Anda di halaman 1dari 20

Kompetensi Dasar

3.4 Menulis surat dengan


memperhatikan jenis surat
Indikator
• Mampu memahami ciri-ciri surat: jenis surat, struktur
surat, dan dasar-dasar komposisi surat-menyurat
• Mampu mengidentifikasi menurut ciri-ciri surat
• Mampu mengenal surat-surat resmi: surat
pemberitahuan, surat edaran, dan surat undangan
• Mampu mengidentifikasi surat niaga: surat penawaran,
surat pesanan, dan surat perjanjian
• Mampu membuat surat resmi dan surat niaga
• Mampu memahami penyusunan surat lamaran
• Mampu menulis surat lamaran dari iklan
PENGERTIAN SURAT
Jenis- jenis Surat :

Surat Dinas

Surat Pribadi Surat Setengah


atau Keluarga Resmi
Surat Pemerintah

ditulis Jenis-jenis Surat • Surat resmi


yang
ditulis/dikiri
untuk m untuk
kepentingan
urusa dinas dan
untuk
n 3. Surat Niaga/ Bisnis
•Surat yang dipakai oleh
perusahaan niaga
kepentingan
administrasi
pemerintah.
priba
untuk urusan
perdagangan.

di 4. Surat Sosial
•Surat yang dipakai oleh
organisasi kemasyarakatan,
baik untuk kepentingan
organisasi maupun
kepentingan sosial
STRUKTUR SURAT
Menurut Finosa

1. Kepalas u rat

2 . t an ggal su rat

3. n o mor su rat

4 . lamp iran

5 . h al /p eri hal

6. alamat t u juan

7 . salam p emb uka

8 . is i s urat

9 . salam p en u tu p

1 0. p en gi rim s ur at

1 1. tembu san
1. KEPALA SURAT
Kepala surat : Identitas organisasi/lembaga
perusahaan/kantor
1) Nama organisasi/lembaga perusahaan/kantor
2) Alamat lengkap organisasi /lembaga
perusahaan/kantor
3) Nomor telepon, faksimile, e- mail ( surat
elektronik )
4) Nomor kotak pos atau tromol pos ( bila ada)
5) Lambang atau logo
2. TANGGAL SURAT
•Tanggal surat : Menunjukkan tanggal
surat tersebut dibuat. Cara penulisan
tanggal selalu diikuti bulan dan tahun.
Tidak perlu disebutkan nama kota
sebelum tanggal surat apabila sudah ada
kepala suratnya.
• Contoh : 24 Oktober 2018
3. NOMOR SURAT
• Nomor surat biasanya terdiri atas nomor urut kode intern
organisasi/perusahaan/kantor/lembaga, bulan, dan tahun
pembuatan. Angka tahun seharusnya ditulis lengkap
• Contoh :
Nomor : 102/AB/XI/2018
Keterangan :
kata “nomor” tetap ditulis
Nomor urut surat dikeluarkan
Kode intrn organisasi/ perusahaan/ kantor/lembaga
Kode bulan
Tahun ( boleh disingkat )
4. LAMPIRAN
• Lampiran adalah berkas yang ditambahkan pada surat yang dikirimkan
( dapat berupa surat, fotokopi ijazah, atau dokumen lainnya. Lampiran
harus harus dicantumkan apabila surat yang diterbitkan dilampiri berkas
atau surat lain. Kata lampiran sebaiknya ditulis lengkap, jangan disingkat
lamp. Bila kata lampiran telah tercetak pada pada kertas surat dan surat
tersebut tidak dilampiri suatu berkas, bagian itu harus diisi tanda hubung (
-)
• Contoh :
1. Nomor : 88/EB/VIII/2018
Lampiran :-
Hal : Undangan
2. Lampiran : 3 lembar
Lampiran : 3 berkas
5. Hal/Perihal
• Hal surat disebut juga perihal surat atau
pokok surat.
• Contoh :
Hal : Lamaran Pekerjaan
Perihal : Permohonan Izin
6. Alamat Tujuan
• Alamat tujuan ada dua macam
a. Alamat luar ( ditulis pada sampul )
b. Alamat dalam ( ditulis pada kertas surat )
• Alamat tujuan biasanya memuat tiga unsur yakni ;
a. Nama jabatan ( kepala, ketua, dan sebagainya
diikuti nama lembaga atau instansi ) yang didahului dengan sapaan kehormatan ( Yth. )
Untuk tujuan surat dinas, kata Bapak atau Ibu tidak perlu disebutkan sedangkan surat
pribadi menggunakan nama orang yang didahului dengan sapaan kehormatan dan
kekeluargaan ( Bapak, Ibu, Paman dan sejenisnya
b. Nama jalan, atau nama desa, RW/RT, gang, nomor, kelurahan, dan kecamatan
c. Nama kota ; dapat menambahkan kode pos
Contoh : ( surat dinas )
Yth. Kepala Balai Bahasa Yogyakarta
Jalan I Dewa Nyoman Oka No. 34
Yogyakarta
Contoh : ( surat pribadi )
Yth. Bapak Ahmad Faizin
Krapyak RT 01/RW 54 Gang Ilmu No. 13
Wedhomartani, Ngempak, Sleman 55584
7. Salam Pembuka
• Salam pembuka hanya dipakai dalam surat serta sifatnya
tidak wajib. Salam pembuka yang biasanya digunakan ialah
dengan hormat. Penulisannya huruf d ditulis dengan huruf
Kapital, huruf h ditulis dengan menggunakan huruf kecil.
Beberapa contoh lain; Bapak yang terhormat, Salam hormat,
Assalamualaikum Wr. Wb., Salam bahagia, Salam sejahtera,
dll.
• Contoh :
Dengan hormat,
-----------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------
8. Isi Surat

• Isi surat terdiri atas tiga


bagian, yaitu alinea pembuka
( kata pembukaan ) alinea isi,
dan alinea penutup ( kata
penutup)
9. Salam Penutup
• Pemakaian salam penutup dalam surat sifatnya
tidak wajib. Dalam praktik pemakaiannya, surat
pribadi dan surat niaga selalu memakai salam
penutup. Salam penutup menunjukkan
ungkapan rasa penulis surat.
• Contoh :
- Hormat kami (saya)
- Wassalamualaikum Wr. Wb
10. Pengirim Surat
• Unsur-unsur yang dipakai dalam pengiriman surat meliputi; nama
organisasi, jabatan pengirim/penanda tangan, tanda tangan, nama
terang pengirim, dan keterangan lain ( sperti NIP). Nama organisasi
dapat dicantumkan dapat juga tidak. Dalam surat niaga, nama
organisasi masih sering dicantumkan jika tidak menggunakan kop surat.
• Contoh : ( surat niaga )
PT Berkah Mandiri Jaya,
Direktur utama

(tanda tangan)
Hary Saputra
Pendelegasian Wewenang
• Pendelegasian wewenang penandatanganan surat ada dua
macam :
1. Atas nama disingkat a.n. Dipakai bila pejabat utama
melimpahkan kekuasaan kepada bawahannya untuk
menandatangani surat atas nama pejabat utama
Contoh :
a.n. Menteri Pendidikan Nasional
Sekretaris Jenderal

( tanda tangan )
Hendra Dwiyatmoko
NIP
Pendelegasian Wewenang
2. Untuk bagian disingkat u.b. Singkatan ini
digunakan jika seorang pejabat mendapat
pendelegasian wewenang untuk menandatangani.
Contoh :
a.n. Menteri Pendidikan Nasional
Sekretaris Jenderal
u.b. Kepala Biro Kepegawaian

( tanda tangan )
Miko Saputra
NIP
11. Tembusan Surat
• Bagian tembusan surat digunakan untuk
menuliskan instansi yang yang mendapatkan
tembusan. Bagian ini dituliskan pada pias
sebelah kiri sejajar dengan bagian isi surat.
Kata tembusan ditulis dengan huruf kapital
pada huruf pertamanya saja.
Surat dapat Dikatakan Baik apabila
Memenuhi Syarat sebagai berikut :

BenarJelas( Isi
Menarik
informasi,
(
TegasSingkat
Sopan
Kepada
Lengkap
(( Kertas
(Tidak
(alasan,
siapa,
Mengguna
Tidakdari
dan
sampul,
membingun
( Informasidan
meremehka
penulisan/p
siapa,
kan kata/
apa
gkan/memu
penulisan/p
disampaika
nisinya
engetikan
pihak
kalimatdan
lain
engetikan
ngkinkan
n
bagaimana
dilakukan
yang
dan
seluruhnya)
salah
rapi tafsir)
dan
penulisanny
bijaksana)
efektif)
secara
bersih )
benar)
a)

Anda mungkin juga menyukai