Anda di halaman 1dari 21

PENGELOLAAN KELAS

LUH APRIANI
PENGERTIAN PENGELOLAAN KELAS
❖ Ketrampilan guru dalam menciptakan dan
memelihara kondisi belajar di kelas supaya tidak
terjadi gangguan
1. cara mempertahankan ketertiban kelas
2. mengatasi problem yang terjadi di kelas
sehingga dapat mengganggu situasi
pembelajaran
Ketrampilan guru dalam pengelolaan kelas
1. kegiatan-kegiatan untuk menciptakan serta mempertahankan
kondisi optimal bagi terjadinya proses belajar
2. Pembinaan dan penghentian tingkah laku peserta didik yang
mengganggu ketertiban kelas
3. Pemberian reward bagi anak tertentu yang tepat dalam
penyelesaian tugas
4. Penetapan aturan atau norma kelas yang produktif
TINDAKAN DALAM PENGELOLAAN KELAS
1. Preventif : penciptaan dan pemeliharaan kondisi belajar yang optimal
dengan;
a. penataan ruang/upaya pengelolaan fisik
b. membuat komitmen/kontrak belajar Bersama dengan siswa
supaya bisa bertanggung jawab dalam pelajarannya
2. Kuratif : pemulihan kondisi belajar yang optimal dengan ;
a. guru sedang menjelaskan materi ada siswa yang mengganggu
temannya dengan cara menasehati, memberi hukuman dan
ancaman dengan tujuan supaya tidak terulang kembali
INDIKATOR TERTIB DI KELAS

1. Setiap anak terus bekerja dan tidak macet

2. Setiap anak dapat menyelesaikan tugas dengan tepat


waktu
TUJUAN PENGELOLAAN KELAS
⮚Mewujudkan situasi dan kondisi kelas yang memungkinkan peserta
didik untuk mengembangkan kemampuan mereka semaksimal
mungkin
⮚Menghilangkan berbagai hambatan yang dapat menghalangi
terwujudnya interaksi belajar
⮚Menyediakan dan mengatur fasilitas dan media belajar yang
mendukung dan memungkinkan peserta didik belajar sesuai dengan
lingkungan sosial, emosional dan intelektual mereka dalam kelas
⮚Membina dan membimbing siswa sesuai dengan latar belakang
sosial, ekonomi, budaya dan sifat-sifat individunya
SASARAN PENGELOLAAN KELAS

❖Pengelolaan fisik : ketatalaksanaan atau pengelolaan fisik-materiil (ruang


kelas) sebagai tempat belajar yang terdiri dari; pengaturan ketak pintu
masuk, jendela, ventilasi dan tata cahaya, tempat duduk siswa, alat-alat
pengajaran, rak/lemari, penataan kebersihan dan keindahan kelas dsb

❖ pengelolaan siswa : pertumbuhan dan perkembangan siswa dalam satu


kelas adalah berbeda
Sasaran pengelolaan kelas

Pengaturan orang Pengaturan fasilitas (fisik-


materiil) kelas

1. Pengaturan ventilasi dan


1. Tingkah laku pencahayaan
2. Kedisiplinan 2. Tata letak tempat duduk (guru
3. Minat/perhatian dan siswa), alat pelajaran dan
4. Gairah belajar perabot lain
5. Dinamika kelompok 3. Keindahan ruang kelas (warna
dinding, gambar dll)
KEKUATAN GURU DALAM MENGELOLA SIKAP
DAN PERILAKU ANAK
❑Sikap penyayang dan menghormati muridnya
❑Guru bisa menjadi seorang model
❑Guru dapat menjadi mentor beretika, memberi
instruksi dan bimbingan melalui penjelasan dan
nasehat dsb
PRINSIP-PRINSIP PENGELOLAAN KELAS
✔Hangat dan antusias
✔Tantangan
✔Keluwesan
✔Penekanan pada hal-hal positif
✔Penanaman disiplin diri
PENDEKATAN PENGELOLAAN KELAS
o Pendekatan intimidasi/ancaman : melarang dan memaksa
o Pendekatan otoriter/kekuasaan : mengontrol perilaku anak didik (disiplin)
o Pendekatan instruksional/resep : satu daftar tentang apa yang harus
dikerjakan dan tidak dikerjakan guru
o Pendekatan tingkah laku : mengubah tingkah laku anak didik
o Pendekatan suasana emosional dan hubungan sosial : hubungan timbal
balik/positif antara guru dan siswa dan antara siswa dengan siswa
o Pendekatan elektik dan pluralistik : menggunakan berbagai pendekatan
yang memiliki potensi menciptakan dan mempertahankan kondisi untuk
kondisi belajar yang efektif dan menyenangkan
PERAN GURU DALAM PENGELOLAAN KELAS

❑ evaluator
❑Demonstrator
❑Pengelola kelas
❑fasilitator
FAKTA DAN PERMASALAHAN DALAM
PENGELOLAAN KELAS
❖ Masih banyak guru dalam proses dan kegiatan belajar mengajar kurang
hangat atau akrab serta antusias terhadap siswanya
❖ Penggunaan tantangan dan variasi yang tidak maksimal dalam proses
pembelajaran
❖ Penggunaan variasi gaya belajar yang disampaikan tidak sesuai dengan
kebutuhan siswa dan kelas
❖ Sifat luwes atau keluwesan guru minim dalam setiap proses belajar
mengajar
❖ Minimnya penekanan atau anjuran dalam hal-hal yang positif kepada siswa
❖ Kurangnya contoh kedisiplinan dalam diri seorang guru
SOLUSI ATAS FAKTA DAN PERMASALAHAN
PENDEKATAN PENGELOLAAN KELAS
⮚Commitment : menciptakan dan menegakkan peraturan
⮚Memberikan perintah, pengarahan dan pesan
⮚Communication : Tindakan guru bergerak mendekati peserta didik dengan perilaku menyimpang
⮚Menggunakan teguran ramah
⮚Menggunakan pemisahan dan pengucilan
⮚Pendekatan otoriter (kekuasaan)
⮚Pendekatan intimidasi (ancaman)
⮚Pendekatan instruksional
⮚Memberikan penguatan reward dan phunishment
⮚Memberikan contoh hubungan yang harmonis
⮚Membimbing peserta didik saat proses belajar kelompok
⮚Memahami dan menganalisis situasi dan kondisi belajar siswa
kelas ( Hadari Namawi)
o Kelas dalam arti sempit: ruangan yang dibatasi oleh empat dinding,
tempat sejumlah siswa berkumpul siswa berkumpul untuk mengikuti
proses belajar mengajar
o Kelas dalam arti luas : suatu mesyarakat kecil yang merupakan bagian
dari masyarakat sekolah sebagai satu kesatuan diorganisasi menjadi
unit kerja yang secara dinamis menyelenggarakan pembelajaran yang
kreatif
Kegiatan guru di dalam kelas
1. Mengelola kelas : menciptakan dan mempertahankan suasana
(kondisi) kelas agar kegiatan belajar berlangsung efektif dan efisien
2. Mengajar : menggiatkan siswa mencapai tujuan
PENYEBAB TIMBULNYA MASALAH DALAM
PENGELOLAAN KELAS
✔ hilangnya hubungan pendidik dan anak didik
✔Kurang profesionalnya pendidik dalam pembelajaran baik metode,
strategi dan media
✔Sistem pembelajaran yang monoton
✔Lingkungan sekolah yang tidak kondusif
✔Tidak ada kreatifitas dari guru, siswa maupun lingkungan sekolah
✔No Limit atau tidak ada Batasan waktu belajar
✔Tidak adanya Kerjasama antara pendidik, peserta didik dan orang tua
MASALAH KELOMPOK DALAM PENGELOLAAN
KELAS
1. Kelas kurang kohesif (jenis kelamin, suku, tingkah laku dsb)
2. Kelas mereaksi negatif terhadap salah seorang anggotanya
3. Penyimpangan dari norma-norma tingkah laku yang telah disepakati
sebelumnya
4. Membesarkan hati anggota kelas yang justru melanggar norma kelompok
5. Kelompok cenderung mudah dialihkan perhatiannya dari tugas yang
tengah digarap
6. Semangat kerja rendah
7. Kelas kurang menyesuaikan diri dengan keadaan baru
Komponen ketrampilan pengelolaan kelas
a. Penciptaan dan pemeliharaan kondisi belajar kelas
(preventif)
b. Pengembalian kondisi belajar yang optimal
(represif)
4 jenis kelas
1. Jenis kelas yang selalu gaduh
2. Jenis kelas yang termasuk gaduh, tetapi suasanya lebih positif
3. Jenis kelas yang tenang dan disiplin
4. Jenis kelas yang menggelinding dengan sendirinya

Anda mungkin juga menyukai