Pengertian • Molahidatidosa komplit dan parsial adalah kelainan trofoblastik, yang ditandai dengan adanya vili korionik abnormal, pembelahan trofoblastik dan busung vili stroma, memenuhi hampir seluruh rongga uterus, dan terkadang terdapat pula pada tuba falopii dan ovarium, (Anwar, 2011). • Molahidatidosa muncul pada kehamilan trimester kedua, disertai dengan perdarahan pervaginam banyak, ukuran uterus berlebih, hiperemesis, preeklamsi, hipertiroidisme dan gangguan pernapasan Molahidatidosa Komplit • Molahidatidosa komplit merupakan kehamilan abnormal, dimana vili plasenta berubah menjadi vesikula mola, terjadi penmbengkakakan menyeluruh dari jaringan vili, hiperplasia trofoblas dan tidak terdapat jaringan embrionik maupun fetus, terkadang terdapat amnion. • Kromosom pada molahidatidosa komplit pada umumnya diploid 46 XX, yang berasal dari pria (androgenesis) dengan mekanisme dua sperma memfertilisasi satu ovum tanpa nukleus. Mola komplit dapat berkembang menjadi malignan dan berubah menjadi mola invasif atau koriokarsinoma. Molahidatidosa Parsial • Molahidatidosa parsial ditandai dengan adanya pembengkakakan pada bagian tertentu jaringan vili, hiperplasia trofoblas dan jaringan embrionik atau janin. • Molahidatidosa parsial umumnya tripoid, memiliki dua set kromosom dari paternal dan satu dari maternal dengan genotip 69 XXX, 69 XYYatau 69 XXY yang didapat dari ovum haploid dengan reduplikasi paternal haploid dari sperma tunggal. Pada 90 % kasus pertumbuhan janin terhambat dan kelainan kongenital mayor. Tes Diagnostik • USG dapat digunakan untuk: Diagnosis awal Pengujian terhadap pengobatan Menentukan invasi bila terjadi keganasan Menentukan kekambuhan • Histopatologi • HCG Keganasan Pada Molahidatidosa • Koriokarsinoma adalah bentuk malignan dari tumor trofoblas yang menginvasi miometrium dan pembuluh darah sekitar. Tidak terdapatnya vili merupakan karakteristik koriokarsinoma. Penatalaksanaan Molahidatidosa • Curetase • Pemeriksaan HCG secara periodik • Bila hasil HCG tetap tinggi setelah periode tertentu, penderita diberi kemoterapi SEKIAN