Anda di halaman 1dari 36

KAPSEL MAT MURNI

1. MASHADI
2. SRI GEMAWATI
3. MUSRAINI

MATERI 1

http://www.gogeometry.com/geometry/van-aubel-theorem-quadrilate
ral-square-ipad-nexus-galaxy.htm

https://www.revolvy.com/folder/Theorems-in-
plane-geometry/117762

LANJUTKAN DENGAN MENGKLIK YANG LAIN, MISALNYA Quadrilaterals |


Macam Macam Penelitian
Ada macam macam metode penelitian yang biasa
digunakan dalam sebuah penelitian, mulai dari:
1.Metode penelitian kualitatif
2.Metode penelitian kuantitatif
3.Metode penelitian survei
4.Metode penelitian deskriptif
5.Metode penelitian Ekspos Facto

Tergantung sumber : adalah lagi yang mendefinisikan


1.Metoda penelitian eksperimen
2.Metoda penelitian campuran
3.dll

KIRA-KIRA PENELITIAN MATEMATIKA MASUK KATAGORI


YANG MANA ??????
Metode Penelitian Kualitatif:
Penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang
berfokus pada pemahaman terhadap fenomena sains
dan sosial yang terjadi di masyarakat. Pada metode
penelitian ini, peneliti menggunakan perspektif dari
partisipan sebagai gambaran yang diutamakan dalam
memperoleh hasil penelitian.

Kalau bidang sosial, maka definisi macam-macam


Penelitian kuantitatif adalah penelitian ilmiah yang
sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta
hubungan-hubungannya. Tujuan penelitian kuantitatif
adalah mengembangkan dan menggunakan
model-model matematis, teori-teori dan/atau hipotesis
yang berkaitan dengan fenomena alam. Proses
pengukuran adalah bagian yang sentral dalam penelitian
kuantitatif karena hal ini memberikan hubungan yang
fundamental antara pengamatan empiris dan ekspresi
matematis dari hubungan-hubungan kuantitatif.
Metode Penelitian Kuantitatif:
Penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang
bersifat sistematis dan menggunakan model-model
yang bersifat matematis. Teori-teori yang digunakan
serta hipotesa yang diajukan juga biasanya berkaitan
dengan fenomena alam. Berikut ini adalah beberapa
perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif.
Perbedaan Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
1.Metode penelitian kualitatif menggunakan desain
secara umum, sedangkan metode penelitian kuantitatif
menggunakan desain yang lebih jelas dan spesifik.
2.Metode penelitian kualitatif, menggunakan teknik
penelitian berupa observasi, eksperimen atau juga
dengan wawancara terbuka. Sedangkan metode
penelitian kuantitatif dilakukan dengan tes, pengujian dan
juga wawancara terstruktur.
3.Metode penelitian kualitatif mendapatkan data berupa
deskripsi pendapat dari responden ataupun hasil catatan
lapangan. Sedangkan Metode kuantitatif mendapatkan
data yang berupa angka, skala maupun grafik yang bisa
dihitung.
Metode Penelitian Eksperimen Penelitian eksperimen
dapat didefinisikan sebagai metode sistematis guna
membangun hubungan yang mengandung fenomena
sebab akibat. Suatu penelitian yang berusaha mencari
pengaruh variabel tertentu terhadap variabel yang
lain dalam kondisi yang terkontrol secara ketat.
Variabel independennya dimanipulasi oleh peneliti.
Metode eksperimen adalah metode penelitian yang
digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan
tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang
terkendalikan
Penelitian deskriptif adalah salah satu jenis penelitian yang
tujuannya untuk menyajikan gambaran lengkap mengenai
setting sosial atau dimaksudkan untuk eksplorasi dan klarifikasi
mengenai suatu fenomena atau kenyataan sosial, dengan jalan
mendeskripsikan sejumlah variabel yang berkenaan dengan
masalah dan unit yang diteliti antara fenomena yang diuji.

Dalam penelitian ini, peneliti telah memiliki definisi jelas tentang


[1]

subjek penelitian dan akan menggunakan pertanyaan who dalam


menggali informasi yang dibutuhkan.[2] Tujuan dari penelitian
deskriptif adalah menghasilkan gambaran akurat tentang sebuah
kelompok, menggambarkan mekanisme sebuah proses atau
hubungan, memberikan gambaran lengkap baik dalam bentuk
verbal atau numerikal, menyajikan informasi dasar akan suatu
hubungan, menciptakan seperangkat kategori dan
mengklasifikasikan subjek penelitian, menjelaskan seperangkat
tahapan atau proses, serta untuk menyimpan informasi bersifat
kontradiktif mengenai subjek penelitian.
Metode Penelitian Ex Post Facto Yaitu
penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang
telah terjadi yang kemudian meruntut ke belakang untuk
mengetahui faktor-faktor yang dapat menimbulkan
kejadian tersebut. Penelitian ex post facto bertujuan
untuk melacak kembali, jika dimungkinkan, apa yang
menjadi faktor penyebab terjadinya sesuatu
AYO, MATEMATIKA MASUK
KATAGORI YANG MANA ?????
PERTEMUAN 1
BERIKUT INI DIBERIKAN SEKILAS TENTANG ISI PROPOSAL
YANG MELIPUTI
1.ABSTRAK
2.PENDAHULUAN
3.TINJAUAN PUSTAKA
4.DLL

HAL-HAL LAIN YANG TIDAK DIBERIKAN DISINI AKAN


DIBAHAS OLEH KALAB MAT MURNI
SEBELUM MEMBUAT CONTOH MARI
KITA COBA BAHAS TERLEBIH DAHULU
SALAH SATU MATERI YANG AKAN
KITA TELITI
ABSTRAK
Abstrak merupakan ikhtisar suatu tugas akhir
yang memuat permasalahan, tujuan, metode
penelitian, hasil, dan kesimpulan. Abstrak
dibuat untuk memudahkan pembaca mengerti
secara cepat isi tugas akhir untuk memutuskan
apakah perlu membaca lebih lanjut atau tidak.
UNTUK MATEMATIKA, USAHAKAN SEDAPAT
MUNGKIN UNTUK TIDAK MENULIS
PERSAMAAN/KETAKSAMAAN MATEMATIKA DI DALAM
ABSTRAK
PERHATIKAN CONTOH BERIKUT
CONTOH

TEOREMA VAN AUBEL PADA DASARNYA ADALAH PADA


SEBARANG SEGIEMPAT, KEEMPAT SISINYA DIBENTUK
PERSEGI YANG MENGARAH KELUAR. AMBIL TITIK PUSAT
DARI KE EMPAT PERSEGI YANG TERBENTUK, APABILA
KEEMPAT TITIK PUSAT PERSEGI YANG BERSEBERANGAN
DIHUBUNGKAN, MAKA AKAN DIPEROLEH PANJANG
YANG SAMA DAN SALING TEGANG LURUS. PADA
PENELITIAN INI PADA MASING-MASING SISI AKAN
DIKONTRUKSI SEGITIGA SAMASISI. DAN YANG
DIHUBUNGKAN ADALAH INCENTER DARI MASING-
MASING SEGITIGA YANG BERSEBERANGAN. AKAN
DIBUKTIKAN SEMUA KASUS YANG BERLAKU PADA
TEOREMA VAN AUBEL JUGA BERLAKU DENGAN CARA
PENGKONTRUKSIAN DI ATAS.
Pendahuluan
Pendahuluan memuat: latar belakang
permasalahan, rumusan masalah, hipotesis (bila ada),
tujuan, dan manfaat penelitian.
a) Latar belakang permasalahan memuat alasan-alasan
penting dan perlunya meneliti masalah. Pada latar
belakang permasalahan juga dijelaskan kedudukan
masalah yang diteliti dalam lingkup permasalahan yang
lebih luas.
b) Rumusan masalah memuat pernyataan singkat
tentang masalah yang diteliti, batasan masalah yang
diteliti, yang dapat disusun dalam kalimat pertanyaan.
c) Hipotesis (bila ada) memuat pernyataan singkat
sebagai jawaban sementara terhadap masalah yang
dihadapi yang masih harus dibuktikan kebenarannya.
d) Tujuan penelitian memuat sasaran yang akan
diperoleh dalam penelitian.
e) Manfaat penelitian memuat manfaat yang akan
diperoleh dari penelitian, baik untuk pengembangan
ilmu, teknologi, metodologi, atau pembangunan
nasional.
Tinjauan pustaka
Tinjauan pustaka memuat uraian mengenai landasan
teori dan landasan empiris yang mendukung
pendekatan pemecahan masalah. Tingkat kedalaman
dan keluasan aspek-aspek yang diteliti, tergantung pada
ketajaman analisis permasalahan. Selain teori, hasil-
hasil penelitian lain yang relevan, dapat juga disajikan
dengan menyebutkan sumber referensinya.

CARA MERUJUK : LIHAT BUKU PANDUAN


Metode penelitian
Metode penelitian memuat tempat dan waktu penelitian, bahan
dan alat penelitian, jenis dan variabel penelitian, cara kerja atau
cara pengumpulan data, dan cara analisis data. a) Tempat dan
waktu, memuat tempat pelaksanaan penelitian, baik penelitian
yang dilaksanakan di laboratorium atau di lapangan (dijelaskan
wilayah administratifnya). Kalau perlu diberi deskripsi singkat
mengenai lokasi penelitian beserta petanya. Waktu artinya waktu
pelaksanaan penelitian. b) Bahan dan alat, memuat uraian bahan
dan alat yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian. Misalnya,
bahan: kimia, hayati, atau bahan-bahan lain yang digunakan, dapat
pula dijelaskan spesifikasinya. Demikian juga alat yang digunakan
dapat dijelaskan tingkat kehandalan, kesahihan, dan ketelitiannya.
Untuk penelitian yang menggunakan hewan, tumbuhan, dan
mikroba harus disertai nama ilmiahnya.
Cara kerja, memuat uraian rinci mengenai urutan pelaksanaan
penelitian, mulai dari persiapan hingga pengujiannya, termasuk
prosedur analisis kimia, fisika, dan hayati. Untuk penelitan
eksperimental dapat dikemukakan jenis rancangan percobaan,
jumlah perlakuan, dan replikasinya. Variabel penelitian memuat
variabel/parameter yang diamati dan diukur, termasuk variabel
yang dikendalikan. Di samping jenis-jenis data penelitian (nominal,
ordinal, interval dan rasio) dapat pula dijelaskan satuan
pengukurannya. d) Cara analisis data memuat cara-cara
pendekatan pengujian hipotesis (jika ada), baik melalui analisis
statistik deskriptif, inferensi, atau cara analisis lainnya. e) Untuk
proposal yang tidak dapat menggunakan aturan tersebut di atas,
maka diatur oleh program studi masing-masing.
UNTUK PENELITIAN BIDANG MATEMATIKA MURNI
METODOLOGI BERISI LANGKAH-LANGKAH YANG
DILAKUKAN UNTUK MENCAPAI TUJUAN PENELITIAN

CONTOH
MISALKAN JUDUL ANDA ADALAH

MODIFIKASI TEOREMA VAN AUBEL DAN


PENGEMBANGANNYA
PENELITIAN INI MERUPAKAN PENELITIAN KUALITATIF DALAM BENTUK STUDI LITERATUR
DARI BERBAGAI BUKU TEKS DAN BEBERAPA JURNAL TERKAIT. UNTUK TERCAPAINYA
TUJUAN PADA PENELITIAN INI AKAN DILAKUKAN LANGKAH-LANGKAH SEBAGAI BERIKUT :

1. UNTUK SEBARANG ABC. PADA SETIAP SISINYA


DIBENTUK SEGITIGA SAMA SISI DENGAN SISI YANG
SAMA ADALAH SAMA DENGAN MASING-MASING SISI
DARI SEGITIGA TERSEBUT, YAITU SEPERTI GAMBAR
BERIKUT
R C

D Q
S

A B

P
2. DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP KESEBANGUNAN
AKAN DITUNJUKKAN BAHWA PR  QS DAN PR = QS
3. SELANJUTNYA BUAT TITIK K, L, M DAN N, SEBUT
U,V,W,X MASING-MASING TITIK TENGAH DARI KL, LM,
MN, NO SEPERTI GAMBAR BERIKUT

Q V
R C L
N
D Q BOLEH JUGA
S GAMBARNYA
DISEDERHANYAKAN
A SEPERTI BERIKUT
UB
O P

K
M

Q C V
L
N
D

A
UB
O

K
4. JUGA DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP KESEBANGUNAN AKAN
DITUNJUKKANBERLAKU UQ  OV JUGA PANJANG UQ = VO
5. JUGA AKAN ATURAN KOSINUN AKAN DIHITUNG MASING-MASING PANJANG SISI KL,
LM, MN, NK
6. DARI HASIL LANGKAH 5 AKAN DIHITUNG LABK, LMND, LLMC, LLKB DAN LKNA
7. SELANJUTNA AKAN DILAKUKAN PENGEMBANGANNYA PADA LANGKAH 1 DENGAN
MENGKONTRUKSI SEGITIGANYA KE ARAH DALAM YAITU SEPERTI GAMBAR BERIKUT
C

D ..RP
.S .Q
A B

8. JUGA DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP KESEBANGUNAN, AKAN DIBUKTIKAN


BAHWA PR  QS, AKAN TETAPI PR  QS
9. SELAIN DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP KESEBANGUNAN, JUGA LANGKAH 4
DAN 6 AKAN DIBUKTIKAN DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP TRIGONOMETRI

INGAT POINT 7 ITU JUGA DAPAT ANDA LAKUKAN DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP
LUAS DAERAH
BABIPENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang Latar belakang dijelaskan secara runtut dari uraian yang bersifat
umum sampai pada uraian yang bersifat khusus, dengan kata lain penjelasan mengikuti
piramida terbalik, yang mengantarkan pemikiran pembaca ke pokok permasalahan yang
dikaji. Secara detail tapi ringkas, yaitu tidak melebihi dua halaman penyajian, memuat
hal-hal sebagai berikut : ApaMasalahyangdikaji atau Statement of Problem. Memberikan
informasi atau preview tentang adanya kesenjangan atau penyimpangan antara teoritik
maupun praktis, antara yang direncanakan/ harapan dengan kenyataan, adanya
pengaduan dan kompetisi. Uraian ini perlu didukung oleh Fakta atau bukti yang kuat
telah terjadi kesenjangan, bisa juga berupa data pendukung yang menyebabkan perlu
dilakukan kajian atau penelitian.
BagaimanaMasalahtersebutterjadi yaitu penjelasan singkat
hal atau faktor-faktor yang menyebabkan masalah tersebut
terjadi. BagaimanaMasalahtersebutberdampak yaitu
perubahan apa yang terjadi atau hal apa yang ditimbulkan
bila masalah tersebut terjadi.
BagaimanaSolusiPemecahanMasalah yaitu pendekatan,
metode atau teknikanalisisdatayangdigunakan.
Perludijelaskanalasanpemilihan metode dan keutamaan
metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah
yang dimaksud. Dalam hal ini diperlukan rujukan/ literatur,
atau riset/ penelitian terdahulu dan data pengamatan yang
valid.
RumusanMasalah Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat
rumusan masalah yaitu :
1.Merupakan permasalahan yang ingin diselesaikan yang dirumuskan
dengan jelas atau tersurat, singkat, serta tajam/ terfokus
berdasarkan batasan masalah. Dengan kata lain, merupakan masalah
spesifik yang akan diteliti.
2.Dinyatakan dalam formulasi kalimat tanya. Dalam pertanyaan
tersebut biasanya menanyakan hubungan antar variabel-variabel,
estimasi
parameterdenganmetodetertentu,hasilforecasting,modelsuatuanalisi
s,hasilperbandinganduaataulebihmetodeanalisisstatistik,model
terbaik untuk suatu kasus pada data tertentu, dan lain sebagainya.
3.Karena merupakan kalimat tanya, maka rumusan tersebut harus
dapat diuji secara empirik dan dapat memungkinkan pengumpulan
data untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan penelitian tersebut
secara rasional.
4. Bila terdapat lebih dari satu rumusan masalah, maka
dapat dituliskan secara berurut melalui butir-butir
pertanyaan berdasarkan tahapan penelitian yang akan
dilakukan.

1.3 TujuanPenelitian Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam


membuat tujuan penelitian yaitu :
1.Tujuan penelitian merupakan target yang ingin dicapai atau
diperoleh dari penelitian sebagai jawaban perumusan masalah.
2.Dituliskan dalam bentuk kalimat Pernyataan.
3.Menggunakan kata kerja yang hasilnya dapat diukur.
4.Banyakbutir tujuan penelitian harussama dengan banyaknya
butir rumusan masalah.
CONTOH
RUMUSAN MASALAH
DARI URAIAN PADA BAGIAN PENDAHULUAN DAPAT
DIRUMUSKAN PERMASALAHAN PADA PENELITIAN INI
ADALAH SEBAGAI BERIKUT
1.APAKAH KONTRUKSI TEOREMA VAN AUBEL DAPAT
DIGANTI DENGAN SEGITIGA SAMASISI
2.APAKAH DAPAT DIBUKTIKAN BAHWA SISINYA
MASING-MASING YANG DIHASILKAN MASIH TEGAK
LURUS DAN MASIH SAMA PANJANG
3.APAKAH BOLEH KONTRUKSINYA DIGANTI ARAH KE
DALAM
TUJUAN PENELITIANNYA
1. MEMBUKTIKAN BAHWA KONTRUKSI
TEOREMA VAN AUBEL DAPAT DIGANTI
DENGAN SEGITIGA SAMASISI
2. MEMBUKTIKAN DENGAN BERBAGAI CARA
BAHWA SISI YANG DIHASILKAN MASIH TEGAK
LURUS DAN SAMA PANJANG
3. MEMBUKTIKAN BAHWA KEDUA SISI YANG
DIHASILKAN MASIH TEGAK LURUS AKAN
TETAPI TIDAK SAMA PANJANG.
Manfaat Penelitian

1.4 Manfaat penelitian merupakan uraian tentang kontribusi yang diharapkan dari hasil
penelitian yang memberikan alasan kelayakan terhadap masalah yang diteliti. Beberapa
hal yang perlu diperhatikan :
1.Perlu menuliskan manfaat Teoritis; yaitu kegunaan dalam pengembangan IPTEK,
khususnya perkembangan Statistika DAN LAIN SEBAGAINYA
2.Perlu menuliskan manfaat Praktis; yaitu kegunaan yang berkaitan dengan pihak-pihak
yang berkepentingan dengan masalah yang diteliti, kepentingan pengembangan profesi
yang digeluti penulis maupun masyarakat/ instansi terkait.
3.Tidak perlu menuliskan manfaat formal sebagai upaya melengkapi syarat guna
memperoleh gelar akademik. Karena bagian ini telah tercantum pada halaman sampul.

UNTUK MATEMATIKA MURNI, MANFAAT PENELITIAN BIASANYA HANYA MELIPUTI

1. UNTUK PENGEMBANGAN KONSEP ILMU TERSEBUT DIBIDANG YANG DIBAHAS


(BUAT KALIMAT YANG JELAS, MISALNYA UNTUK PENERAPAN KONSEP
KESEBANGUNAN DALAM PENGEMBANGAN TEOREMA VAN AUBEL)
2. MENINGKATKAN KEMAMPUAN ANALISA MASALAH GEOMETRI UNTUK SEGITIGA
YANG LEBIH LUAS
3. MEMBERIKAN PENGEMBANGAN FORMULA MATEMATIKA UNTUK
DIKEMBANGKAN PADA BIDANG . . . .
4. DLL
BABIILANDASANTEORI
2.1 KajianTeori
Kajianteorimerupakanpusatteoritisatautheoriticalcoredarisuatutulis
an
ilmiah.Tujuankajianpustakaadalahuntukmemberikandasarpengetah
uan tentang hal-hal yang dibahas dalam usulan penelitian. Kajian
pustaka harus relevan dengan masalah, tujuan, metode dan
prosedur, dan atau kerangka pikir yang akan digunakan oleh
peneliti. Kajian pustaka ini dilakukan terhadap teori-teori yang
terdapat dalam buku-buku teks, jurnal, laporanpenelitian,terbitan-
terbitanresmipemerintahdanlembagalaindan temuan-
temuanhasilpenelitianyangterkaitrelevan. Berbagaimacamhasil
tinjauan pustaka tersebut harus diorganisasikan, diintegrasikan, dan
disajikandalamgayabahasapenelitidengancaramenghubungkansiste
matika dan logika berpikir dengan masalah yang telah dirumuskan.
Pustaka yang digunakan sebaiknya berupa pustaka
yang terbaru, yang memuat teori yang sudah jelas,
akurat dan terpercaya, sehingga diperoleh legitimasi
konseptual berupa konstruk teoritik terhadap variabel
yang diteliti. Secara garis besar, kajian memuat teori
penunjang metode yang digunakan dan studi kasus
yang dibahas; yaitu deksripsi teoritis variabel -variabel
yang digunakan secara detail. Uraian kajian teori ini
dengan menggunakan pendekatan corong atau funnel
approach, yaitu dari konteks bersifat luas hingga
mengerucut ke topik yang spesifik.
2.2 PenelitianyangRelevan Pada hakikatnya, hasil penelitian seorang penyusun SKRIPSI,
bukanlah suatu penemuan baru yang berdiri sendiri, akan tetapi berkaitan dengan hasil
penelitian sebelumnya, sehingga dapat menguatkan pemilihan variabel atau metode/
pendekatan analisis, agar terhindar dari plagiarisme atau dapat dipastikan penelitian
yang akan dilakukan ini bukan duplikasi dari penelitian yang telah ada.
Melaluipenelitianyangrelevanini,penulisakanmemilikialasanyangkuat bahwa pokok
masalah dan unsur di dalamnya berbeda dengan penulis sebelumnya, atau ada sebuah
inovasi di dalam penelitian nantinya. Misalnya dapat dijelaskan bahwa hasil-hasil
penelitian sebelumnya masih perlu diuji atau dikembangkan lebih lanjut, dengan
menggunakan parameter atau asumsi yang berbeda, dan sebagainya. Atau bisa juga
dengan menjelaskan bahwa teori-teori yang sudah ada sejauh ini atau kesimpulan
penelitian sebelumnya tidak lagi relevan untuk beberapa contoh data tertentu, maka
penulis akan menggunakan teori yang berbeda. Penting dikemukakan pada bagian ini
adalah setiap judul, status peneliti, tujuan penelitian, variabel dan temuan atau
kesimpulan dari penelitianpenelitian yang relevan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai