Anda di halaman 1dari 11

UMLA

Kepemimpinan
Presented by:
Anastasia Muhammad

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN


Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Definisi
1. Imam MoejionoMenurut Imam Moedjiono, pengertian kepemimpinan adalah
kemampuan dalam memberikan pengaruh satu arah, karena pemimpin mungkin
memiliki beberapa kualitas tertentu yang membuatnya berbeda dengan pengikutnya.
2. Imam MoejionoMenurut Imam Moedjiono, pengertian kepemimpinan adalah
kemampuan dalam memberikan pengaruh satu arah, karena pemimpin mungkin
memiliki beberapa kualitas tertentu yang membuatnya berbeda dengan pengikutnya
Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Tujuan
1. Sarana untuk Mencapai TujuanKepemimpinan adalah sarana penting untuk
mencapai tujuan. Dengan memperhatikan apakah tujuan tercapai atau tidak dan
bagaimana cara mencapai tujuan tersebut, maka kita bisa mengetahui jiwa
kepemimpinan dari seseorang.
2. Memotivasi Orang LainTujuan kepemimpinan yang lain adalah untuk membantu
orang lain menjadi termotivasi, mempertahankan serta meningkatkan motivasi di
dalam diri mereka. Dengan kata lain, pemimpin yang baik adalah pemimpin
yang bisa memotivasi pengikut/ bawahan untuk mencapai tujuang yang
diinginkan.
Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Fungsi
fungsi kepemimpinan memiliki 2 aspek yaitu:
1. Fungsi administratif; yang dimaksud dengan fungsi administratif adalah
pengadaan formula kebijakan administrasi di dalam suatu organisasi dan
menyediakan segala fasilitasnya.
2. Fungsi sebagai top manajemen; Fungsi sebagai Top Manajemen adalah fungsi
pemimpin dalam proses aktivitas pembuatan Planning, Organizing, Staffing,
Directing, Commanding, dan Controlling.
Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Tipe – Tipe kepemimpinan


1. Tipe Kepemimpinan Kharismatis
2. Tipe kepemimpinan paternalistis maternalistik
3. Tipe kepemimpinan militeristik
4. Tipe kepemimpinan populistis
5. Tipe kepemimpinan administratif eksekutif
Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Tipe Kepemimpinan Kharismatis


Tipe kepemimpinan karismatis memiliki kekuatan energi, daya tarik dan
pembawaan yang luar biasa untuk mempengaruhi orang lain, sehingga ia
mempunyai pengikut yang sangat besar jumlahnya dan pengawal-pengawal yang
bisa dipercaya. Kepemimpinan kharismatik dianggap memiliki kekuatan ghaib
(supernatural power) dan kemampuan-kemampuan yang superhuman, yang
diperolehnya sebagai karunia Yang Maha Kuasa. Kepemimpinan yang kharismatik
memiliki inspirasi, keberanian, dan berkeyakinan teguh pada pendirian sendiri.
Totalitas kepemimpinan kharismatik memancarkan pengaruh dan daya tarik yang
amat besar
Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Tipe kepemimpinan paternalistis maternalistik


Kepemimpinan paternalistik lebih diidentikkan dengan kepemimpinan yang kebapakan
dengan sifat-sifat sebagai berikut:
(1) mereka menganggap bawahannya sebagai manusia yang tidak/belum dewasa, atau anak
sendiri yang perlu dikembangkan,
(2) mereka bersikap terlalu melindungi,
(3) mereka jarang memberikan kesempatan kepada bawahan untuk mengambil keputusan
sendiri,
(4) mereka hampir tidak pernah memberikan kesempatan kepada bawahan untuk
berinisiatif,
(5) mereka memberikan atau hampir tidak pernah memberikan kesempatan pada pengikut
atau bawahan untuk mengembangkan imajinasi dan daya kreativitas mereka sendiri,
Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Tipe kepemimpinan militeristik


Tipe kepemimpinan militeristik ini sangat mirip dengan tipe kepemimpinan
otoriter. Adapun sifat-sifat dari tipe kepemimpinan militeristik adalah:
(1) lebih banyak menggunakan sistem perintah/komando, keras dan sangat
otoriter, kaku dan seringkali kurang bijaksana,
(2) menghendaki kepatuhan mutlak dari bawahan, sangat menyenangi
formalitas, upacara-upacara ritual dan tanda-tanda kebesaran yang
berlebihan,
(3) menuntut adanya disiplin yang keras dan kaku dari bawahannya, tidak
menghendaki saran, usul, sugesti, dan kritikan-kritikan dari bawahannya,
(4) komunikasi hanya berlangsung searah.
Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Tipe kepemimpinan populistis


Kepemimpinan populis berpegang teguh pada nilai-nilai masyarakat yang tradisonal,
tidak mempercayai dukungan kekuatan serta bantuan hutang luar negeri. Kepemimpinan
jenis ini mengutamakan penghidupan kembali sikap nasionalisme.
Tipe kepemimpinan administratif
Kepemimpinan tipe administratif ialah kepemimpinan yang mampu menyelenggarakan
tugas-tugas administrasi secara efektif. Pemimpinnya biasanya terdiri dari teknokrat-
teknokrat dan administratur-administratur yang mampu menggerakkan dinamika
modernisasi dan pembangunan. Oleh karena itu dapat tercipta sistem administrasi dan
birokrasi yang efisien dalam pemerintahan. Pada tipe kepemimpinan ini diharapkan
adanya perkembangan teknis yaitu teknologi, indutri, manajemen modern dan
perkembangan sosial ditengah masyarakat
Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Tipe kepemimpinan populistis


1. Bertanggung jawab
2. Kemampuan komunikasi yang baik
3. Percaya diri
4. Memiliki emosinal yang stabil
5. Berani mengambil resiko
6. Empati
7. Bersikap positif Mampu mengkoordinasikan orang lain
8. Punya motivasi
UMLA

TERIMAKASIH

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN

Anda mungkin juga menyukai