menurut Stewart and Stewart, 1983 Kondisi Kerja adalah Working condition can
be defined as series of conditions of the working environment in which become
the working place of the employee who works there. yang kurang lebih dapat
diartikan kondisi kerja sebagai serangkaian kondisi atau keadaan lingkungan
kerja dari suatu perusahaan yang menjadi tempat bekerja dari para karyawan
yang bekerja didalam lingkungan tersebut. Yang dimaksud disini adalah kondisi
kerja yang baik yaitu nyaman dan mendukung pekerja untuk dapat menjalankan
aktivitasnya dengan baik.
JENIS – JENIS KONDISI KERJA

1. Kondisi Fisik Linkungan Kerja

Menurut Handoko (1995:84), lingkungan kerja fisik


adalah semua keadaan yang terdapat di sekitar tempat
kerja, yang meliputi temperatur, kelembaban udara,
sirkulasi juadara, pencahayaan, kebisingan, getaran
mekanis, bau-bauan, warna dan lain-lain yang dalam hal
ini berpengaruh terhadap hasil kerja manusia tersebut.
JENIS – JENIS KONDISI KERJA

2. Kondisi Psikologis Lingkungan Kerja

Menurut newstrom Kondisi psikologis lingkungan kerja


yang dapat mempengaruhi prestasi kerja antara lain
perasaan privasi atau sesak, status yang terkait dengan
jumlah atau lokasi ruang kerja, dan besarnya kendali
atas lingkungan kerja. Kondisi psikologis dari
lingkungan kerja dapat mempengaruhi kinerja yang
meliputi perasaan yang bersifat pribadi atau kelompok,
status dihubungkan dengan sejumlah lokasi ruang kerja
dan sejumlah pengawasan atau lingkungan kerja.
FAKTOR KONDISI KERJA
● Faktor Kondisi Psikologis

1. Feeling of privacy

Menurut Newstrom (1996:478), privasi dari pekerja dapat dirasakan dari


desain ruang kerja. Ada ruang kerja yang didesain untuk seorang pekerja,
adapula yang didesain untuk beberapa orang, sehingga penyelia untuk
mengawasi interaksi antar karyawan.

2. Sense of status and impotance

Menurut Newstrom (1996: 478), para karywan tingkat bawah senang dengan
desain ruang yang terbuka karena memberi kesempatan kepada karyawan
untuk berkomunikasi secara informal.
FAKTOR KONDISI KERJA

● Faktor Kondisi Fisik

Faktor-faktor fisik lingkungan kerja meliputi:


1. Pencahayaan
2. Suhu
3. Kebisingan
4. Kondisi pergerakan
5. Polusi
6. Keindahan
02
Analisis kondisi kerja
dan rekayasa
Analisis kondisi kerja dan
rekayasa

Kita akan membahas mengenai proses interaksi antara


manusia dengan lingkungan kerjanya, yaitu pengaruh timbal
balik dari berbagai kondisi kerja dengan  tenaga kerjanya
dan rancangan pekerjaan (meliputi peralatan kerja, prosedur
kerja), rancangan ruang kerja (workplace design) yang
disesuaikan dengan keterampilan dan keterbatasan
manusia/tenaga kerja. Ancangan ini dikenal sebagai
Psikologi Kerekayasaan (Engineering Psychology).
PENGERTIAN PSIKOLOGI
KEREKAYASAAN

Psikologi kerekayasaan (Engineering Psychology) adalah


proses interaksi manusia dengan lingkungan kerjanya  yang
memberikan pengaruh timbal balik. Sering juga disebut
Ergonomi, Ergonomi merupakan ilmu kajian yang membahas
segala aspek pendukung dalam suatu pekerjaan.

Menurut Chapanis (1976: 698) Psikologi kerekayasaan


terutama memperhatikan penemuan dan penerapan
informasi tentang perilaku manusia dalam kaitannya dengan
mesin-mesin, peralatan, pekerjaan dan lingkungan kerja.
03
Penerapannya Dalam
Lingkungan Kerja
Penerapannya Dalam
Lingkungan Kerja

Penerapan kondisi fisik dalam lingkungan kerja bisa dicapai dengan


dua pendekatan, diantaranya yaitu pendekatan industrial dan
pendekatan organisasional.

Pendekatan industrial ini berfokus pada kompentensi  karyawan


yang nantinya diharapkan bisa mendukung pekerjaan dan
melengkapi kompetensi dari organisasi itu sendiri melalui adanya
pelatihan. 

Pendekatan organisasional diharapkan akan menciptkan suatu


struktur maupun budaya lingkungan organisasi yang baik, guna
memotivasi para pekerja mengenai  pekerjaanya, serta menciptakan
lingkungan kerja yang aman, nyaman dan memuaskan.
Cara Meningkatkan Kualitas SDM Di Tempat
Kerja

Diadakannya bimbingan Strategi


Adanya bimbingan
konseling secara berkala. atau pelatihan psikologis.
KESIMPULAN
Thanks!

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including


icons by Flaticon, infographics & images by Freepik and illustrations
by Stories
REFERENSI
● http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/09/kondisi-kerja-definisi-dan-jenis.html?m=
1
● https://
www.google.com/amp/s/amp.kontan.co.id/news/kondisi-lingkungan-kerja-berban
ding-
lurus-dengan-produktivitas-dan-profitabilitas
● https://
www.google.com/amp/s/www.rimma.co/97632/career/6-realita-lika-liku-kehidupa
n-
kantor-ini-banyak-dihadapi-oleh-siapa-saja-apa-kamu-pernah-merasakannya/
amp/
● http://pionuramalia.blogspot.com/2016/05/kondisi-kerja-dan-psikologi_13.html
● http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/09/kondisi-kerja-definisi-dan-jenis.html
● https://www.kompasiana.com/nisrinahasna/

Anda mungkin juga menyukai