Disusun Oleh:
NIM : P21335121066
Kelompok : 1
KELAS 3 D4 B
2024
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkah,
rahmat, dan hidayah-Nya yang senantiasa dilimpahkan kepada kami, sehingga kami bisa
menyelesaikan tugasmakalah yang berjudul “Aspek – Aspek Rekayasa”, yang ditujukan
untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Inovasi dan Rekayasa Teknologi Sanitasi.
Dalam menyusun makalah ini, kami banyak memperoleh bantuan, bimbingan,
serta dukungan. Oleh karena itu, kami ingin menyampaikan banyak terima kasih kepada :
1. Kedua orang tua kami, atas berkat izin, dukungan, serta doa yang selalu diberikan kepada
sayauntuk mengerjakan dan menyelesaikan tugas-tugas kuliah saya.
2. Ibu Catur Puspawati, ST, MKM., Ibu Indah Restiaty, SKM, M.Kes., Ibu Arni Widyastuti,
SKM, M.Kes., selaku dosen pengampu teori mata kuliah Inovasi dan Rekayasa
Teknologi Sanitasi.
Penulisan makalah ini memiliki keterbatasan dan masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat saya harapkan demi
perbaikan dan kelancaran untuk di masa yang akan datang.
Penulis memohon maaf atas segala kesalahan baik sengaja ataupun tidak, baik dari
segi penulisan maupun bahasa. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak
yang berkepentingan.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Rekayasa adalah aplikasi ilmu pengetahuan (science) untuk menjawab persoalan
praktis dalam kehidupan manusia termasuk di dalamnya kebutuhan komersial atau
Industri. Prakarya rekayasa akan mengajak kita untuk mengaplikasikan ilmu
pengetahuan (science) menjadi produk-produk rekayasa sederhana yang dapat
digunakan untuk membantu dalam kehidupan manusia sehari-hari. Ilmu rekayasa
adalah tempat bercampurnya berbagai pengetahuan untuk diaplikasikan menjadi
produk yang membantu kehidupan manusia.Produk rekayasa alat komunikasi tidak
terlepas dari perkembangan pola komunikasi, penemuan di bidang elektronika,
perkembangan ilmu desain visual dan kewirausahaan
3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Aspek-Aspek Rekayasa
Aspek adalah komponen yang membentuk suatu keseluruhan atau situasi
tertentu.Menurut KBBI, Aspek adalah pemunculan atau penginterpretasian gagasan,
masalah, situasi, dan sebagainya sebagai pertimbangan yang dilihat dari sudut pandang
tertentu. Dalam konteks yang lebih luas, aspek mengacu pada sudut pandang atau
dimensi yang berbeda, dari suatu topik atau masalah. Setiap aspek memiliki peran dan
kontribusi unik, dalam membentuk dan mempengaruhi suatu hal.
Rekayasa, adalah penerapan ilmu dan teknologi untuk menyelesaikan
permasalahan manusia. Hal ini diselesaikan lewat pengetahuan, matematika dan
pengalaman praktis yang diterapkan untuk mendesain objek atau proses yang berguna.
Para praktisi teknik profesional disebut insinyur atau rekayasawan (sarjana teknik).
Menurut KBBI, Rekayasa adalah penerapan kaidah-kaidah ilmu dalam pelaksanaan
(seperti perancangan, pembuatan konstruksi, serta pengoperasian kerangka, peralatan,
dan sistem yang ekonomis dan efisien)
Aspek Rekayasa adalah proses atau pendekatan sistematis dalam merancang,
mengembangkan, dan menerapkan solusi untuk masalah yang kompleks atau
menciptakan produk baru yang memenuhi kebutuhan tertentu. Ini melibatkan
penggunaan prinsip-prinsip ilmiah, teknik, dan metodologi untuk mencapai tujuan yang
diinginkan dalam bidang teknologi, rekayasa perangkat lunak, rekayasa industri, dan
bidang lainnya.
4
rumusan tentang gejala pengamatan yang dibatasi pada suatu pokok telaah khusus yang
tidak tergarap oleh bidang telaah lain; Epistemologi, yaitu usaha yang ditentukan; dan
Aksiologi atau nilai-nilai yang menentukan kegunaan dari pokok telaah yang
ditentukan, yang mempersoalkan nilai moral (etika) dan nilai serta keindahan atau
estetika.
Maka dari itu Aspek keilmuan teknik dari Manajemen Rekayasa akan terlihat
melalui penerapan matematika dan juga ilmu pengetahuan alam yang didapatkan
melalui pembelajaran, pengalaman, dan juga praktik empiris untuk menemukan
berbagai cara yang maksimal dalam memanfaatkan material dan juga sumber daya lain
dalam mengembangkan suatu teknologi. Aspek keilmuan manajemen yang ada di
Manajemen Rekayasa muncul dalam penerapan berbagai ilmu pendukung keputusan
yang bisa diaplikasikan dalam berbagai aktivitas pengembangan organisasi dalam
mencapai tujuannya, yang didapatkan melalui pembelajaran dan praktek empiris dalam
ilmu perilaku organisasi, analisa finansial, manajemen sumber daya manusia, serta
analisa keputusan.
Mempertimbangkan nilai waktu dari uang adalah inti dari sebagian besar analisis
ekonomi teknik. Arus kas didiskontokan menggunakan tingkat bunga, kecuali dalam
studi ekonomi paling dasar. Untuk setiap masalah, biasanya ada banyak kemungkinan
alternatif.
Salah satu pilihan yang harus dipertimbangkan dalam setiap analisis, dan sering
menjadi pilihan, adalah alternatif melakukan apa-apa. Biaya peluang untuk membuat
satu pilihan di atas yang lain juga harus dipertimbangkan. Ada juga faktor non-ekonomi
yang harus dipertimbangkan, seperti warna, gaya, citra publik, dll.; faktor-faktor
tersebut disebut atribut.
Manfaat (kegunaan, benefit), yaitu ukuran kekuatan suatu barang atau jasa
dalam memuaskan kebutuhan konsumen.
Nilai (value), yaitu ukuran harga (worth) barang atau jasa yang diyakini oleh
konsumennya
6
2.4 Pengertian Aspek Sosial
Rekaya sosial (Social engineering) adalah campur tangan gerakan ilmiah dari
visi ideal tertentu yang ditujukan untuk mempengaruhi perubahan sosial.Rekaya sosial
merupakan sebuah jalan mencapai sebuah perubahan sosial secara terencana. Gerakan
ilmiah yang dimaksudkan disini adalah sebuah gagasan atas perubahan tingkat/taraf
kehidupan masyarakat demi tercapainya kesejahteraan dan kemandirian. Masyarakat
pada umumnya menginginkan adanya perubahan sosial kearah yang lebih baik sehingga
perubahan sosial harus dapat dilakukan secara berkesinambungan dan terencana.
7
maupun gagasan yang terkesan 'ego' demi sebuah pengakuan atas cara berpikir
dari masing-masing pihak.
Disinilah peran rekayasa sosial dalam merubah gaya bermasyarakat seperti ini.
Adanya gagasan atas perubahan sosial kearah yang lebih baik dengan cara
yang benar dan lebih realistis dapat mendorong keinginan masyarakat untuk
berpartisipasi dalam misi atas perubahan sosial tersebut.
Politik dan Rekayasa sosial adalah dua hal yang tidak dapat terpisahkan
meskipun pada dasarnya keduanya hampir tidak berbeda satu sama lainnya
karena keduanya bertujuan mengorganisir masyarakat untuk tujuan tertentu,
hanya saja rekayasa sosial punya rang lingkup yang lebih luas serta tidak
terbatas pada permasalahan kekuasan semata. Dalam dinamika politik,
rekayasa sosial kerap digunakan untuk mendapatkan dukungan dari
masyarakat.
8
satu dengan yang lainnya dalam menginpresentasekan jalan kepada perubahan
sosial in.sehingga keseragaman pemikiran akan hal ini perlu dilakukan agar
perubahan sosial ini dapat lebih mudah direalisasikan.
'battle ideology' atau perang ideologi lewat jalur konsolidasi "bawah tanah"
untuk menciptakan konflik, cara seperti ini digunakan ole beberapa pesohor
seperti Khomeini ketika Revolusi Iran, dan Fidel Castro serta Che Guevara
pada Revolusi Kuba.Menurut Dahl perencanaan konflik melalui doktrin
progresif kepada masyarakat merupakan suatu syarat utama terciptanya
perubahan sosial secara cepat, konflik harus ada tetapi jalan keluamya juga
telah dipersiapkan dan itulah titik utama dari sasaran perubahan sosial.
Doktrinasi yang dilakukan bukan semata-mata timbul akibat kesenjangan
antara pemimpin dan masyarakat tetapi tuntutan atas perubahan sistem yang
tidak stabil dan tidak mampu meng-integrasi-kan masyarakat sehingga hail
dari konflik ini tidak hanya berujung pada perubahan sistem politik
(Reformasi) tetapi juga perubahan yang lebih luas dan dalam (Revolusi).
Hal serupa pada dasarnya pernah terjadi juga sat Nazi melakukan upaya
pembinasaan kaum yahudi pada perang dunia II. Tetapi pada dasamya tujuan
Nazi bukan semata-mata melenyapkan kaum yahudi dari Jerman tetapi semua
penentang Nazi meskipun polemik yang kemudian berkembang adalah upaya
genocide yang dilakukan Nazi, hal inilah yang kemudian menjadi subjek dari
rekayasa sosial dimana hasil dari hal itu adalah peperangan yang pada sadarnya
sebagai jalan kebebasan berpolitik bagi seluruh kaum semit di dunia.
9
Rekaya sosial merupakan alat yang mampu mengintegrasikan masyarakat, hal
ini dikarenakan adanya tujuan yaitu perubahan ataupun mengendalikan
stagnasi akibat keadaan yang telah memenui syarat sebagai masyarakat yang
sejahtera. Sebagaimana kita tahu dalam sejarah indonesia bahwa kemerdekaan
diraih atas keinginan melepaskan diri dari penjajahan , keinginan yang timbul
disebabkan oleh keadaan yang sama dan perasaan sepenanggunan pun timbul
karena hal tersebut. Tetapi tentu pemaparan atas hal ini lebih kompleks apabila
kita coba mengkaji makna dari sistem yang telah dibentuk pasca kemedekaan
Ir. Soekarno menyadari hal ini sebagai proses menuju perubahan, tetapi proses
ini tidaklah mudah untuk dijalani . Maka perlu adanya kesepahaman dari
masing-masing delegasi atas apa yang disebut kemerdekaan.Sebagai alat
utama para pelopor kemerdekaan mengambil bahasa melayu dan
mengkonversinya menjadi bahasa nasional sehingga penggunaan bahasa ini
dilegalkan sebelum indonesia merdeka. Peran kaum intelektual pada detik-
10
detik kemerdekaan pun tidak leas dari proses perubahan sosial yang telah
direncanakan jauh sebelumnya. Konsep perubahan sosial banyak diwarnai
dengan isu-isu sensitif seperti pendidikan hingga sandang pangan yang
memadai sehinga Keinginan kemerdekaan tidak hanya timbul akibat adanya
penjajahan tetapi pula karena keinginan untuk bersatu dalam satu
payung.Meskipun isu politik pada saat itu tidak digemborkan secara gamblang
namun pada dasarnya tujuan utama proses perubahan sosial di indonesia pada
saat it adalah perubahan sistem politik dan pengambil alihan kekuasaan dari
pemerintahaan kolonial kekaisaran jepang.
Disisi lain, rekaya sosial kerap menjadi alat utama untuk mengembangkan isu-
isu lainnya.Seperti tindakan preventif terhadap ancaman seperti yang terjadi
ketika perang dunia I dan II dimana pemerintahan blok Timur menganggap
adanya expansi politik besar-besaran yang dilakukan pihak Amerika dan hal in
blok barat sehingga mencari celah peperangan, meskipun isu adanya
westernisasi in tidak diakui pada sidang PBB di jenewa namun bila menilik
dari masing-masing pihak maka yang akan ditemukan adalah keragaman yang
satu dengan yang lain, yaitu keragaman ideologi.Terpecahnya kedua blok dan
rampungnya negara-negara di masing-masing blok ini merupakan hasil dari
rekayasa sosial dimana dari masing-masing pihak berusaha mengintegrasikan
diri bersama anggotanya
Aspek Multidisiplin adalah disiplin ilmu yang mempunyai dasar ilmu yang hampir
sama dengan ilmu bidang teknik yang lain tetapi ilmu-ilmu tersebut masih saling
berkaitan satu sama lain. Dalam hal ini seorang enginer harus bekerja sama dengan
enginer dari bidang teknik yang lain. Mereka harus dapat berkomunikasi dan
berkoordinasi dengan enginer dari bidang ilmu yang lainnya. Di dalam sebuah tim
enginer berperan sebagai koordinator sentral yang menyatukan keseluruhan kegiatan
proyek.
11
Multidisiplin: dengan bidang ilmu yang banyak
dan bebeda-beda ilmu yang dipelajari semakin
banyak tetapi karena itu juga semakin sulit untuk
mempelajarinya.
12
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Aspek adalah komponen yang membentuk suatu keseluruhan atau situasi
tertentu.Menurut KBBI, Aspek adalah pemunculan atau penginterpretasian gagasan,
masalah, situasi, dan sebagainya sebagai pertimbangan yang dilihat dari sudut pandang
tertentu.
Rekayasa, adalah penerapan ilmu dan teknologi untuk menyelesaikan
permasalahan manusia. Hal ini diselesaikan lewat pengetahuan, matematika dan
pengalaman praktis yang diterapkan untuk mendesain objek atau proses yang berguna.
Aspek Rekayasa adalah proses atau pendekatan sistematis dalam merancang,
mengembangkan, dan menerapkan solusi untuk masalah yang kompleks atau
menciptakan produk baru yang memenuhi kebutuhan tertentu. Ini melibatkan
penggunaan prinsip-prinsip ilmiah, teknik, dan metodologi untuk mencapai tujuan yang
diinginkan dalam bidang teknologi, rekayasa perangkat lunak, rekayasa industri, dan
bidang lainnya.
3.2 Saran
Kami sangat memohon saran dan kritiknya terutama yang membangun. Hal ini ditujukan
untuk perbaikan dimasa yang akan datang. Saran kami, diharapkan makalah – makalah
selanjutnya dalam penyusunannya agar dapat lebih baik lagi
13
DAFTAR PUSTAKA
Pengertian Rekayasa: Konsep, Tujuan, dan Proses. Diakses pada 12 maret 2024.
https://www.inspeksi.co.id/pengertian-rekayasa-konsep-tujuan-dan-proses/
Reza Septian. Aspek-aspek dalam rekayasa dan desain. Diakses pada 12 Maret 2024.
https://www.scribd.com/document/528854969/K3-Aspek-aspek-dalam-Rekayasa
www.kompasiana.com/aboutlife/550d8f7d813311692dble40b/rekayasa-sosial
Institut Teknologi Del – Program Sarjana (S1) Manajemen Rekayasa (diakses pada tanggal 13
Maret 2024)
14