IL MU K ESEH ATA N
ANA K R S. O TO R ITA B
ATA M
FK T R ISA K T I
DEFINISI
WHO tahun 2003 17 juta kasus demam tifoid dan 600.000 kasus
kematian tiap tahun.
S. typhi, S. paratyphi A, S.
paratyphi B (S.Schotmuelleri)
dan S. paratyphi C
(S.Hirschfeldii).
Bakteri Gram-negatif,
mempunyai flagela, tidak
berkapsul, tidak membentuk
spora. fakultatif anaerob.
Hepatosplenomegali
Metode enzyme
Tes Tubex
immunoassay
ELISA
- Reaksi aglutinasi -Antigen O9 yang benar-
Tes Tubex
Uji Widal
Klinis:
Penunjang:
(1) Demam
Pemeriksaan darah tepi,
(2) gangguan
serologis, dan
saluran
bakteriologis
pencernaan
(3) gangguan
kesadaran.
DIAGNOSIS BANDING
Non Medikamentosa:
Nutrisi:
TKTP rendah serat
Tirah Baring
Diet cair, bubur lunak,
tim, dan nasi biasa
Simptomatik
• Antipiretik:
Paracetamol (10
mg/kg/kali peroral)
MEDIKAMENTOSA
Antibiotik
Sefalosporin gen.III
Ceftriaxone
Cotrimoxazole Dosis 100
Chloramphenicol mg/kg/hari IVdibagi
50-100 mg/kg/hari (Trimetoprim : dalam 1-2 dosis (5-
Sulfametoxazole = Ampicillin dan
dibagi menjadi 4 7hari)
1:5) Amoxicillin
dosis Cefotaxim
Dosis Trimetoprim Dosis 100-200
IV cukup 50 mg/kg/hari dibagi Dosis150-200
10 mg/kg/hari
mg/kg/hari menjadi 4 dosis mg/kg/hari IV
dan
Selama 10-14 hari Sulfametoxzazole dibagi dalam 3-4
(2 minggu) dosis.
atau sampai 7 50
hari setelah mg/kg/hari Cefixime
demam↓ dibagi dalam 2
dosis. Dosis10-15
mg/kg/hari peroral
(2 minggu) (10 hari)
KOMPLIKASI
Hindari minum
Cuci tangan. air yang tidak
dimasak.
Tidak perlu
menghindari Pilih makanan
buah dan yang masih
sayuran mentah. panas.
VAKSINASI
Vaksin oral Ty 21a (kuman yang dilemahkan)
• Diberikan per oral 3x dengan interval pemberian selang sehari.
• Kontraindikasi: wanita hamil, menyusui, penderita imunokompromais, sedang demam,
sedang minum antibiotik, dan anak kecil 6 tahun.
• Diberikan pada anak berumur diatas 2 tahun.
• Lama proteksi dilaporkan 6 tahun.
Vaksin polisakarida
• Vaksin yang mengandung polisakarida Vi dari bakteri Salmonella.
• Vaksin ini tersedia dalam alat suntik 0,5 mL yang berisi 25 mikrogram antigen Vi dalam buffer
fenol isotonik.
• Diberikan secara IM dan diperlukan pengulangan (booster) setiap 3 tahun.
• Kontraindikasi: pada keadaan hipersensitif, hamil, menyusui, sedang demam, dan anak kecil 2
tahun.
PROGNOSIS