Anda di halaman 1dari 18

PUSKESMAS KECAMATAN

CIRACAS

KEBIJAKAN KEMENTERIAN KESEHATAN


PENGAWASAN PENGGUNAAN NITROGEN CAIR PADA
PRODUK PANGAN SIAP SAJI

SUMBER : DIREKTORAT PENYEHATAN LINGKUNGAN (DITJENP2P KEMENTRERIAN KESEHATAN)


Beberapa kasus keracunan pangan setelah
mengkonsumsi ‘ciki ngebul’ menjadi perhatian
masyarakat dan Pemerintah
Kronologis
Bulan Juli 2022 terjadi 1 kasus pada anak yang
mengkonsumsi ice smoke di desa Ngasinan
Kecamatan Jetis Kabupaten Ponorogo yang meny
ebabkan terjadinya luka bakar

Pada tanggal 19 November 2022, UPTD Puskesmas


Leuwisari Kabupaten Tasikmalaya melaporkan telah
terjadi KLB keracunan pangan dengan jumlah kasus
23 orang,1 kasus diantaranya dirujuk ke Rumah
Sakit. Gejala timbul setelah mengkonsumsi jajanan
jenis ciki ngebul

Pada tanggal 21 Desember 2022, UGD Rumah


Sakit Haji Jakarta melaporkan menerima pasi en
anak laki-laki, berumur 4,2 tahun, datang dengan
keluhan nyeri perut hebat setelah mema kan snack
ciki ngebul.
.
DASAR HUKUM
1. UU Nomor 4 tahun 1984 tentang Wabah Menular
2. UU Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen

3. UU Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan

4. UU Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan

5. UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

6. PP Nomor 66 tahun 2014 tentang Kesehatan Lingkungan

7. PP Nomor 86 Tahun 2019 tentang Keamanan Pangan

8. Permenkes Nomor 2 Tahun 2013 tentang Kejadian Luar Biasa Keracunan

Pangan
9. Permenkes Nomor 45 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Surveilans

Kesehatan
10. Permenkes Nomor 14 Tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Produk

pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan


Kementerian Kesehatan
menerbitkan

SURAT EDARAN
TENTANG
PENGAWASAN TERHADAP
PENGGUNAAN NITROGEN CAIR
PADA PRODUK PANGAN SIAP SAJI
Kementerian Kesehatan telah melakukan
koordinasi lintas program dan lintas sektor
antara lain:
1. Kementerian perindustrian Fungsi nitrogen cair pada pangan sebagai
2. BPOM bahan penolong
3. Perguruan Tinggi KLB keracunan pangan yang disebabkan
4. Pakar keamanan pangan ‘ciki ngebul’
5. Rumah Sakit Penggunaan nitrogen cair pada penyajian
pangan siap saji
Bahaya nitrogen cair jika tidak mengikuti
standar keamanan pangan
Kajian penelitian kasus terkait
Studi literatur negara lain
Upaya Kewaspadaan dan Antisipasi

Jika terjadi keracunan pangan yang


Tempat Pengelolaan Pangan (TPP) disebabkan penambahan nitrogen
selain restoran, seperti gerai pangan cair agar dilakukan investigasi oleh
jajanan keliling tidak direkomendasi Tim Gerak Cepat (TGC ) sesuai
kan menggunakan nitrogen cair pada dengan Permenkes nomor 2 tahun
2013 tentang KLB
produk pangan siap saji yang dijual 5 6 Keracunan Pangan

Rumah Sakit berkoordinasi 7


dengan Dinas Kesehatan setempat
dan memberikan laporan apabila
terjadi KLB keracunan pangan yang
disebabkan oleh nitrogen cair
Upaya Kewaspadaan dan Antisipasi
Dinkes Prov/Kab/Kota, Puskesmas
dan B/BTKLPP serta KKP untuk melaku Memberikan edukasi kepada
kan pembinaan dan pengawasan terha dap pelaku usaha dan pihak-pihak
produk pangan siap saji yang meng terkait terhadap bahaya nitrogen
gunakan nitrogen cair yang beredar di cair pada pangan siap saji
masyarakat di wilayah kerjanya

1 2
Untuk restoran yang menggunakan
Memberikan edukasi kepada 3 4 nitrogen cair pada produk pangan
sekolah-sekolah, anak-anak siap saji harus di bawah pembinaan
dan masyarakat terhadap dan pengawasan dari Dinas Keseha tan
bahaya nitrogen cair pada setempat dan pihak terkait serta
pangan siap saji diberikan informasi cara konsumsi
yang aman kepada konsumen
8

Contact Info
Kesehatan Lingkungan Puskesmas Se-Kecamatan Ciracas
 Kel. Susukan: 08129304827 (Sukaesih)
 Kel. Kelapa Dua Wetan: 085779186810( Fitri)
 Kel. Ciracas: 082214852085 (Leo)
 Kel. Cibubur: 081294391318 (Shinta)
 Kel. Rambutan : 089502507960 ( Angga )
Terima
K a sih

Anda mungkin juga menyukai