TIPOLOGI KONSTITUSI

Definisi
 Dikembangkan atas dasar aspek jasmaniah
 Dasar pemikiran: keadaan tubuh, baik yg
tampak berupa bentuk penampilan fisik
maupun yg tdk tampak (syaraf, otak, dll)
menentukan ciri pribadi seseorang
 Sejarah Psikologi Konstitusi
(Hippokrates Gallenus 460-370)
 Terpengaruh pemikiran Empedocles bahwa alam
semesta & isinya tersusun empat unsur dasar, yaitu
tanah (kering), air (basah), udara (dingin), dan api
(panas)
 Didalam tubuh seseorang tdp empat macam cairan yg
memiliki sifat ke-empat unsur dgn kuantitasyg
berbeda2:
 Sifat kering:chole atau empedu kering
 Sifat basah : melanchole atau empedu hitam
 Sifat dingin : phlegma atau lendir
 Sifat panas : sanguis atau darah
 TIPOLOGI HIPPOCRATES GALENUS
Cairan tubuh Prinsip Tipe Sifat khas
yg dominan
Chole Tegangan Choleris -penuh semangat
Optimistis
Emosional
Keras hati
Melanchole Penegaran Melancholis -pemuram
(rigidity) Daya juang lemah
Mudah kecewa
Pesimistis
Phlegma Plastisitas Phlegmatis Berpenampilan tenang
Berpendirian kuat
Setia
Tdk emosional

Sanguis Ekspansivitas Sanguinis Bersemangat

Ramah
Mudah berubah pendirian
 TIPOLOGI-TIPOLOGI YG
BERDASAR KONSTITUSI
A. Tipologi Mazhab Italia
B. Tipologi Mazhab Perancis: Morfologi
Konstitusional
C. Tipologi Mazhab Jerman: Tipologi Krestschmer
D. Psikologi Konstitusional di Amerika Serikat
(Sheldon)
 TIPOLOGI MAZHAB ITALIA
 Mazhab Italia: Mazhab Morfologi (akhir abad
XIX)
 Tokoh utamanya Giovani & Viola
 Variasi jasmani seseorang berakar pd
keturunan
 TEORI DE-GIOVANI
(Hukum Deformasi)
Tahun 1880 “Morfologia del Corpo Umano” :
 Org yg mempunyai tubuh yg panjang

 Org dgn bentuk tubuh pendek

 Org dgn togok normal:proporsi badan normal

 Tipologi Viola
Tiga golongan tubuh manusia:
1. Microsplanchnis: bentuk tubuh yg ukuran2
menegaknya lebih daripada dlm perbandingan
biasa, sehingga tubuh kelihatan jangkung
2. Macrosplanchnis: bentuk tubuh yg ukuran2
mendatarnya lebih daripada dlm perbandingan
biasa, shg tubuh kelihatan pendek
3. Normosplanchnis: bentuk tubuh yg ukuran2
menegak & mendatarnya selaras, shg tubuh
kelihatan selaras
 Penemuan Rava
Seorang pendukung mazhab Italia menemukan
bahwa:
a. penderita2 neurasthania & psychasthenia
kebanyakan terdapat pd golongan
microsplanchnis
b. Penderita manis-depresif kebanyakan terpadat
pd golongan macrosplanchnis
 MAZHAB PERANCIS
(Morfologi Konstitusional)
 Dipelopori oleh Sigaud
 Menurutnya: organisme manusia beserta
anomali2nya hrs dimengerti sbg fungsi drpd
dasar & sekitar (lingkungan)
 Berdasarkan empat macam fungsi tubuh:
motorik, pernapasan, pencernaan, & susunan
syaraf sentral
Fungsi yg Tipe Keadaan Jasmani yg Khas
Diturunkan
Mototik Muskuler Muka penuh (well-formed), anggota
badan kokoh, otot2 tumbuh dgn
baik, organ2 berkembang secara
selaras
Pernafasan Respiratoris Thorax & leher lebih besar daripada
yg lain2, muka ebar
Pencernaan Digestif Thorax pendek besar, pinggang
besar, rahang besar, mata kecil, leher
pendek
Susunan Syaraf Cerebral Dahi menonjol ke depan dg rambut
Central di tengah, mata bersinar, daun
telinga lebar, tangan & kaki kecil
 Monograf Mac Aulife
(La Vie Humaine(1923))
1. Dalam daerah yg mewah banyak tdp tipe
digestif
2. Tipe respiratoris umunya di daerah
pegunungan ( pertanian
3. Tipe muskuler umumnya di daerah yg
menghendaki kekuatan jasmani
4. Tipe cerebral umumnya terdapat di kota-kota
 MORFOLOGI KONSTITUSIONAL DI
JERMAN (T. KRESTSCHMER)
Sebelum Krestschmer (pertengahan abad XVIII)
Beneke, membedakan dua macam tipe
konstitusi:
1. Golongan yg scr relatif jantungnya kecil,
pembuluh2 darah sempit, limpa kecil, usus
pendek, kaki panjang
2. Golongan yg sifat-sifatnya adalah kebalikan dr
yg pertama
 TIPOLOGI KRETSCHMER
(Masalah Istilah)
 Konstitusi
Keseluruhan (totalitas) sgl sifat2 individu yg beralas
pd keturunan
 Temperamen
Bagian daripada kejiwaan yg agaknya dgn melalui
darah scr kimiawi mempunyai korelasi dgn aspek
jasmaniah. Dgn kata lain temperamen; konstitusi
kejiwaan. Temperamen mempengaruhi dua macam
kualitas kejiwaan:
1. Suasana hati

2. Tempo psikis
 Lanjutan…
 Watak
Keseluruhan (totalitas) kemungkinan2 bereaksi
scr emosional seseorang, yg terbentuk selama
hidupnya oleh unsur2 dr dalam & luar
 Watak

Konstitusi (F.
F. Eksogen
Endogen)

K. Jasmaniah K. Kejiwaan
(konstitusi) (temperamen)
 KONSTITUSI JASMANIAH
(Empat Penggolongan (Kretschmer))

1. Piknis atau stenis

2. Leptosom atau asthenis
3. Atletis
4. Displatis
 Tipe Piknis
Kelihatan pendek gemuk. Sifat2nya:
 Badan agak pendek

 Dada membulat, perut besar, bahu tdk lebar

 Leher pendek & kuat

 Lengan & kaki agak lemah

 Kepala agak “merosot” ke muka diantara kedua

bahu, shg bagian atas dari tulang punggung

tampak sedikit melengkung
 Byk lemak, shg urat2 & tulang2 tak kelihatan

nyata
 Keadaan Rata-Rata Orang Yg Bertipe
Piknis
Keadaan rata-rata Pria Wanita

Tinggi badan 168 cm 156 cm

Lebar bahu 37 cm 34 cm

Dada 94.5 cm 86 cm

Panggul 92 cm 94 cm

Panjang kaki 87 cm 80 cm

Berat badan 68 kg 56 kg
 Tipe Leptosom
Tubuh kelihatan jangkung. Sifat2 khas:
 Badan langsing kurus

 Rongga dada kecil-sempit pipih, rusuknya

mudah dihitung, perut kecil, bahu sempit

 Lengan & kaki kurus

 Tengkorak agak kecil, tulang2 di bagian muka

kelihatan jelas
 Muka bulat telur

 Berat relatif kurang

 Keadaan Rata-Rata Orang Yg Bertipe
Leptosom
Keadaan rata-rata Pria Wanita

Tinggi badan 170 cm 154 cm

Lebar bahu 35.5 cm 33 cm

Dada 84 cm 78 cm

Panggul 85 cm 82 cm

Panjang kaki 90 cm 80 cm

Berat badan 50.5 kg 45 kg

 Tipe Atletis
Tubuh kelihatan selaras (antara piknis & leptosom). Sifat2nya:
 Tulang2, otot, kulit kuat
 Badan kokoh & tegap
 Tinggi cukupan
 Bahu lebar & kuat
 Dada besar & kuat
 Perut kuat
 Panggul & kaki kuat, dlm perbandingan bahu & dada
kelihatan kecil
 Tengkorak cukup besar & kuat, kepala & leher tegak
 Muka bulat telur, lebh pendek daripada tipe leptososm
 Keadaan Rata-Rata Orang Yang Bertipe
Atletis
Keadaan rata-rata Pria Wanita

Tinggi badan 170 cm 163 cm

Lebar bahu 39 cm 37.4 cm

Dada 91.7 cm 86 cm

Panggul 91 cm 96 cm

Panjang kaki 91 cm 85 cm

Berat badan 63 kg 62 kg
 Tipe Displatis
Menyimpang dr konstitusi normal. Sifat2nya:
 Tipe ini lebih nyata pd pria

 Dlm prakteknya, pertentangan piknis &

leptosom
 Terdapat pd org yg sehat maupun gangguan

jiwa
 KONSTITUSI KEJIWAAN
(TEMPERAMEN)
Kretschmer dipengaruhi oleh kraeplin yg
menggolongkan penderita psikosis menjadi
dua golongan:
1. Dementia praecox, yg kemudian disebut
scizophrenia oleh Bleuler
2. Manis-depresif
 Penderita Scizophrenia
 Masih hidup di antara org2 lain namun
mengubur dirinya sendiri
 Penderita Manis-Depresif
 Sifat jiwanya berubah-ubah, merupakan siklus
dari manis (giat, buas) ke sifat ekspresif
(lemah, tak berdaya) dst
 Kretschmer: gejala tsb jg ada pada org sehat,
meski tdk jelas.
 Lanjutan…
Berdasarkan temperamennya:
 golongan yg bertemperamen schizothym

Sukar mengadakan kontak dgn dunia sekitar

 Golongan yg bertemperamen cyclothym

Mudah bergaul dgn org lain, mudah turut

merasakan suka dan duka
 KORELASI ANTARA KONSTITUSI
(JASMANIAH) DENGAN TEMPERAMEN
 Penderita manis-depresif kkebanyakan
bertubuh piknis
 Penderita scizophrenia kebanyakan bertubuh
leptososm, atletis dan dysplastis
PSIKOLOGI KONSTITUSIONAL DI A.S
(W.H. SHELDON)
 Ada suatu struktur biologis hipotesis, yaitu
morphugenotipe yg mjd dasar jasmani yg
nampak (phenotipe), dan yg memainkan
peranan penting tdk saja dlm menentukan
perkembangan jasmani, tetapi juga dlm
pembentukan tingkah laku
 Somatotipe: suatu usaha utk mengukur
mephogenotipe, walaupun hrs bekerja dgn
cara tdk langsung& terutama bersandar pd
pengukuran jasmaniah (phenotipe
 Dimensi-Dimensi Jasmaniah
 Komponen-Komponen Jasmani Primer
 Komponen-Komponen Jasmani Sekunder
Komponen-Komponen Jasmani Primer
 Endomorph
 Mesomorph
 Ectomorph
 Tipe Endomoprh
 Relatif didominasi oleh sistem vegetatif (bagian
tubuh yang berkaitan dengan sistem pencernaan
makanan )
 Ciri utama : tubuh lembek dan bulat
 Tipe Mesomorph
 Ditandaiotot2, pembuluh darah, jantung
dominan
 Nampaknya dari luar: kokoh, keras, otot
kelihatan bersegi2, tahan sakit
 Tipe Ecomorph
 Organ kulit, sistem syaraf memainkan peranan
terpenting
 Tanda2: bentuk tubuh tipis, tinggi, otot yang
lemah, proporsi otak dan sistem syaraf lebih
besar.  peka terhadap stimulasi, namun
perangkat tubuhnya lemah
 SOMATOTYPE
 Pemolaan komponen-komponen primer
jasmani sebagaimana dinyatakan dalam 3
bilangan atau pernyataan kuantitatif mengenai
derajat kepemilikan 3 komponen fisik  Tiga
angka dalam 1 deret :
 Angka ke – 1  endomorfi Masing – masing angka
tersebut berkisar antara 1
 Angka ke – 2  mesomorfi sampai dengan 7
 Angka ke – 3  ektomorfi
 Contoh : Individu dengan skor 7 – 1 – 1 maka...
Tiga Komponen Jasmani Sekunder
1. Displasia
2. Gynandromorphy
3. texture
 Displasia
 Ketida tepatan atau ketidaklengkapan
campuran ke-3 komponen
 Ukuran seberapa jauh 3 komponen primer
muncul tidak konsisten di bagian-bagian tubuh
yang berbeda.
 Tubuh manusia  kepala, dada, tangan, perut,
kaki
 Displasia berhubungan dgn ecomorphy,
dominan wanita, & psikosis
 Gynandromorphy
(Gyna: wanita-Andro:laki2)
 Sejuahmanakah jasmani memiliki sifat2 yg
biasanya tdp pd jenis kelamin lawannya
 Dinyatakan dgn huruf “g”
 Ex: jika laki2 memiliki tipe “g” tinggi: tubuh
lembut, panggul besar, sifat2 wanita lainnya
 Jiak 7: kebancian
 Texture
 Ditandai dgn huruf “t”
 Ialah bagaimana individu nampaknya keluar
 Konstansi somatotype
 Somatotype sifatnya konstan atau menetap
 Makanan  mengubah ukuran bagian tubuh
tertentu  pengaruh kecil terhadap ukuran
kepala, tulang wajah, leher, pergelangan
tangan, kaki dll .
 Somatotype  konsisten lintas waktu kecuali
adanya perubahan subtansial akibat makanan
dan kesehatan fisik
 Pengukuran somatotype yang baik  sesudah
kemasakan perkembangan fisik ( usia + 30 thn)