Anda di halaman 1dari 18

Trend dan isu

penyakit
campak
Kelompok 5
pengertian
Campak yang disebut juga dengan measles
atau rubeola merupakan suatu penyakit infeksi akut
yang sangat menular, disebabkan oleh
paramixovirus yang pada umumnya menyerang
anak-anak. Penyakit ini ditularkan dari orang ke
orang melalui percikan liur (droplet) yang terhirup
Campak ialah penyakit infeksi virus akut,
menular yang ditandai dengan 3 stadium, yaitu: a.
stadium kataral, b. stadium erupsi dan c. stadium
konvalesensi.
Campak adalah suatu penyakit akut menular,
ditandai oleh tiga stadium:
1.stadium kataral
2.stadium erupsi
3.stadium konvalesensi
Riwayat Alamiah Penyakit Campak

Tahap Tahap Tahap


prepatogenesis patogenesis akhir/pasca
patogenesis
—Etiologi
Campak disebabkan oleh virus RNA dari
famili paramixoviridae, genus Morbillivirus.
Selama masa prodormal dan selama waktu
singkat sesudah ruam tampak, virus ditemukan
dalam sekresi nasofaring, darah dan urin. Virus
dapat aktif sekurang- kurangnya 34 jam dalam
suhu kamar.
Virus campak dapat diisolasi dalam biakan
embrio manusia atau jaringan ginjal kera rhesus.
Perubahan sitopatik, tampak dalam 5-10 hari,
terdiri dari sel raksasa multinukleus dengan
inklusi intranuklear. Antibodi dalam sirkulasi
dapat dideteksi bila ruam muncul.
epidemiologi
Berdasarkan hasil penyelidikan lapangan KLB
campak yang dilakukan Subdit Surveilans dan Daerah
pada tahun 1998-1999, kasus-kasus campak terjadi karena
anak belum mendapat imunisasi cukup tinggi, mencapai
sekitar 40–100 persen dan mayoritas adalah balita (>70
persen).
Frekuensi KLB campak pada tahun 1994-1999
berdasarkan laporan seluruh provinsi se- Indonesia ke
Subdit Surveilans, berfluktuasi dan cenderung meningkat
pada periode 1998–1999: dari 32 kejadian menjadi 56
kejadian.
patofisiologi
Lesi campak terdapat di kulit, membran
mukosa nasofaring, bronkus, dan saluran cerna
dan pada konjungtiva. Eksudat serosa dan
proliferasi sel mononuklear dan beberapa sel
polimorfonuklear terjadi disekitar kapiler. Ada
hiperplasi limfonodi, terutama pada apendiks.
Pada kulit, reaksi terutama menonjol sekitar
kelenjar sebasea dan folikel rambut. Bercak koplik
pada mukosa bukal pipi berhadapan dengan molar
II terdiri dari eksudat serosa dan proliferasi sel
endotel serupa dengan bercak pada lesi kulit.
Gejala klinis

Stadium kataral Stadium erupsi Stadium


(prodormal) konvalesensi
diagnosis
Diagnosis dibuat dari gambaran klinis,
selama stadium prodormal, sel raksasa
multinuklear dapat ditemukan pada apusan
mukosa hidung. Virus dapat diisolasi pada
biakan jaringan. Angka leukosit cenderung
rendah dengan limfositosis relatif. Pungsi
lumbal pada penderita dengan ensefalitis
campak biasanya menunjukkan kenaikan
protein dan sedikit kenaikan limfosit. Kadar
glukosa normal. Bercak koplik dan
hiperpigmentasi adalah patognomonis untuk
rubeola/campak.
komplikasi
 
Prognosis baik pada anak dengan keadaan umum
yang baik, tetapi prognosis buruk bila keadaan umum
buruk, anak yang sedang menderita penyakit kronis
atau bila ada komplikasi.

Bronkopnemonia Encephalitis
morbili akut

Komplikasi SSPE (Subacute


neurologis Scleroting
panencephalitis)
Pencegahan Penyakit Campak

01 02 03
• Imunisasi aktif • Imunisasi pasif • Isolasi
Pengobatan
Simtomatik yaitu antipiretika bila suhu tinggi, sedativum, obat batuk dan
memperbaiki keadaan umum. Tindakan lain adalah pengobatan segera
terhadap komplikasi yang timbul.Diberikan sedatif, antipiretik untuk
demam tinggi, tirah baring dan masukan cairan yang cukup. Penderita
harus dilindungi dari kontak dengan cahaya yang kuat selama masa
fotofobia. Adanya komplikasi seperti ensefalitis, SSPE, bronkopneumonia
pada setiap kasus harus dinilai secara individual
Trend Dan Isu
Campak
Trend Global

Menurut data dari World Health Organization (WHO), pada dekade terakhir ini 40 juta
anak menderita campak (measles) dari 481.000 anak yang terjangkit campak 74%
meninggal dunia (World Health Organization, 2019). Sebagian besar kasus campak
menyerang anak- anak usia pra sekolah dan usia SD. Badan Kesehatan Dunia (WHO)
Typeakibat
juga mencatat sekitar 30 ribu anak Indonesia meninggal B penyakit campak
dengan komplikasi penyakit ikutan lainnya seperti
Venus hasBali sebanyak
a beautiful 9 kali
name anddengan total
480 kasus (Kementerian Kesehatan,
is the 2018).from the
second planet
Sun. It’s hot and has a poisonous
atmosphere
Trend Di Indonesia
Kasus campak menyebar di daerah yang memiliki penduduk yang padat. Penyebaran kasus campak paling
banyak terjadi di negara berkembang, salah satunya di Indonesia. Kejadian campak di Indonesia cenderung
meningkat pada tahun 2016, yaitu sebanyak 12.681 kasus, dengan Incidence Rate (IR) sebesar 5 per 100.000
penduduk dan terdapat 1 kasus meninggal yang berasal dari Provinsi Jawa Barat. Jumlah tersebut lebih
tinggi dari tahun sebelumnya, tahun 2015 yaitu sebesar 10.655 kasus, dengan IR sebesar 3,20 per 100.000
penduduk. Jumlah kasus campak pada tahun 2015 lebih tinggi daripada tahun 2014, yaitu sebesar 12.944
kasus, dengan IR sebesar 5,13 per 100.000 penduduk (Kemenkes RI, 2017b). Gambar 1 menunjukkan bahwa
Type B
pada tahun 2012, jumlah kasus campak di Provinsi Jawa Timur sebesar 1085 kasus, dengan IR sebesar 2,85
per 100.000 penduduk. Tahun 2013 jumlah kasus campak mengalami peningkatan sebesar 2.529 kasus,
dengan IR sebesar 6,60 per 100.000 penduduk danVenus
pada tahun
has 2014 mengalami
a beautiful penurunan
name and menjadi 762
kasus, dengan IR sebesar 1,88 per 100.000 penduduk. Tahun 2015 kasus campak mengalami peningkatan
is the second planet from the
menjadi 2.268 kasus, dengan IR sebesar 5,84 per 100.000 penduduk, sedangkan tahun 2016 semakin
meningkat menjadi 3.765 kasus, IR sebesar 9,64 perSun. It’s penduduk
100.000 hot and has
dan aCFR
poisonous
(%) sebesar 0,10%, yang
atmosphere
artinya terdapat kenaikan kasus sebesar 1.497 kasus (60,24%) dari tahun sebelumnya (Dinkesprov, 2017).
Grafik Penyakit Campak
Di Indonesia
Pendkes Kepada
Keluarga
Edukasi
Edukasi pasien dan keluarga pasien yang sedang menderita campak meliputi edukasi bahwa
campak merupakan penyakit yang sangat menular. Maka dari itu, pada masa infeksius yaitu
minimal 5 hari sebelum dan 4 hari setelah rash muncul, pasien harus diisolasi dan
disarankan untuk mengenakan masker. Selain itu, pasien dan keluarga harus diedukasi
mengenai tata laksana suportif yang perlu dilakukan untuk mencegah komplikasi antara lain
asupan cairan dan nutrisi yang adekuat, memastikan kulit dalam keadaan bersih dan kering,
membersihkan mata secara hati-hati dengan kain dan airType bersih,B
berkumur dengan air garam
bersih minimal 4 kali sehari, dan menghindari makanan pedas. Pada keadaan dimana asupan
makanan dan minuman harus dipertahankanVenus namunhas a beautiful
anak name and
terus menerus muntah dan diare,
is the second planet
letargi atau mengalami penurunan kesadaran, kemungkinan from thecairan parenteral
menggunakan
Sun.untuk
dan nasogastric tube (NGT) harus dijelaskan It’s hot and has a poisonous
mempertahankan nutrisi dan cairan.
atmosphere
Thanks!
Do you have any questions?
youremail@freepik.com
+91 620 421 838
yourcompany.com

CREDITS: This presentation template was


created by Slidesgo, including icons by
Flaticon, infographics and images by Freepik

Please keep this slide for attribution

Anda mungkin juga menyukai