Anda di halaman 1dari 18

KIMIA FARMASI DASAR

IKATAN KIMIA
KELOMPOK 5

Faidil Afdal 012123017


Israh 012123020
Komang Dewik 012123021
Ni Luh Meri Anti 012123032

SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI


PELITA MAS PALU
2022
PENGERTIAN IKATAN KIMIA

• Ikatan kimia adalah gaya yang


IKATAN mengikat dua atau lebih atom
sehingga membentuk senyawa
KIMIA ataupun molekul.

JENIS • Ikatan Primer


IKATAN • Ikatan Sekunder
KIMIA
IKATAN KIMIA (IKATAN PRIMER)

Ikatan Ion
Ikatan Kovalen Ikatan Logam
(Elektrovalen)

Ikatan logam adalah ikatan


Ikatan kovalen adalah ikatan
Ikatan ion adalah ikatan yang kimia dimana gaya antar
kimia yang sangat kuat dimana
terjadi akibat gaya tarik- atomnya terbentuk karena
gaya antar atomnya ditimbulkan
menarik lantara ion positif dan penggunaan elektron bersama-
dari penggunaan bersama
ion negatif sama tetapi tanpa memiliki arah
elektron
yang tertentu
IKATAN KIMIA (IKATAN PRIMER)

Contoh Pembentukan Ikatan Ion


Ketika natrium direaksikan dengan klorin,
Rumus Kimia Senyawa Ion
klorin akan menarik elektron dan natrium.
Natrium berubah menjadi ion positif Sesuai dengan aturan oktet, atom natrium
(Na+), sedangkan klorin berubah menjadi akan melepas 1 elektron, sedangkan atom
klorin akan menyerap 1 elektron. Jadi,
Ikatan Ion ion negatif (Cl-). Ion ion tersebut
kemudian mengalami tarik-menarik setiap 1 atom klorin membutuhkan 1
(Elektrovalen) karena gaya Coulomb sehingga atom natrium. Akan tetapi, tidak bisa
membentuk NaCl. diartikan bahwa satu ion Na+ hanya terikat
pada satu ion Cl-. Dalam kristal NaCl,
setiap atom Na+ dikelilingi oleh 6 ion Cl-
dan setiap ion Cl- dikelilingi oleh 6 ion Na+
dalam suatu struktur tiga dimensi
berbentuk kubus. Rumus kimia NaCl
adalah rumus empiris, menyatakan bahwa
perbandingan ion Na+ dan Cl- adalah 1:1.
IKATAN KIMIA (IKATAN PRIMER)

Contoh Pembentukan Ikatan Kovalen Rumus Kimia Senyawa Kovalen

Pembentukan ikatan dalam molekul


H2 tidak melalui pelepasan dan Dalam hal ini, jumlah elektron yang
penyerapan elektron. Sebagai unsur dipasangkan harus disamakan.
Ikatan Kovalen Contohnya adalah ikatan antara H
nonlogam, atom-atom hidrogen
mempunyai daya tarik elektron dan O dalam H2O. Konfigurasi
yang cukup besar. Oleh karena elektron H dan O adalah H
pasangan elektron yang terbentuk memerlukan 1 elektron dan O
ditarik oleh kedua inti atom memerlukan 2 elektron. Agar atom
hidrogen yang berikatan, kedua O dan H mengikuti kaidah oktet,
atom tersebut menjadi saling jumlah atom H yang diberikan
terikat. Ikatan yang terbentuk harus menjadi dua, sedangkan
dengan cara penggunaan bersama atom O satu, sehingga rumus
pasangan elektron ini yang molekul senyawa adalah H2O
dimaksud dengan ikatan kovalen.
Contoh Pembentukan Ikatan Rumus Kimia Senyawa
Kovalen Kovalen
Struktur Lewis atau Rumus Struktur Senyawa Kovalen

Rumus Molekul Rumus Lewis Rumus Bangun


(Rumus
Struktur)
H2 H:H H–H

HCl H Cl H – Cl

H2O HO H–O
H H
Ikatan kovalen terdiri atas ikatan kovalen polar,
kovalen non polar, dan kovalen koordinasi
Ikatan kovalen polar adalah ikatan kovalen yang Pasangan Elektron
Ikatannya (PEI) cenderung tertarik ke salah satu atom yang
Kovalen Polar berikatan. Senyawa kovalen polar biasanya terjadi antara atom-
atom unsur yang beda keelektronegatifannya besar, mempunyai
bentuk molekul asimetris, mempunyai momen dipol.

Ikatan kovalen nonpolar adalah ikatan kovalen yang Pasangan


Elektron Ikatannya (PEI) tertarik sama kuat ke arah atom-atom
Kovalen Non yang berikatan. Senyawa kovalen nonpolar terbentuk antara atom-
Polar atom unsur yang mempunyai beda keelektronegatifan nol atau
mempunyai momen dipol = 0 (nol) atau mempunyai bentuk
molekul simetri.
Ikatan kovalen koordinasi adalah ikatan kovalen yang terbentuk
dari pemakaian bersama elektron yang hanya disumbangkan oleh
Kovalen
satu atom, sedangkan atom yang lainnya tidak menyumbangkan
Koordinasi elektron. Ikatan ini dapat terjadi jika atom penyumbang memiliki
Pasangan Elektron Bebas (PEB).
Kovalen Polar Kovalen Non Polar
Larut dalam air Tidak dapat larut dalam air
Memiliki pasangan elektron bebas Tidak memiliki pasangan elektron
bebas

Berakhir ganjil, kecuali BX3 dan PX5 Berakhiran genap

Contoh: NH3, PCl3, H2O, HCl, HBr, SO3, Contoh: F2, Cl2, Br2, I2, O2, H2, N2, CH4,
N2O5, Cl2O5 SF6, PCl5, BCl3

Contoh ikatan kovalen koordinasi adalah ammonia (NH3)


yang bereaksi dengan boron triklorida (BCl3) membentuk
senyawa NH3BCl3. Atom N dalam NH3 sudah memenuhi
kaidah oktet dan mempunyai sepasang elektron bebas. Di
Contoh Kovalen
lain pihak, atom B dalam BCl3 sudah memasangkan semua
Koordinasi elektron valensinya, namun belum memenuhi kaidah
oktet. Dalam hal ini, atom N (dari NH3) dan atom B (dari
BCl3) dapat berikatan dengan menggunakan bersama
pasangan elektron bebas dari atom N.
IKATAN KIMIA (IKATAN PRIMER)

Ikatan logam terjadi karena adanya delokalisasi elektron.


Sebagaimana telah diketahui bahwa unsur logam mempunyai
sedikit elektron valensi sehingga kulit terluar atom logam
relatif longgar. Kejadian seperti itu memungkinkan elektron
Ikatan Logam valensi dapat berpindah-pindah. Mobilitas elektron dalam
logam sangat bebas, menyebabkan elektron dapat berpindah
dari satu atom ke atom lain, atau disebut juga delokalisasi.
Elektron-elektron valensi yang mengalami delokalisasi tersebut
membentuk satu awan yang membungkus ion-ion positif
logam di dalamnya.
Perbedaan mendasar dan hal-hal lainnya mengenaik ikatan ionik,
kovalen, dan kovalen koordinasi dapat diperhatikan dari tabel berikut
ini:
Perbedaan Ion Kovalen Kovalen Koordinasi
Proses Pembentukan Serah terima elektron antar Penggunaan bersama pasangan Penggunaan bersama pasangan
atom elektron dimana tiap atom elektron yang hanya berasal dari
menyumbang elektron. salah satu atom.
X+YaX:Y X+YaX:Y

Atom yang terlibat Logam + Nonlogam Nonlogam + Nonlogam Nonlogam + Nonlogam


Titik leleh dan titik didih Tinggi Rendah (kecuali pada padatan Rendah
kovalen seperti intan)

Kelarutan Larut dalam air namun sukar Sukar larut dalam air namun Sukar larut dalam air namun
larut dalam pelarut organik larut dalam pelarut organik. larut dalam pelarut organik.
seperti aseton, alkhohol, eter
dan Benzena.

Daya Hantar Listrik Lelehan dan larutannya Tidak dapat menghantarkan Tidak dapat menghantarkan
mengantarkan listrik listrik (namun ada beberapa listrik (namun ada beberapa
larutannya yang menghantarkan larutannya yang menghantarkan
listrik) listrik)

Contoh NaCl, LiF, CaO, CaBr2, AlCl3 HF, H2O, PCl3, BCl3, CO2 NH4+, SO4-2, POCl3, H3NBF3, SO3
IKATAN KIMIA (IKATAN SEKUNDER)

Gaya London / Gaya Ikatan / Gaya Van


Ikatan Hidrogen
Dispersi Der Waals

Suatu gaya antarmolekul yang


relatif kuat terdapat dalam
Gaya London atau gaya dispersi
senyawa hidrogen yang Gaya-gaya antarmolekul secara
adalah gaya tarik menarik
mempunyai keelektronegatifan kolektif disebut juga gaya van
antara molekul-molekul dalam
besar, yaitu fluorin (F), oksigen der Waals.
zat yang nonpolar
(O), dan nitrogen (N). Misalnya
dalam HF, H20, dan NH3.
Gaya London / Gaya Dispersi Ikatan Hidrogen Ikatan / Gaya Van Der Waals

Kekuatan ikatan hidrogen ini  Istilah gaya London atau


dipengaruhi oleh perbedaan gaya dispersi digunakan,
elektronegativitas antara atom- jika gaya antarmolekul
Kekuatan gaya London atom dalam molekul tersebut. itulah satu-satunya, yaitu
Semakin besar perbedaannya, untuk zat-zat yang
bergantung pada semakin besar ikatan hidrogen nonpolar. Misalnya untuk
yang terbentuk.
beberapa faktor, gas mulia, hidrogen, dan
antara lain kerumitan nitrogen.
 Istilah gaya van der Waals
molekul dan ukuran digunakan untuk zat yang
molekul. mempunyai dipol-dipol
selain gaya dipersi,
misalnya hidrogen klorida
dan aseton.
Geometri Molekul
Geometri molekul berkaitan dengan susunan ruang atom-atom
dalam molekul. Molekul diatomik memiliki geometri linear;
Molekul triatomik dapat bergeometri linear atau bengkok; Molekul
tetraatomik bergeometri planar (datar sebidang) atau piramida.
Semakin banyak atom penyusun molekul, semakin banyak pula
geometrinya.
Geometri molekul dapat ditentukan melalui percobaan. Namun
demikian, molekul-molekul sederhana dapat diramalkan
geometrinya berdasarkan pemahaman tentang struktur elektron
dalam molekul.
Teori Domain Elektron
Teori domain elektron adalah suatu cara meramaikan geometri
molekul berdasarkan tolak-menolak elektron-elektron pada kulit
luar atom pusat. Domain elektron berarti kedudukan elektron atau
daerah keberadaan elektron, dalam hal ini pada atom pusat.
Jumlah domain elektron ditentukan sebagai berikut.
 Satu pasangan elektron ikatan (PEI), baik ikatan tunggal,
rangkap, atau rangkap tiga, merupakan satu domain.
 Satu pasangan elektron bebas (PEB) merupakan satu domain.
Teori Domain Elektron
No. Senyawa Rumus Atom Pusat Jumlah
Lewis PEI PEB Domain
Elektron

1. H2O HOH 2 2 4
2. CO2 OCO 2 0 2
3. SO2 OSO 2 1 3
Prinsip Dasar Teori Domain Elektron
 Antara domain elektron pada kulit luar atom pusat
saling tolak-menolak, sehingga domain elektron akan
mengatur diri (mengambil formasi) sedemikian rupa
sehingga tolak-menolak di antaranya menjadi
minimum.
 Pasangan elektron bebas mempunyai gaya tolak yang
sedikit lebih kuat daripada pasangan elektron ikatan.
Hal itu terjadi karena pasangan elektron bebas hanya
terikat pada satu atom sehingga gerakannya lebih
leluasa.

Anda mungkin juga menyukai