Anda di halaman 1dari 34

Peran Konseling

pada IVA

1
KONSELING ?
Konseling adalah.....
 “Pertemuan tatap muka dimana konselor memberi
informasi untuk membantu klien/pasien agar dapat
mengambil keputusan yang tepat untuk dirinya dan
bertindak sesuai keputusan yang dipilihnya”

 “Kerja sama yang setara antara konselor dan klien”


Masalah yang mungkin dihadapi oleh seorang klien/pasien?
Masalah
 Tidak
yang
tahu ada penyakit mungkin
kanker leher ada
 Malu /takut diperiksa
rahim/ payudara  Suami tidak setuju untuk diperiksa
 Tidak tahu kanker ini dapat dicegah/  Tidak tahu kemana periksa
dideteksi dini  Merasa bahwa kanker itu musibah /
 Tidak tahu kanker ini dapat cobaan
disembuhkan  Tidak tahu konsep pencegahan
 Tidak tahu ada pemeriksaan dini
Tujuan Konseling
 Mengetahui faktor resiko  Mengetahui bagaimana
yang meningkatkan terjadinya pemeriksaan IVA & CBE
kanker leher rahim & dilakukan
payudara  Mengetahui dimana
 Memahami bahwa pelayanan ini didapat
pemeriksaan IVA/ CBE untuk
mendeteksi Kanker Leher
Rahim/Kanker payudara, agar
dapat diobati segera agar
dapat disembuhkan
1.
Kemampuan Konselor
Berkomunikasi secara efektif

2. Menguasai materi  kanker leher


rahim & payudara

3. Mengerti prinsip-prinsip konseling


Komunikasi Efektif
 Menjalin hubungan yang
baik, sehingga klien mau
menceritakan apa yang
dirasakannya
 Mempunyai keterampilan
mendengar dan bertanya
 Memakai bahasa yang jelas
dan mudah dimengerti, baik
verbal maupun non verbal
Menguasai Materi
 Apa itu kanker leher rahim/ kanker
payudara
 Apa gejalanya
 Dapatkah disembuhkan
 Bagaimana pencegahannya
 Bagaimana IVA/ CBE dilakukan
 Apa syaratnya
 Apa ada efek samping
 Di mana dilakukan
Memahami Prinsip Konseling
 Mengembangkan hubungan saling
setara

 Memegang kerahasiaan

 Mempunyai perasaan empati

 Memberikesempatan klien
menentukan pendapat dan pilihannya
Kepribadian dan Sikap Konselor
 Menunjukkan sikap mau menolong
 Menghargai klien dan mempunyai
perasaan empati
 Tidak bersikap paternalistik,
menggurui, memaksakan kehendak
 Menerima klien apa adanya
 Jujur dan memegang rahasia
Hak Klien/Pasien
Hak Klien/Pasien
 Hak Informasi  Hak kerahasiaan

 Hak akses  Hak martabat

 Hak memilih  Hak kenyamanan

 Hak keamanan  Hak kesinambungan

 Hak privasi  Hak berpendapat


Tahap Konseling

SATU TUJU Jelaska


Tanya
SAlam Uraikan BanTU n Ulang

Satu Tuju
Konselor yang baik
Salam Sambut - Rekomendasi Terapi
SaSa Sapa Tanya Nama

 Sapa Tanya Nama - Syarat Efek
samping Krio
 Kenal Diri Tahu Peran- Terimakasih KeDiri TaPe
PosuKan Kanker Beri
 Tanya Harapan Kekhawatiran
 Positif Bukan Kanker

Waktu Agar seTenang


 Beri Waktu Agar Tenang
 Kontak mata Posisi Ekspresi

KoTa PosEsi
 Simpulan

Tony Thampi
Alur pelayanan skrining IVA
Memenuhi Skrining persyaratan Tidak
Pengisian IVA Memenuhi
kuesioner

Konseling pra IVA Hasil IVA Konseling


& Pemeriksaan normal (-) Pasca IVA
IVA

Hasil IVA
abnormal (+)

Pelaksanaan Konseling pasca


Konseling Krioterapi Krioterapi
Pra Krioterapi
Inspekulo

Curiga Kanker Tidak Curiga Kanker

Biops SSK
i
Tampak SSK Tidak Tampak SSK

IVA Pap Smear

Krioterapi Positif Negatif


Konseling Krioterapi
 Penjelasantindakan
 Manfaat/keuntungan
 Efek samping/kerugian
 Rasa kram karena dingin di perut bawah
 Keputihan cair jernih / watery discharge (efek pembekuan es / krio) 
Hilang sendiri dalam 2-4 minggu
 Kadang ada perdarahan flek
 Perlu:
 Ijin suami sesuai budaya Indonesia
 Sebaiknya tidak berhubungan badan selama 1 bulan
Konseling Krioterapi
 Ingatkan:

 Efek samping
 Kapan kembali bila ada masalah
 Tidak berhubungan badan 4 minggu

 Kontrol ulang:
 Minggu ke 4 (1 bln) atau bila ada keluhan
 Periksa IVA kembali setelah 6 bulan
Konseling Lanjutan
• Tatalaksana kecurigaan kanker serviks
• Tatalaksana biopsi
• Tatalaksana kanker serviks

Tidak memberikan informasi tentang hal di luar keilmuan


konselor
Informed Consent
Suatu pernyataan sepihak dari orang yang berhak yang berisi izin
atau persetujuan kepada tenaga medis/paramedis untuk melakukan
tindakan medik setelah orang yang berhak tersebut diberikan
informasi tentang tindakan medik tersebut.
Peraturan
Menteri
Kesehatan
no 585 / Menkes
/ Per IX / 1989

Tentang Persetujuan
Tindakan Medik
Pasal 1
1. Informed Consent : persetujuan pasien atau keluarganya
atas dasar penjelasan mengenai tindakan medik yang akan
dilakukan terhadap pasien tersebut
2. Tindakan medik : diagnostik maupun terapeutik
3. Tindakan invasif : adalah tindakan medik yang langsung
mempengaruhi keutuhan jaringan tubuh
Pasal 2
1. Semua tindakan medik yang akan dilakukan pada pasien harus
mendapat persetujuan
2. Persetujuan dapat diberikan secara tertulis maupun lisan
3. Persetujuan diberikan setelah pasien mendapat informasi yang
adekuat tentang perlunya tindakan medik yang bersangkutan
serta resiko yang dapat ditimbulkan
4. Cara penyampaian dan isi informasi harus disesuaikan dengan
tingkat pendidikan serta kondisi dan situasi pasien
Pasal 3
1. Informasi tindakan medik harus diberikan, baik diminta
maupun tidak

2. Dokter harus memberikan informasi lengkap, kecuali bila


dokter menilai bahwa informasi tersebut dapat merugikan
kepentingan kesehatan pasien atau pasien menolak diberikan
informasi. Informasi diberikan pada keluarga terdekat
Pasal 5
1. Informasi yang diberikan mencakup keuntungan dan
kerugian tindakan

2. Informasi diberikan secara lisan

3. Informasi harus diberikan secara jujur dan benar


Pasal 6
1. Dalam tindakan invasif, informasi harus diberikan oleh dokter
yang akan melakukan operasi itu sendiri

2. Bila tidak ada dokter sebagaimana dimaksud dengan ayat (1),


informasi harus diberikan oleh dokter lain dengan
pengetahuan atau petunjuk dokter yang bertanggung jawab
Isi Persetujuan Tindakan Medik S & T : telah
mendapat penjelasan
 Penjelasan IVA untuk deteksi kanker leher rahim

 Mengenai keuntungan/kerugian

 Mengenai cara pelaksanaan

 Tentang efek samping


Isi Persetujuan Tindakan Medik S & T :
telah mendapat penjelasan
 Jika
IVA (+) dan ada kecurigaan pre-kanker, akan dilakukan pengobatan
Krioterapi

 Akan mendapat antibiotik bila diperlukan

 Perlunya kontrol kembali setelah mendapat krioterapi


Isi Persetujuan Tindakan Medik S & T :
telah mendapat penjelasan
 Bahwa bila pengobatan krioterapi tidak berhasil, pasien dirujuk ke RS

 Data akan dipakai untuk analisis akademis

 Ditanda tangani pasien, dokter dan saksi


Data Kuesioner S & T
 Demografi : umur, alamat, sosio-ekonomi
 Status reproduksi : status perkawinan, umur kawin 1
menarche /punya anak 1, jumlah anak
 Riwayat kanker
 Pola berobat
 Hasil pemeriksaan kes
 Hasil pemeriksaan IVA
 Hasil Krioterapi
 Pengobatan / rujukan
 Kepuasan atas pelayanan
PUSKESMAS No. Periks a : .................. ... ... ... ... ... ... .. ... ..
CAT AT AN MEDIS DET EKSI DINI KANKER Tanggal : ............/.... ... ... ../ 20............
No. Rekam Medis : ............... ... ... ... ... ... ... ... .. ... ..
LEHER RAHIM (SERVIKS) DAN KANKER PAYUDARA
I. IDENTITAS
Nama Klien : Ny. ............................................................................. No. eKTP/NIK : ...........................................................................
A sal/Suku : .................................... A gama : ............................... Tempat.tgl.lhr : .............................., ....../ .... /.......Umur .........thn
A lamat : RT. ........ RW. ......... Kel/Desa .................................. Berat Badan : ....... Kg. T inggi Bdn : .......Cm Gol.Darah : .....
Kecamatan : ................................................................... ................. Tlpn./Hp : ............................................................................
Kab./Kota : ...........................................Prov. : .............................. Nama Suami : Tn. ......................................................................

II. RIW AYAT IDENTITAS


Status kaw in klien : Belum/belum hub.sex Menikah s ekali Menikah Ke......... Janda
Status kaw in suami : Menikah s ekali Menikah Ke ...............
Pendidikan klien : Tidak s ekolah Tidak tamat SD Tamat SD Tamat SMP Tamat SMA /Diploma/Sarjana
Pekerjaan klien : TNI/Polri Pensiunan Guru / Dos en Pedagang/W.Usaha Ibu rumah tangga
Staf Kantor Kary a. Sw asta petani/nelayan Supir Buruh Lainnya/....................
Pekerjaan suami : ....................................................
III. RIW AYAT KESEHATAN REPRODUKSI
Usia pertama haid : ..............th. Usia pertama kaw in : .....th Usia pertama hamil:.........th. Komsums i A lkohol I> 1x/hr : Ya Tidak
Mas ih haid?, kapan HPHT (hari pertama haid yang terakhir) : Y a,tgl. ....../....../ 20.................. su dah menopaus e umur .................th
Jml. Melahirkan : Normal.......x Caesar........x Keguguran.......x pernah menyusui : Y a , lama...... bln. Tidak
KB lama/dulu : tidak pernah Pil.......th. Suntik.......th Spiral Susuk Steril Kondom Lainnya.........
KB sekarang : Tidak KB Pil.......th. Suntik.......th Spiral Susuk Steril Kondom Lainnya........
Pernah Pap Smear : Ya Tidak. Pernah tes IV A : YA Tidak Merokok : A ktif , ...... btg/hr. Pas if Tidak
Kurang aktif itas f isik ( 30 menit/hari) : Ya Tidak Kurang konsumsi buah/sayur (5 porsi/hari ) : Ya Tidak

.
IV. RIW AYAT KANKER DALAM KELUARGA PER SETU JU AN MED I K (I N F OR MED C ON SEN T)
Riw ayat tumor jinak payudara Ya Tidak Say a s et uju m engik ut i pem erik s aan D et ek s i D ini Kank er Pay udara
A da saudara (Hub. Darah) yang sakit kanker : Ya Tidak (SAD AN I S) dan leher rahim dengan m et ode I VA (I nspek s i Vis ual
dengan as am as et at ). J ik a dit em uk an ada kelainan gejala pra
Siapa yang s akit : .............................................................................................. k ank er leher rahim , s ay a dan s uam i s et uju unt uk dilak ukan
Kanker apa : Tidak tahu Kanker .............................................. pengobat an dengan k riot erapi, dan k am i m engert i k em ungk inan
adany a ef ek s am ping y ang s udah dijelas k an.
V. KELUHAN
Benjolan di payudara /ketiak Ya Tidak . . . . . . . . .. . .. .. . .. .. .. . .. ., . . .. . .. .. . .. .. . .. .. . .. .. . .. .. .. . .. .. . .. .. . .. .. . .. .. . .20 . . . . .. .. ..
Keluar puting dari puting Ya Tidak Say a Y BS/ klien, Pet ugas Suam i/ W ali/ Saks i
Keluar banyak cairan dari kemaluan / keputihan Ya Tidak
Pendarahan saat / setelah senggama Ya Tidak
Pendarahan di luar masa haid Ya Tidak (. . . . . . . . .. . .. .. . .. .. . .. .) (. . . . .. .. . .. .. .. . .. .. . .. .. . .. .. . ) (. . . . . .. . .. .. . .. .. .. . .. .. . .. .. . .)
Sakit / ny eri di perut bagian baw ah / panggul Ya Tidak
Lain-lain.....................................................................................

V I. PEMERIKSAAN PAYUDARA - Gamb aran T anda : ● Keras ○Kenyal ∆ Bergerak Ti dak b ergerak, pada gamb ar
payudara
Kul i t : Nor m al Abnor mal Kul i t : No r m al Abnormal
KANAN KIRI
Kulit jeruk Luka basah Kulit jeruk luka bas ah
Penarikan kulit Penarikan kulit
Aer ol a : Nor m al Abno r mal Ae r o la : Nor m al Abnor mal
Retraksi Luka basah Retraksi Luka basah
Cairan abnormal dari puting Cairan abnormal dari puting
Benj ol an : Tidak Ada Benj olan : Tid ak Ada
Ukuran : ........ x ........ c m Ukuran : ........ x ........ cm
Melekat Tidak melekat Melekat Tidak melekat
HASIL SADANIS :
Payudara Normal : anjurkan SA DA RI per bulan SA DA NIS 1 th Periksa Mammograf i/USG usia > 40 th.
A da Benjolan : Rujuk untuk pemeriksaan lanjutan
Sus pect Ca Mamae : HA RUS SEGERI Rujuk untuk pemeriksaan lanjutan

Diperiks a Tgl. ......... / ...... / 20......., di ....................................................., oleh dr/Bd/Pr w t : ............................, Tandatan gan ...................

V II. PEMERIKSAAN GINEKOLO GI dan IVA - Gamb ark an /foto SSK dan kel ai nan yang ada seperti : pol i p, Kondi l oma, Ovul a Nab othi , dl l
Kelainan V ulva : Tidak Y a, .................
Kelainan V agina : Tidak Y a, ...................
Curiga Ca Cx : Tidak Y a, Rujuk ke rumah sakit
Pemeriksaan SSK: Tampak Tidak tampak, ( anjuran Pap s mear)
Pengambilan Pap Smear : Ya Tidak
Has il : IV A Negatif / Normal, anjura periksa berkala 1 -2-3-4-5 th.
Radang / Servis itis : Ringan Sedang Berat
Rujuk Diobati..............
IV A Positif A njuran segera Krioterapi
IV A Positif Lesi Luas > 75%, Rujuk
IV A Positif Lesi Luas > 2mm dari Probe -Krio Tip, Rujuk
Diduga IMS : ...............................................
Rujuk diobati ........................
Pemeriksaan Bimanual ..............................
Diperiks a Tgl. ....... / ...../ 20......., di .......... ...................................., oleh dr/ Bd/ Prw t : ............................, Tandatangan ......................... ...

VIII. KRIOTERAPI
Dilakukan Tgl. ...... / ....... / 20 ....., di ..........................................................., oleh dr/ Bd : ........................, Tandatangan ............................
Menggunakan Probe-Krio Tip : Ecto cervix sedang Ecto-Endo cerv ix sedang Ec to-Endo c ervix Bes ar
Pemberian antibiotik prof ilaksis s elama & 7 hari : Doxycy cline 2 dd 100mg lainnya ................................
Menjelaskan kemungkinan keadaan y ang dialami setelah krioterapi: Tidak senggama 30 hari,
Keputihan c air ( w atery discharge) bening +/ - 1 minggu, adanya demam Dipes an kontrol Tgl. ..... / ........ / 20......

k e t. : Fr om De te ksi Dini ini putih dan m er ah ; M e rah u ntuk Pe rsetujuan s uami jik a IV A + dan s e mua le mbar ini d is impan di
Pu s k esmas Abeli
Konseling dan Informed
Consent adalah salah satu cara
untuk melindungi seorang
Terima Kasih medis/paramedis.

Anda mungkin juga menyukai