melalui
UNIVERSAL HEALTH COVERAGE
(UHC)
di kabupaten malang
RUMAH SAKIT
90,000
80,000
70,000
60,000
50,000
40,000
30,000
20,000
10,000
0
S I
NG NG L YO R EN ARE AKI NG AN SAR R AN T AN GI
R PI
T
T UR L YO L ON NG UNG JEN RT
O
A A U IP P A G A M U A N E
NT AW OM TU AL W
DA
N G O
EL
A O W DA BA
N
IM KU
AW JA
B
EP
A
OK
A L K LA IS N G AM
D G T N
NG ULU N GE
PA P
AR JIN KE K O
B DO AN W
M
E R
B
U M
S
Rasio dokter:peserta di Jatim = 1:5.684
REGULASI UHC DI KAB. MALANG
(ON PROGRESS)
1. Saat ini konsep UHC di Kabupaten Malang diutamakan untuk masyarakat kabupaten
Malang dalam kondisi sakit.
2. Pasien yang sakit tetap mendapatkan pelayanan di Puskesmas
3. Pasien yang mampu akan dilakukan KIE/ advokasi untuk menjadi peserta JKN sesuai
dengan segmentasi kepesertaan (Lihat Alur Slide 9)
4. Jika pasien tidak mampu, maka puskesmas mengisi link
https://bit.ly/DINKESPBIDKABMLG2023
Yang mengisi link hanya Puskesmas,RSUD,RSJ dan RSSA TIDAK BOLEH DI ISI
OLEH PASIEN/PESERTA
Q and A tentang UHC
5. Pasien yang mampu tapi tidak mau mengikuti/ menjadi peserta JKN setelah
dilakukan KIE maka pembiayaan pelayanan kesehatan dilakukan pemberlakuan tarif sesuai
Peraturan Bupati No.4 Tahun 2022, dengan menandatangni form inform concent
penolakan.
6. Jika pasien mampu/mandiri menunggak akan tetapi memaksa untuk menjadi PBID
dalam keadaan sakit, Rawat Jalan maupun Rawat Inap Faskes harus tetap dilakukan
Edukasi tentang konsekuensi hak rawat yang diterima antara lain: hak rawat kelas 3, tidak
bisa naik klas perawatan dan minimal 1 tahun tidak dapat berpindah segmentasi, dan
peserta harus bersedia membuat surat pernyataan tertulis. (contoh terlampir)
Q and A tentang UHC
Bagaimana jika ada pasien datang ke Puskesmas dalam kondisi sakit, dengan status PBIN
Non Aktif?
Bagaimana jika ada pasien datang ke Puskesmas dalam kondisi sakit, dengan status
Mandiri Menunggak?