MUTU DAN
KESELAMATAN PASIEN
2022
KEBIJAKAN MUTU DAN KESELAMATAN
RSU ANANDA
Pengukuran indikator mutu : indicator nasional Mutu ( INM ) , Indikator mutu
prioritas Rumah sakit dan Indikator mutu prioritas unit
Meningkatkan perbaikan mutu dan mempertahankan perbaikan berkelanjutan
penerapan PPK/ Alogaritme / protocol dan menerapkan pengukuran dengan
klinikal pathway
Mengukur dampak efektifitas dan efisiensi terhadap keuangan dan sumber daya
Penerapan dan analisis IKP
Penerapan SKP 1-6
Peningkatan semua staf dan perannya dalam PMKP
Mengkomunikasikan hasil pengukuran mutu dan masalah mutu dan capaian data
kepada Staf
Siapa KOMITE MUTU DAN KESELAMATAN
STRUKTUR KOMITE MUTU RSU ANANDA
Ketua Komite : NS. RARAS M. HARDYANINGTYAS, S. KEP.
Sekretaris : NS. HENI LAILATUL NIKMAH, S. KEP
RR. INTEN PURWANDARI, S.Tr. FIS, Ftr.
Indikator prioritas RS
1. 6 indikator sasaran SKP ( minimal 1 indikator tiap sasaran :
a)Ketepatan identifikasi pasien
b)Kepatuhan SBAR
c)Kepatuhan pelabelan HA
d)Tidak adanya kejadian tertinggal benda Asing
e)Kepatuhan cuci tangan
f)Kepatuhan upaya pencegahan resiko jatuh
2.Indikator tujuan strategis Rs : Peningkatan pelayanan tindakan operatif ≥10 %
3.Indikator perbaikan sistem : repon time operasi Sc Emergency ≤30 menit ≥80%
4.Indikator klinis prioritas: kejadian ILO ≤2 %\
5. Indikator managamn resiko ; Pelaksanaan FMEA 1x dalam 1 tahun : thn 2022 redesign IKO
Apa saja indikator nasional mutu
PJ data
an
ali
sa
tre
n
de
ng
an
me
tod
e
sta
tist
ik
set
iap
3
bul
an
Data pengukuran mutu dilaporkan oleh kepala ruang setiap bulan menjadi 1
dengan dengan laporan kepala ruang ke pimp Rs/ kasie masuk ke PMKP
( dilakukan analisa tren dengan metode statistik setiap 3 bulan
Bagaimana supervisi pengukuran mutu
Rapat evaluasi dan pelaporan hasil pengukuran mutu dilakukan 3 bulan sekali
oleh komite PMKP mengundah seluruh unit kerja, Pic data , Komite , kasie
dan direktur Rs
1.HIV( dalam )
2.TB( paru ) )
3.DM ( dalam )
4.HIpertensi ( dalam )
5.Keganasan
6.Apencitis ( bedah )
7.HIL ( Bedah )
8.Thyipoid ( Dalam) )
9.DHF ( anak )
10.Sectio caesaria ( obgyn )
11.Pnemonia ( Paru )
CVA infac ( syaraf )
Apa insiden keselamatan pasien
-1. KPCS (Kondisi Potensial Cedera sentinel )yaitu merupakan suatu kondisi selain dari proses
penyakit atau kondisi pasien yang berpotensi menyebabkan cidera senti el
-2. KTC (Kejadian Tidak Cedera) yaitu : merupakan insiden keselamatan pasien yang sudah
terpapar pada pasien namun tidak mengakibatkan cidera pada pasien
-3. KNC (Kejadian Nyaris Cedera/ near miss); merupakan insiden keselamatan pasien yang belum
terpapar pada pasien
-1. KPCS (Kondisi Potensial Cedera sentinel )yaitu merupakan suatu kondisi selain dari proses
penyakit atau kondisi pasien yang berpotensi menyebabkan cidera senti el
-2. KTC (Kejadian Tidak Cedera) yaitu : merupakan insiden keselamatan pasien yang sudah
terpapar pada pasien namun tidak mengakibatkan cidera pada pasien
-3. KNC (Kejadian Nyaris Cedera/ near miss); merupakan insiden keselamatan pasien yang belum
terpapar pada pasien
`
-Mengisi laporan KPRS di SIM RSklik nama px –input data insiden keselamatan pasien
isi form
Jika terjadi kendala pengisian SIM Rs bisa tetap isi form pelporan KPRS manual di
unit
Siapa yang melaporkan KPRS
Ekstri
Bulan )
Mungkin terjadi
(1-<2 thn/kali)
3
Ekstri
Rendah Moderat Tinggi Ekstrim
m
Jarang terjadi
(>2-<5 thn/kali)
2
Moder
Rendah Rendah Tinggi Ekstrim
at
Moder
Rendah Rendah Tinggi Ekstrim
at
Analisa TIM IKP RS
Tim KP di RS akan menganalisa kembali hasil Investigasi dan Laporan insiden untuk
menentukan apakah perlu dilakukan investigasi lanjutan (RCA) dengan melakukan
Regrading
a.Grading biru hijau —>investigasi sederhana oleh ka . Unit maksimal 7 hari
B.grade Kuning / Merah, Tim KP di RS akan melakukan Analisis akar masalah / Root
Cause Analysis (RCA) maksimal 45 hari
Kapan dilaksanakan RCA
Bila dari hasil skoring dan band resiko menunjukkan hasil warna Kuning dan
Merah maka komite PMKP akan membentuk panitia RCA yang melaksanakan
tugasnya melakukan investigasi komprehensif melibatkan tim ahli dan unit
terkait maksimal 45 hari setelah laporan diterima
Siapa saja tim RCA
1.Laporan hasil RCA dismpaikan Tim PMKP kepada Direktur RS, Direktur PT
berupa:
2.Laporan penyebab akar masalah kasus
3.Rekomendasi untuk perbaikan serta "Pembelajaran" berupa : Petunjuk /
"Safety alert" untuk mencegah kejadian yang sama terulang Kembali
4.Rekomendasi untuk "Perbaikan dan Pembelajaran" diberikan umpan balik
kepada unit kerja terkait serta sosialisasi kepada seluruh unit di Rumah Sakit
Pelaporan KPRS diterapkan di unit mana
saja
a.Seluruh unit kerja bertugas melaporkan kejadian KPRs bila menemukan
b.Unit Kerja membuat analisa kejadian di satuan kerjanya masing – masing
c.Monitoring dan Evaluasi Perbaikan oleh Tim KP di RS.
Bagaimana cara resiko unit kerja
Penyusunan Profil resiko dalam rapat dengan unit kerja, kasie dan direktur
untuk menyusun rencana penanganan, pengelolaan resiko dan mekanisme
pemantauan evaluasinya
Pelaporan managaman resiko