Anda di halaman 1dari 24

Laporan Kasus

Skabies

dr.Isne Adelaide Barus, S.Ked

Pembimbing : dr. Elisabeth Sophiane

UPTD PUSKESMAS OESAPA KUPANG


2023
Anamnesis ?

Keluhan Utama : Gatal pada kedua tangan


Identitas
keluhan gatal pada kedua tangan dirasakan sudah 1 bulan
terakhir. Gatal dirasakan terutama pada malam hari di daerah
pergelangan tangan dan sela jari tangan. Gatal tidak
dipengaruhi cuaca maupun makanan yang dikonsumsi.
Pasien sering menggaruk bagian tubuh yang gatal sehingga
timbul koreng dan bekas luka. Pasien sering menggunakan
pakaian yang sama berulang kali sebelum dicuci. Pasien
menggunakan handuk bergantian dengan teman-teman
asrama yang juga memiliki keluhan gatal serupa. Gatal
belum pernah diobati di puskesmas, pasien hanya
menggunakan bedak salisil beberapa kali namun keluhan
tidak pernah hilang. Riwayat keluarga dengan penyakit yang
sama disangkal pasien. Pasien merupakan anak sekolah
yang tinggal di asrama bersama teman-temannya.
.
Anamnesis

RIWAYAT PENGOBATAN

Riwayat berobat dengan bedak salicyl namun tidak membaik

RIWAYAT PENYAKIT TERDAHULU

Pasien tidak pernah mengalami penyakit serius sebelumnya.

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA

Keluarga pasien tidak pernah mengalami penyakit serius sebelumnya.


Kepala dan Leher

Pemeriksaan
Mata: Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-),
pupil isokor 3mm/3mm, refleks cahaya langsung
dan tidak langsung (+/+)
Telinga : Dalam batas normal

Fisik Hidung : Dalam batas normal


Mulut
Leher
: Dalam batas normal
: Pembesaran KGB(-)

Thoraks
Bentuk. : Nomal, pelebaran vena (-), luka
ataupun scar (-)
Keadaan Umum : Tampak sakit ringan
Kesadaran : Compos Mentis Paru-Paru
Tanda Vital :TD : 100/80 mmHg Inspeksi : Simetris saat statis dan dinamis,
N : 80x/menit pelebaran sela iga (-)
RR : 20x/menit Palpasi : Vocal Fremitus D=S normal,
T : 36,80C Nyeri tekan (-)
Perkusi : Sonor (+/+)
Auskultasi : Vesikular (+/+), Wheezing (-/-),
Ronki (-/-)
Jantung

Pemeriksaan
Inspeksi : Iktus cordis tidak terlihat
Palpasi : Iktus cordis teraba pada ICS 5
midklavikula sinistra

Fisik Perkusi :
Batas atas : ICS 2 lineaparasternal sinistra
Batas bawah: ICS 5 linea midklavikula sinistra
Batas kanan : ICS 2-4 linea Parasternal dextra
Batas kiri : ICS 3-ICS 5 linea midklavikula
sinistra
Abdomen Auskultasi: S1-S2 reguler, tunggal, murmur (-),
Inspeksi : Distensi (-), venektasi (-), scar (-), massa gallop (-)
(-)
Auskultasi: Peristaltik (+) kesan normal Ekstremitas bawah
Palpasi : Defans muscular (-), nyeri tekan seluruh Inspeksi : Tidak tampak deformitas, tidak
regio abdomen (-), Rovsing’s sign (-) tampak luka/ulkus
Hepar: tidak teraba membesar
Lien: tidak teraba membesar Palpasi : tidak teraba KGB inguinal, tidak ada
Perkusi : Timpani, asites (-) nyeri tekan
Status
Dermatologi

Lokasi
Eksremitas atas

Effloresensi
Tampak multiple krusta pada kedua tangan
dan sela-sela jari dan disertai beberapa
pustula ukuran kurang lebih 3mm.
Resume
DIAGNOSIS

Anamnesis Pemeriksaan Diagnosis SKABIES


Fisik Kerja

Laki-laki 15 tahun tampak multiple krusta Skabies Salep Permethrin 5%


gatal pada kedua tangan 1 pada kedua tangan dan Edukasi rendam semua
bulan terakhir sela-sela jari dan disertai pakaian, selimut, seprei dan
gatal memberat terutama beberapa pustula ukuran sarung bantal yang
malam hari kurang lebih 3mm. digunakan dengan air panas
Riwayat diberikan bedak di asrama
salicyl tidak membaik
Saat ini tinggal diasrama dan
teman-temannya memiliki
keluhan yang sama
Teori
Pendahuluan

 Skabies merupakan penyakit kulit yang disebabkan Sarcoptes scabiei.


 Tungau tersebut akan membuat terowongan pada kulit dan
mengakibatkan gatal yang luar biasa terutama malam hari.

 Mekanisme kontak kulit-kulit merupakan faktor risiko menularnya


scabies

 WHO mengatakan bahwa scabies merupakan masalah yang sering


muncul pada negara berkembang.
Anatomi dan
Fisiologi Kulit
Anatomi & AWESOME
Fisiologi SLIDE
LOREM IPSUM
DOLOR SIT AMET
LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET,
CU USU AGAM INTEGRE IMPEDIT.

Your Picture Here

You can simply impress your


audience and add a unique zing
and appeal to your
Presentations. Easy to change
colors, photos and Text. Get a
modern PowerPoint
Presentation that is beautifully
designed. I hope and I believe
that this Template will your Time,
Money and Reputation. You can
simply impress your audience
and add a unique zing and
appeal to your Presentations.
Anatomi & AWESOME
Fisiologi SLIDE
LOREM IPSUM
DOLOR SIT AMET
LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET,
CU USU AGAM INTEGRE IMPEDIT.

You can simply impress your


audience and add a unique zing
and appeal to your
Presentations. Easy to change
colors, photos and Text. Get a
modern PowerPoint
Presentation that is beautifully
designed. I hope and I believe
that this Template will your Time,
Money and Reputation. You can
simply impress your audience
and add a unique zing and
appeal to your Presentations.
Definisi

DEFINISI Keadaan sosial ekonomi yang rendah


Skabies adalah penyakit kulit
yang disebabkan oleh
infestasi dan sensitisasi Higiene yang buruk
terhadap Sarcoptes scabiei Faktor
var hominis dan produknya Resiko
Menyerang manusia yang hidup
berkelompok

TRANSMISI
Hubungan seksual yang sifatnya
Kontak lansung dan tidak lansung promiskuitas.
Etiologi

 Tungau penyebab scabies adalah Sarcoptes scabiei var. Hominis.


 Sarcoptes scabiei menetap pada epidermal (Stratum Corneum) kulit baik hewan
maupun manusia.

 Infeksi dimulai ketika tungau betina menggali pada stratum corneum dan bertelur
yang akan berkembang menjadi larva -> nymphs -> dewasa.

 Butuh waktu 10 menit diperlukan tungau untuk transmisi antar host dimana paling
sering adalah pakaian dan tempat tidur.
Epidemiologi

 Diperkirakan infeksi scabies terjadi pada 300 juta


penduduk setiap tahunnya.

 Prevalensi scabies tinggi pada negara berkembang


seperti Afrika, Amerika selatan, dan Asia tenggara.

 Prevalensi berkaitan dengan kemiskinan, gizi yang


buruk, tidak adekuat hygiene.
Patofisiologi
Kriteria Diagnosis
Pruritus Community Sarcoptes
Nokturna infection Kunikulus
scabiei

Meningkatnya Terowongan yang


aktivitas tungau Penyakit ini KOH yang alkalis tipis dan kecil
akibat suhu yang menyerang dapat seperti benang
lebih lembab dan manusia secara menyebabkan hasil dari
panas. kelompok. penghancuran sel- pergerakan
Sensitisasi kulit Ditularkan baik sel corneocyte. tungau di dalam
terhadap ekskret melalui kontak Didapatakn stratum korneum.
dan sekret tungau langsung ataupun Sarcoptes scabiei Terowongan
yang dikeluarkan kontak tidak dari mulai bentuk tersebut sukar
pada waktu telur, limfa, nimfa ditemukan di
langsung.
membuat hingga dewasa. karena aktivitas
terowongan. . menggaruk pasien
yang hebat.
Diagnosis Banding

Prurigo Nodularis Pediculosis korporis


Penyakit kronik pada orang Infeksi kulit disebabkan oleh
dewasa, ditandai oleh adanya Pediculus humanus var. corporis
nodus kutan yang gatal, terutama Pediculosis korporis menyerang orang dewasa
terdapat di ekstremitas bagian terutama pada orang dengan
ekstensor. hygiene yang buruk.
.

Prurigo Nodularis
Predileksi AWESOME
Skabies SLIDE
LOREM IPSUM
Tungau ini sangat DOLOR SIT AMET
menyukai bagian kulit yang LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET,
CU USU AGAM INTEGRE IMPEDIT.
memiliki stratum korneum
yang relatif lebih longgar
dan tipis. You can simply impress your
audience and add a unique zing
and appeal to your
Presentations. Easy to change
Lesi yang timbul berupa colors, photos and Text. Get a
modern PowerPoint
eritema, krusta, ekskoriasi, Presentation that is beautifully
designed. I hope and I believe
papul dan nodul. that this Template will your Time,
Money and Reputation. You can
simply impress your audience
and add a unique zing and
appeal to your Presentations.
Penatalaksanaan
Umum
• Menjelaskan kepada pasien mengenai penyakit dan cara penularannya
• Menjelaskan bahwa skabies adalah penyakit menular
• Menerangkan petingnya menjaga kebersihan perorangan dan lingkungan tempat tinggal
• Menjelaskan pentingnya mengobati anggota keluarga yang menderita keluhan yang sama

sistemik
• Antihistamin sedatif (oral) untuk mengurangi gatal.
• Bila infeksi sekunder dapat ditambah antibiotik sistemik.
• Pada skabies krustosa diberikan ivermektin (oral) 0,2 mg/kg dosis tunggal, 2-3 dosis setiap 8-10 hari. Tidak boleh
pada anak-anak dengan berat kurang dari 15 kg, wanita hamil dan menyusui

Topikal
• Krim permetrin 5% diaplikasikan hanya sekali dan dibersihkan dengan mandi setelah 8-10 jam, pengobatan diualngi
setelah seminnggu.
• Emulsi benzil-benzoas (20-25%), efektif terhadap semua stadium, diberikan setiap malam selama 3 hari.
Penatalaksanaan
• Sulfur presiptatum 4-20% dalam bentuk salep atau krim. Dioleskan selama 3 hari berturut-turut
• Krim krotamiton 10% dalam bentuk krim atau losio
• Gamma benzena klorida (Gammexane 1%)dalam krim atau losio, pemberian cukup sekali, kecuali
jika masih ada gejala, diulang seminggu kemudian

Prognosis
Dengan memerhatikan pemilihan dan cara pemakaian obat, serta syarat pengobatan dan
menghilangkan faktor predisposisi, antara lain higien, serta semua orang yang berkontak erat
dengan pasien harus diobati, maka penyakit ini dapat diberantas dan prognosis baik.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai