UMLA

Kardiopulmonal
Vaskuler Pasca Bedah
Dimas Arya Nugraha S.Tr.Kes,M.Kes (FISIOTERAPI Kardio)

Presented by:
Anastasia Muhammad
Adam Alfarizi

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN

 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Definisi

Fisioterapi merupakan bentuk pelayanan kesehatan yang ditujukan kepada individu/ kelompok
untuk mengembangkan, memelihara dan memulihkan gerak dan fungsi tubuh sepanjang rentang
kehidupan dnegan menggunakan penanganan secara manual, peningkatan gerak, peralatan
( fisik, elektroterapis dan mekanis), pelatihan fungsi dan komunikasi.
 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Kardiovaskuler

Sistem kardiovaskuler pada prinsipnya terdiri dari jantung, pembuluh darah dan saluran limfe,
jantung terletak di belakang sternum pada rongga mediastinum, diantara costae kedua dan
keenam.Jantung dilapisi oleh perikardium yang terdiri atas 2 lapisan yaitu:perikardium fibrosa dan
Perikardium serosa.
 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Struktur Jantung
a. Epikardium merupakan lapisan luar yang terbentuk
dari lapisan visceral pericardium serosa.

b. Miokardium merupakan lapisan tengah yang terdiri

dari otot jantung.

c. Endokardiummerupakan lapisan bagian dalam yang

tipis tersusun dari jaringan ikat subendotelial yang
juga menutupi katup jantung
 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Bedah Jantung

Salah satu tatalaksana penyakit jantung dan pembuluh darah (cardiovascular disease) adalah
tindakan pembedahan. Pada umumnya, tindakan ini membuka rongga dada, menyambungkan
pembuluh darah besar ke mesin jantung paru buatan, menghentikan denyut jantung, kemudian
dilakukan tindakan koreksi sesuai kebutuhan, baik menyambung pembuluh darah koroner,
memperbaiki atau mengganti katup jantung, memperbaiki pembuluh darah besar, dan tindakan
korektif lainnya. Dalam pelaksanaan tindakan tersebut tentu saja, banyak risiko yang harus di
ambil, dan risiko paling buruk adalah kematian. 
 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Berikut ini adalah beberapa macam penyakit jantung yang perlu ditangani dengan operasi jantung:

A. Penyakit katup jantung Aritmia Endokarditis

B. Penyumbatan pembuluh darah jantung

C. Penyakit jantung koroner

D. Gagal jantung
 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Selain itu, ada juga kemungkinan komplikasi-komplikasi yang terjadi pasca

pembedahan.Komplikasi yang umum terjadi pasca pembedahan adalah

1. nyeri luka operasi,

2. sebagian besar mengalami batuk - batuk,

3. sebagian pasien pasca operasi mengalami gangguan tidur dan infeksi.

4. mengalami penurunan kapasitas paru atau yang disebut dengan atelektasis paru.
 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Komplikasi yang paling umum dan sangat mungkin terjadi adalah nyeri luka operasi. Setelah
selesai tindakan pembedahan, nyeri akan mulai terasa setelah efek dari anastesi atau pembiusan
mulai hilang. Untuk mengurangi rasa nyeri akan diberikan terapi anti nyeri, akan tetapi lebih baik
lagi jika dikombinasikan dengan penanganan nyeri dengan melakukan beberapa kegiatan, seperti
teknik relaksasi nafas dalam, caranya adalah menarik nafas perlahan secara dalam melalui hidung,
tahan selama 2 detik, kemudian lepaskan perlahan melalui mulut dan dilakukan minimal 5x dalam
setiap sesi. 
 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Fase l pasca operasi

Intervensi fisioterapi pada rehabilitasi jantung fase I yang dapat dilakukan pada pasca operasi meliputi
edukasi, latihan bernapas, latihan bernapas, konseling psikologis, latihan batuk efektif, dan latihan fisik

1. Edukasi

Edukasi yang diberikan pada fase pasca operasi meliputi pemberian informasi mengenaiaktivitas yang
akan dilakukan ketika pasien selesai menjalani operasi, dan perawatan yang akan dilakukan pasca
operasi
 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

2. Latihan Bernapas.

Sebagian besar artikel yang ditelaah melakukan intervensi latihan bernapas menggunakan abdomen,
bernapas dengan purse lip, dan napas dalam dianjurkan untuk pasien yang menjalani operasi. Latihan
bernapas juga dilakukan pasca operasi segera setelah pasien di ekstubasi dapat membantu untuk
mengurangi nyeri pada dada dan meningkatkan kapasitas fungsional paru

3. Latihan batuk efektif.

Latihan batuk efektif sangat penting dilakukan pada pasien pasca operasi, karena selama operasi pasien
terpasang selang endotrakeal yang dapat memicu adanya sekret di saluran pernapasan. Batuk efektif
merupakan salah satu teknik dalam perawatan pulmonal yang aman digunakan pada pasien pasca operasi.
 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

4. konseling psikologis

Hasil penelitian menyatakan bahwa tingkat kecemasan pasien yang dilakukan intervensi lebih rendah
dibandingkan dengan pasien yang tidak dilakukan intervensi.

5. Latihan fisik.

latihan fisik yang dilakukan pasca operasi memiliki dampak yang positif dalam menurunkan
terjadinya komplikasi pasca operasi. Latihan fisik yang dilakukan pada rehabilitasi jantung fase I
pasca operasi meliputi mobilisasi,range of motion (ROM), latihan aktif ekstremitas atas dan bawah,
dan latihan transfer.Latihan tersebut dilakukan secara bertahap sesuai dengan kondisi pasien
 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Proses Fisioterapi

Tindakan fisioterapi pada pasca bedah jantung, sangat penting terutama untuk mendukung kecepatan
pemulihan dan meningkatkan daya tahan pasien. Pasien mendapatkan terapi berupa

1. Active Breathing Exercise,

2. Pursed Lips Breathing,

3. Deep Breathing Exercise dengan mobilisasi sangkar toraks,

4. latihan aktif Range Of Motion,

5. Latihan batuk efektif dan latihan ambulasi bertahap. 

 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Setelah dilakukan 5 kali terapi, didapatkan pengurangan pengurangan,

1. pengurangan retensi sekret,

2. peningkatan kapasitas vital paru,

3. dan peningkatan daya tahan kemampuan fungsional berjalan.

 Universitas Muhammadiyah
Lamongan

Tehnik Deep breathing exercise merupakan tehnik yang paling sering digunakan untuk meningkatkan
volume paru, kemudian diikutioleh tehnik duduk diluar bed dan ambulasi.Penggunaan tehnik ini juga
didukung oleh beberapa penelitian ilmiah yang dilakukan diluar negeri.

Perlu kita tau, Fisioterapis tidak memiliki akses langsung pada pasien tanpa mendapatkan rujukan dari
dokter. Walaupun jenis tehnik fisioterapi yang diberikan, fisioterapis hanya mendapatkan sedikit
informasi dari dokter tentang prosedur fisioterapi yang akan di berikan pada pasien pasca bedah.
UMLA

TERIMAKASIH

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN