Anda di halaman 1dari 6

DUKUNGAN PSIKOSOSIAL KELUARGA

PENDERITA KUSTA
OLEH: WILNA NURIL IZZATI, S.PSI
Masalah Psikososial

Adalah Setiap perubahan dalam kehidupan individu baik bersifat psikologik maupun sosial
yang mempengaruhi timbal balik masalah kejiwaan dan kemasyarakatan, sebagai akibat
terjadinya perubahan sosial atau gejolak sosial dlam masyarakat yang dapat menimbulkan
permasalahan kejiwaan
STIGMA MASYARAKAT
 Penyakit kusta masih ditakuti oleh masyarakat, masih kurangnya pengetahuan dan
kepercayaan yang keliru terhadap kusta dan cacat yang ditimbulkannya.
 Adanya beberapa masyarakat menganggap bahwa penyakit kusta merupakan penyakit
tidak dapat diobati, penyakit keturunan, kutukan Tuhan, najis dan menyebabkan
kecacatan, sehingga penderita akan merasa sangat marah, kecewa atau bahkan cenderung
menutup diri yang pada akhirnya mereka tidak tekun untuk berobat (Depkes RI,
2002).
Permasalahan psikososial akibat penyakit kusta yang dirasakan oleh
penderita maupun keluarganya

 Perasaan malu dan ketakutan akan kemungkinan terjadi kecacatan karena kusta
 Ketakutan penderita menghadapi keluarga maupun masyarakat karena sikap penerimaan
yang kurang wajar
 Upaya keluarga untuk menyembunyikan anggota keluarganya yang menderita kusta
karena dianggap aib, atau bahkan mengasingkan anggota keluarga karena takut ketularan
 Mempengaruhi partisipasi anggota keluarga dalam hal perawatan kesehatan anggota
keluarga yang menderita kusta
 Keluarga kurang memberikan dukungan kepada penderita untuk memanfaatkan fasilitas
pelayanan kesehatan dalam mengobati penyakitnya tersebu
“Penderita kusta yang mengalami stres
emosional akan cenderung membutuhkan
adaptasi yang berat. Pada keadaan stres tubuh
akan mengalami gangguan umum, yang dapat
memicu terjadinya reaksi kusta bahkan dapat
memperlambat proses kesembuhan”
LANGKAH-LANGKAH PENCEGAHAN
 Dukungan emosional (perhatian, kepercayaan, empati)
 Dukungan instrumental (bantuan yang diberikan secara langsung ex: menyediakan fasilitas
yang diperlukan, memberi bantuan finansial, makan, minum, dll),
 Dukungan penilaian dan penghargaan (keluarga dapat bertindak membimbing dan menangani
pemecahan masalah)
 Dukungan Informasional (Memberikan informasi terkait pelayanan fasilitas kesehatan, nasehat,
saran, dan petunjuk)
 Stop Bullying

Anda mungkin juga menyukai