Anda di halaman 1dari 9

TUGAS IV

Mata Kuliah: Cost and Effectiveness Analysis Kesehatan


Diampu oleh : Dr. Jasmin Ambas, SKM, M.Kes

OLEH:
ST. NURCHALIZA DAMAYANTI
ELPIANA SAFITRI
ADIYATH SURYANSYAH

PROGRAM PASCASARJANA
MAGISTER KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR
2022
TUGAS IV

Dinas Kesehatan Kab. Ampar mendapat Anggaran Pembangunan Kesehatan sebesar 4,8 M.
Pembangunan bisa fisik dan non fisik Kab. Ampar merupakan daerah endemis malaria
dengan prevalence 24% dari 10 besar penyakit menular di sisi lain KLB penyakit DBD juga
setiap tahun terjadi khususnya di bebrerapa kelurahan dalam Ibukota Kabupaten. Sehingga
perawatan di rumah sakit Kab. Ampar tidak memadai Dinas Kesehatan dihadapkan pada
masalah perluasan pembangunan perawatan rumah sakit atau program pencegahan kasus
penyakit malaria atau KLB DBD.
Anda sebagai perencana yang dibanggakan oleh Kepala Dinas dan diminta melakukan
Cost Effectvies Analysis (CEA) agar Kepala Dinas mengambil keputusan yang tepat
untuk keberhasilan pembangunan kesehatan di Kab. Ampar.
Dari total anggaran 4,8 M yang akan dibagi pada kegiatan fisik dan non fisik,
maka berdasarkan PMK No 12 dan 8 tahun 2021 untuk pemanfaatan dana
Alokasi Umum Fisik & Non Fisik, akan difokuskan pada penguatan :
Jenis Indikator Presentase Target
Program Anggaran
Upaya • Penurunan AKI AKN. 40 % : • Terjadinya penurunan AKI
Kesehatan • Percepatan Perbaikan Rp.1.920.000.000 AKN dibandingkan tahun
Esensial. Gizi Masyarakat. . sebelumnya (Non fisik).
• Upaya Gerakan • Terjadinya konvergensi
Masyarakat Hidup dalam penurunan stunting
Sehat. (Non fisik).
• PIS PK. • Terlaksananya GERMAS
• Pelayanan Usila. tingkat Kabupaten (Non
• Kesehatan fisik).
Lingkungan. • Tercapainya target indeks
keluarga sehat (Non fisik).
• Tercapainya pelayanan
kesehatan terhadap usila
(Non fisik).
• Tercapainya target STBM
(Non fisik).
Jenis Indikator Presentase Target
Program Anggaran
Upaya • Penyakit menular : 40 % : • Tercapainya target baik
Deteksi fokus endemis Rp.1.920.000.00 penyakit menular maupun
Dini, malaria. 0. tidak menular (Non fisik).
Preventif • Penyakit tidak
dan menular.
Respon • KLB DBD.
Penyakit.
Jenis Indikator Presentase Target
Program Anggaran

Fasilitasi • Sarana 20 % : • Tersedianya fasilitas ruangan


Sarana penunjang Rp.960.000.000. PONED (Fisik).
Prasarana & esensial. • Tersedianya fasilitas ruangan
Penunjang. • Ruang ektra pada rumah sakit dan
perawatan puskesmas yang merupakan
tambahan. wilayah endemis malaria serta
• Obat tambahan DBD (Fisik).
untuk • Terbangunnya jamban sehat
penanganan keluarga (Fisik).
malaria & DBD. • Terbangunnya pusat pemulihan
gizi pada wilayah lokus stunting
(Fisik).
• Tersedianya obat-obatanuntuk
stock tambahan untuk malari
serta DBD (Fisik).
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai