Anda di halaman 1dari 29

EUKARIOTIK

VERTEBARATA
Biologi Dasar
KELOMPOK 4
1. Bilqis Salsabila (K4522026)
2. Dhiya Madihah (K4522032)
3. Fitri Nurjannah (K4522048)
4. Muhammad Iqbal A. (K4522061)
5. Naila Salma Nabila (K4522068)
6. Nida Rizqi Nafiah (K4522071)
Eukariotik Vertebrata 3

EUKARIOTIK
Eukariota adalah organisme dengan sel yang memiliki nukleus dan organel
bermembran lainnya.

Eukariota berada dalam takson Eukarya atau Eukaryota. Hal yang membuat sel
eukariotik berbeda dari sel prokariotik (Bacteria dan Archaea) adalah bahwa mereka
memiliki organel bermembran, terutama inti, yang berisi materi genetik, dan
terbungkus oleh selubung nucleus (Martin, 1983).
STRUKTUR SEL
Eukariotik
Eukariotik Vertebrata 5

PERBEDAAN SEL
Perbedaan pokok antara sel prokariotik dan eukariotik adalah sel eukariotik memiliki
membran inti, sedangkan sel prokariotik tidak. Selain itu sel eukariotik memiliki sistem
endomembran, yakni memiliki organel-organel bermembran seperti retikulum
endoplasma, kompleks golgi, mitokondria, dan lisosom. Sel eukariotik juga memiliki
sentriol, sedangkan sel prokariotik tidak (Situmorang, 2020).
6


Banyak dari apa yang disebut protista amitokondriat telah
terbukti memiliki mitokondria, meskipun yang tereduksi,
dan beberapa dari organisme ini sekarang diklasifikasikan


dalam kelompok yang berkerabat jauh.
Eukariotik Vertebrata 7

VERTEBRATA
Vertebrata adalah golongan hewan yang memiliki tulang belakang.
Tulang belakang berasal dari perkembangan sumbu penyokong tubuh
primer atau notokorda (korda dorsalis). Notokorda vertebrata hanya ada
pada masa embrionik, setelah dewasa akan mengalami penulangan
menjadi sistem penyokong tubuh sekunder, yaitu tulang belakang
(vertebrae).

Vertebrata merupakan kelompok hewan yang memiliki tulang belakang.


Dalam sistem klasifikasi, vertebrata merupakan subfilum dari filum
Chordata.
CIRI-CIRI CHORDATA
Chordata meliputi hewan-hewan yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1. Memiliki notokord, yaitu kerangka berbentuk batangan keras tetapi
lentur. Notokord terletak di antara saluran pencernaan dan tali saraf,
memanjang sepanjang tubuh membentuk sumbu kerangka.
2. Memiliki tali saraf tunggal, berlubang terletak dorsal terhadap notokord,
dan memiliki ujung anterior yang membesar berupa otak.
3. Memiliki ekor yang memanjang ke arah posterior terhadap anus.
4. Memiliki celah faring Filum
Eukariotik Vertebrata 9

SUBFILUM CHORDATA

HEMICHORDATA UROCHORDATA CEPHALOCHORDATA VERTEBRATA


CIRI-CIRI VERTEBRATA
Ciri-ciri tubuh hewan yang bertulang belakang :
1. Mempunyai tulang yang terentang dari balakang kepala sampai bagian ekor.
2. Mempunyai otak yang dilindungi oleh tulang-tulang tengkorak.
3. Tubuh berbentuk simetris bilateral.
4. Mempunyai kepala, leher, badan dan ekor walaupun ekor dan leher tidak mutlak.
MAMALIA
Mamalia merupakan kelas vertebrata yang memiliki kelenjar susu yang
digunakan untuk menyusui anaknya, berdarah panas, dan tubuhnya
ditutupi rambut. Mamalia terbagi menjadi dua jenis yaitu mamalia besar
dan mamalia kecil. Menurut batasan International Biological Program,
yang dimaksud dengan mamalia kecil adalah jenis mamalia yang memiliki
berat badan dewasa yang kurang dari lima kilogram, sedangkan
selebihnya termasuk ke dalam kelompok mamalia besar (Putra, dkk.
2019).
Eukariotik Vertebrata 12

CIRI-CIRI MAMALIA
Ciri-ciri hewan mamalia diantaranya:
a. Memiliki anggota tubuh untuk berjalan
b. Memiliki kelenjar susu
c. Memiliki tulang belakang
d. Memiliki rambut yang menutupi tubuhnya
e. Memiliki kuku dan cakar
f. Memiliki gigi yang bertaring
g. Memiliki alat bantu pada pernapasan disebut dengan paru- paru
h. Memiliki alat yang dapat mengatur makanan
i. Memiliki tingkat kecerdasaan yang bagus
j. Dapat berkembang biak secara internal, sehingga memiliki uterus/rahim
k. Umumnya berkembangbiak dengan vivipar, tetapi ada juga yang bertelur yaitu platypus.
(Safrida, 2021)
STUDI KASUS
Kucing dan Sapi
14

KUCING
Kucing termasuk dalam famili Felidae. Menurut Wilhelmy et al., (2016) karakter pola
Hewan ini memiliki panjang tubuh sekitar warna pada kucing berpengaruh terhadap sifat
50-60 cm, tinggi 25-28 cm, berat tubuh dan kebiasaan kucing secara genetik. Selain itu,
jantan sekitar 3-6 kg dan betina 2-4,5 kg, penelitian terkait pola ekspresi alel dan
serta memiliki rentang hidup sekitar 10-20 pengaruhnya terhadap sifat dan kebiasaan
tahun (Permadi et al., 2018). kucing sebagai sarana pemuliaan masih jarang
dilakukan. Padahal, menurut Nofisulastri
(2018), data konkrit yang didapatkan akan
membantu pelaku breeder kucing untuk
menghasilkan pola, warna, dan sifat sesuai
dengan yang diinginkan, contohnya kucing
berpola warna siamse lebih cenderung
berperilaku tenang dan bersahabat dengan
manusia (Stelow etal., 2016).
15

KLASIFIKASI KUCING

KINGDOM FILUM SUBFILUM KELAS


Animalia Chordata Vertebrata Mamalia

ORDO FAMILI GENUS SPESIES


Carnivora Felidae Felis Felis Catus
Eukariotik Vertebrata 16

APAKAH KUCING ITU BENDA


CAIR?
Sebagian besar fisikawan kontemporer lebih peduli
dengan pertanyaan-pertanyaan teknis dan gambaran
besar: Mengapa neutron memiliki massa ketika
Model Standar mengatakan bahwa mereka
seharusnya tidak? Mengapa teori medan kuantum
dan relativitas umum tidak dapat disatukan
meskipun keduanya valid secara empiris? Dapatkah
fusi nuklir digunakan sebagai sumber tenaga yang
efisien? Dan seterusnya. Pertanyaan-pertanyaan ini
penting tetapi tidak benar-benar sejalan dengan jenis
masalah praktis sehari-hari yang memenuhi pikiran
masyarakat umum. Misalnya, apakah kucing itu cair
atau padat?
Eukariotik Vertebrata 17

CAIRAN, PADATAN, DAN GAS


Rheologi adalah cabang dari mekanika kontinuum, yang mempelajari gerakan benda
materi makroskopis yang diasumsikan mengisi ruang yang ditempatinya sepenuhnya
(yaitu, mengabaikan struktur molekul dan kekurangan mikroskopis lainnya serta
ketidaksinambungan).

Jenis-jenis bahan yang dipelajari dalam mekanika kontinuum dapat ditempatkan


pada skala berdasarkan seberapa sulit suatu benda untuk mengubah bentuknya. Di
satu sisi, ada cairan Newtonian ideal yang tidak menawarkan resistensi sama sekali
terhadap tekanan yang diterapkan dan akan terus mengubah bentuknya, atau berubah
bentuk, selama tekanan tersebut diterapkan, tidak peduli seberapa lemah tekanan
tersebut. Di sisi lain, ada padatan kaku ideal yang tidak akan pernah berubah bentuk
di bawah tekanan apa pun, tidak peduli seberapa kuat tekanan yang diterima.
Eukariotik Vertebrata 18

Karena gerakan mengalir dibangun dari deformasi infinitesimal,


bisa dikatakan bahwa cairan Newtonian adalah sampel materi yang
hanya bisa mengalir dan tidak bisa didorong karena hanya akan
mengalir ke luar dari jalan, dan padatan kaku adalah sampel materi
yang hanya bisa didorong dan tidak bisa mengalir. Rheologi
mempelajari gerakan materi yang berada di dekat tengah-tengah skala
ini, yang dapat dikatakan memiliki sifat padat dan cair tergantung
keadaan.

Sebagai contoh, gletser terbuat dari es padat dan ketika diamati dalam jangka waktu yang singkat, gletser tampak
padat, tetapi dalam skala waktu yang cukup lama, gletser akan bergerak dan mengalir seperti sungai.

Air cair biasa menunjukkan perilaku yang serupa. Ketika balon air ditusuk, air tidak langsung memercik keluar. Untuk
sepersekian detik, air mempertahankan bentuk balon.

Hal ini menunjukkan bahwa dalam periode waktu yang sangat singkat, air memiliki perilaku seperti benda padat dan
hanya mulai bertindak seperti cairan ketika diamati untuk waktu yang cukup lama.
Eukariotik Vertebrata 19

Di sini terdapat dua contoh umum: sampel materi akan cenderung bertindak lebih seperti cairan dalam jangka
waktu yang lama dan lebih seperti padatan dalam jangka waktu yang singkat.

Untuk menggolongkan apakah suatu sampel materi bertindak lebih seperti zat padat atau cair dalam suatu
eksperimen, kami memberikan nomor Deborah pada materi tersebut.

Dalam rumus ini, T adalah durasi eksperimen dan τ, yang disebut waktu relaksasi, adalah skala waktu
karakteristik di mana bahan tertentu cenderung melakukan proses deformasi. Bagaimana hal ini ditentukan
tergantung pada eksperimen yang akan dilakukan. Angka Deborah lebih besar dari satu berarti suatu bahan
bertindak lebih seperti padatan dalam eksperimen dan angka Deborah kurang dari satu berarti suatu bahan
bertindak lebih seperti cairan.

Dalam makalahnya, Fardin mengasumsikan bahwa waktu eksperimen sepenuhnya terkendali. Oleh karena itu, ia
menyelidiki waktu relaksasi untuk menentukan sejauh mana kucing itu merupakan benda cair.
JADI, APAKAH KUCING ITU
BENDA CAIR?
Fardin melakukan investigasi yang sangat sederhana
untuk menemukan kisaran nilai yang mungkin dari waktu
relaksasi. Dengan menggunakan simulasi numerik
mutakhir yang dimiliki oleh situs web Cat Bounce, Fardin
menyimpulkan bahwa seekor kucing bertindak seperti
benda padat untuk skala waktu eksperimental T ~ 1 detik.
Kita juga bisa mencapai kesimpulan yang sama dengan
mencatat bahwa ketika seekor kucing dijatuhkan dari
ketinggian yang rendah (waktu jatuh ~ 1 detik), kucing
akan bertindak seperti benda berputar yang kaku saat
memposisikan dirinya untuk mendarat di kakinya.

Untuk skala waktu yang lebih lama, Fardin


mempertimbangkan contoh berikut dari seekor anak
kucing yang mendarat di gelas anggur:
Gambar anak kucing di gelas wine
Dalam contoh ini, anak kucing telah mengasumsikan geometri wadahnya setelah menetap ke dalam
keadaan kesetimbangannya, dan karena itu bertindak seperti cairan. Pengamatan terhadap kucing
menunjukkan bahwa waktu yang dibutuhkan kucing untuk menemukan, masuk, dan menetap ke
dalam wadah tidak lebih dari beberapa menit, sehingga wajar untuk mengatakan bahwa kucing
bertindak seperti cairan pada skala waktu T ~ 1 menit.
Demonstrasi proses pengendapan yang relatif singkat.
Karena kucing bertindak seperti padatan pada skala waktu eksperimental urutan satu detik dan
cairan pada skala waktu eksperimental urutan satu menit, waktu τ di mana angka Deborah sama
dengan satu dapat diperkirakan antara satu detik dan satu menit.

Jadi jawaban atas pertanyaan tersebut adalah ya. Diberikan setidaknya 60 detik bagi kucing yang
mengalami relaksasi akan menjadi cairan. Hal ini dapat diartikan bahwa perilaku dinamik seperti
cairan akan mendominasi perilaku seperti benda padat pada kucing.
25

Artikel lebih lengkap dapat dilihat di


https://tenderly.medium.com/are-cats-liquid-ce6d5e5a881c
26

SAPI
CIRI MORFOLOGI

1. Tubuh 2. Tanduk
Ukuran tubuh pada hewan ini yaitu tidak Tanduk pada sapi yang berjenis kelamin
kecil maupun besar akan tetapi berukuran sedang jantan tumbuh agak ke bagian luar kepala,
dan bentuknya memanjang. Definisi hewan ini sedangkan untuk jenis sapi yang betina tumbuh
juga tidak memiliki punuk dan seolah-olah tidak ke bagian dalam.
bergelambir. Dibagian tengah-tengah punggung
selalu ditemukan bulu hitam yang bentuknya
garis panjang dari gumbal hingga pangkal ekor. 3. Kaki
Selain itu sapi juga memiliki cermin hidung, kuku Pada umumnya sapi mempunyai kaki
dan bulu ujung ekor yang berwarna hitam berjumlah empat. Bentuk kakinya ramping dan
sedikit pendek hampir mirip dengan kaki kerbau.
27

KLASIFIKASI SAPI

KINGDOM FILUM SUBFILUM KELAS


Animalia Chordata Vertebrata Mamalia

ORDO FAMILI GENUS SPESIES


Artiodactyla Bovidae Bos Sp.
Eukariotik Vertebrata 28

DAFTAR PUSTAKA
Martin, E.A., ed. (1983). Macmillan Dictionary of Life Sciences (edisi ke-
2nd). London: Macmillan Press.
Situmorang, M. V. (2020). BIOLOGI DASAR. Penerbit Widina.
Pratama, YI. 2021. Hewan Sapi: Jenis, Klasifikasi, Ciri Morfologi, dan
Cara Berternaknya. (dosenpertanian.com) diakses tanggal 24 Oktober
2022
Putra, Reno Manggala., Erianto., Dewantara, Iswan. (2019).
Keanekaragaman Jenis Mamalia Diurnal di Beberapa Tipe Hutan Pada
Areal IUPHHK-HK PT. Hutan Ketapang Industri Kabupaten Ketapang.
Jurnal Hutan Lestari, Vol. 7, No. 4

Sarfida. (2021). Zoologi Vertebrata: Memuat Riset Terkini. Syiah Kuala


University Press: Aceh
Maya, Sri., Nur, Amalia Rizki. (2021). Zoologi Vertebrata. Widina Bhakti
Persada: Bandung
Fardin, M. A. (2014). On the rheology of cats. Rheology Bulletin, 83(2),
16-17.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai