Anda di halaman 1dari 9

SPEECH DELAY

PKRS RS Grha Husada 2022


Speech Delay
Proses keterlambatan bicara dan berbahasa yang
tidak sesuai dengan usia perkembangan anak.
Penyebab Speech Delay

Gangguan pada Gangguan:


otak Pendengaran
Retardasi mental, Cerebral palsy Organ mulut

Autisme Kurangnya
ADHD stimulasi
Tahapan Perkembangan Bicara
0 bulan: menangis saja
2-3 bulan: membuat suara seperti aah/uuh
(cooing).
>3 bulan: mencari sumber suara yang didengar
0-6 bulan & menyukai mainan yang mengeluarkan
suara.
s/d 6 bulan: mengoceh dengan suku kata
tunggal, seperti mamamama (babbling).
Waspada: tidak menoleh jika dipanggil nama,
tidak ada babbling.
6-9 bulan: mulai mengerti nama orang dan
benda serta ya/tidak.
9-12 bulan: dapat mengucapkan mama dan
papa dengan arti, menengok apabila namanya
6-12 bulan dipanggil dan mengerti beberapa perintah
sederhana, menggunakan isyarat untuk
menyatakan keinginannya, membeo.
Waspada: bayi tidak menunjuk dengan jari &
ekspresi wajah kurang pada usia 12 bulan.
Tahapan Perkembangan Bicara
Dapat mengucapkan 3-6 kata dengan arti,
mengangguk/menggelengkan kepala untuk
menjawab pertanyaan, menunjuk anggota
tubuh/gambar yang disebutkan orang lain, dan
12-18 bulan mengikuti perintah satu langkah.
Pada akhir masa ini, anak sudah bisa
menyatakan keinginannya dengan kata-kata.
Waspada: tidak ada kata berarti pada usia 16
bulan.

Dapat membuat kalimat yang terdiri atas dua


kata (mama mandi, naik sepeda) dan dapat
18-24 bulan mengikuti perintah dua langkah.
Waspada: Tidak ada kalimat 2 kata yang dapat
dimengerti pada usia 24 bulan.
Tahapan Perkembangan Bicara
Hampir semua kata yang diucapkan anak telah
dapat dimengerti oleh orang lain.
Anak sudah biasa menggunakan kalimat 2-3 kata
2-3 tahun atau lebih dan mulai menggunakan kalimat tanya.
Anak dapat menyebutkan nama dan kegunaan
benda-benda yang sering ditemui, sudah mengenal
warna, dan senang bernyanyi.

Tertarik mendengarkan cerita dan percakapan di


sekitarnya.
Anak dapat menyebutkan nama, umur, dan jenis
3-5 tahun kelamin, serta menggunakan kalimat-kalimat
panjang (>4 kata) saat berbicara.
Pada usia 4 tahun, bicaranya sepenuhnya dapat
dimengerti oleh orang lain.
Apa yang bisa orang tua
lakukan?
• Rajin berbicara dan berkomunikasi dengan anak, dimulai pada
masa bayi. Kapanpun, di manapun Anda berada bersama anak
Anda, katakanlah apa yang sedang terjadi, apa yang sedang
Anda lakukan, dan sebutkan nama benda-benda yang ditemui.

• Membacakan cerita adalah cara yang baik untuk meningkatkan


kosakata anak. Sembari membaca, anak dapat diajak menunjuk
gambar dan menyebut nama benda yang ditunjuk.
Untuk menegakkan diagnosis penyebab
keterlambatan bicara, perlu pemeriksaan
oleh dokter, yang terkadang
membutuhkan pendekatan multidisiplin
oleh dokter anak, dokter THT, dan
psikolog atau psikiater.
Keterlambatan perkembangan bicara
dan bahasa sebaiknya dapat dikenali
oleh orangtua sedini mungkin,
agar tata laksana yang diberikan dapat
memaksimalkan kapasitas bicara dan
bahasa yang dimiliki anak.

Anda mungkin juga menyukai