Anda di halaman 1dari 8

APRESIASI KARYA SENI RUPA

APRESIASI
 Zaman Prasejarah

 Dalam batas-batas tertentu, seni rupa telah ada sejak manusia mengenal
peradaban. Karya-karya yang dimaksud ditemukan dalam bentuk gerabah yang
diberi ornament hias tertentu, patung-patung leluhur masyarakat prasejarah,
serta catatan-catatan (dalam bentuk gambar) yang digoreskan pada dinding-
dinding goa.
Peradaban Bangsa-bangsa Kuno

 Bangsa-bangsa timur yang mendiami daerah


Timur Tengah dan Asia Kecil serta daerah Mesir
dikenal sebagai bangsa-bangsa yang memiliki
peradaban tinggi. Di mesir kita dapat menyaksikan
sisa-sisa peradaban tinggi dalam bentuk karya
seni arsitektur, patung, serta lukisan dinding yang
bernilai tinggi seperti piramida, spinx serta relief-
relief dan lukisan pada dinding bagian dalamnya.

Bangsa Yunani dan Romawi sering dijadikan titik awal perkembangan seni rupa di dunia.
Lukisan-lukisan karya pelukis Yunani kuno menampilkan bentuk-bentuk geometris yang
diterakan pada permukaan keramik, jambangan, serta benda-benda kerajinan tangan lainnya.
Seni Rupa Zaman Abad Pertengahan

Periode ini berlangsung mulai tahun 476


Masehi yakni pada awal perkembngan agama Nasrani di
Romawi, dan berakhir pada tahun 1492, yakni pada saat
ditemukannya benua Amerika. Karya-karya seni rupa abad
pertengahan banyak dipengaruhi oleh corak
budaya Yuani Purba dan Romawi yang menganut
kepercayaan politheisme (menyembah banyak dewa) dan
dicampur dengan ajaran-ajaran Nasrani. Pada zaman ini
gereja memiliki pengaruh yang sangat besar.
Seni Rupa Zaman Renaissance
Merupakan zaman perubahan besar-besaran
dalam berbagai bidang keilmuan dan seni budaya.
Kemapanan gereja mulai terusik oleh berbagai pertentangan
serta penemuan dalam bidang-bidang keilmuan.  Penemuan-
penemuan baru dalam bidang geografi, fisika,
astronomi telah dianggap sebagai hal yang menentang
keberadaan da kemapanan agama

Tokoh-tokoh seni rupa yang terkenal pada periode ini adalah Leonardo da Vinci,
Michelangelo, dan Rafael Santi.
Seni Rupa Zaman Barok dan Rokoko

 Barok (baroque) berasal dari bahasa Romawi yang berarti “tidak beraturan” atau
“menyimpang”.
 Michelangelo dan Palladio dianggap sebagai pelopor dari gerakan ini. Zaman
Barok terlahir pada pertengahan abad ke-16 sebagai awal mula pengaruh seni
Italia ke seluruh daratan Eropa.
 

 Barok melepaskan diri dari keterikatan tema-tema serta nuasnsa-nuansa yang


terkandung pada masa renaissance. Lukisan-lukisan pada zaman barok terkesan
berlebihan dari keadaan sebenarnya.
Seni Rupa Abad ke-19
 Munculnya berbagai aliran seni rupa seperti
romantisme, impresionisme, realism, simbolisme,
munumentalisme, dll. 
 Terlepasnya pengaruh agama, terutama gereja, dari
corak, gaya serta nafas kesenian secara umum. 
 Para pelukis semakin berani melakukan percobaan
dengan berbagai penggunaan warna cerah sebagai
pencurahan emosi dan pemikiran. 
 Seniman bukan lagi dari kalangan bangsawan atau
memiliki status sosial tinggi, melainkan juga banyak
yang berasal dari kalangan bawah.
Seni Rupa Abad ke-20
 Dengan pecahnya Perang Dunia I, timbullah berbagai
gerakan perbaikan dalam bidang seni rupa yang meliputi
fisik, material, mental, dan spiritual. Berdirinya Negara-
negara baru sebagai hasil perjuangan negeri-negeri jajahan
bangsa Eropa, telah membangkitkan semangat baru dalam
bidang seni rupa.

 Aliran-aliran yang bermunculan pada abad ke-20 ini antara


lain fauvism yang dimotori oleh Henri Matisse, dll. Kubisme
menampilkan pelukis Pablo Picasso, Leo Getel, dll. Futurisme
menampilkan tokoh-tokoh peuis Carlo Carra dan Buido
Severini. Absolutisme menampilakn pelukis Wassily Kadinsky

Anda mungkin juga menyukai