Anda di halaman 1dari 14

Peranan Jamur Yang

Merugikan
Anggota Kelompok :

Adelio Dzaky Putra (121103)


Ajeng Viona (121109)
Alfina Listiyaningsih (1211010)
Dewi Lia Tri (1211025)
Peranan jamur
Peranan jamur dalam kehidupan manusia sudah dikenal sejak dahulu, karena jamur
hidupnya kosmopolitan sehingga terdapat pada macam-macam benda yang berhubungan
dengan manusia seperti makanan, pakaian, rumah dan perabotannya dapat ditumbuhi jamur.
Hal tersebut berlaku pula pada tumbuhan dan binatang peliharaan.

Peranan Jamur dalam bidang kesehatan ada yang merugikan ada yang menguntungkan. Yang
menguntungkan antara lain adalah dalam bidang industri obat-obatan. Sedangkan yang
merugikan adalan jamur-jamur yang menyebabkan penyakit atau yang mengeluarkan zat-zat
yang bersifat racun.
Penyakit Jamur atau disebut dengan mikosis merupakan suatu
penyakit kronis yang menyebabkan infeksi yang lama. Dimana
mikosis sendiri memiliki beberapa penggolongan antara lain :

Menurut letak bagian tubuh yang terinfeksi yaiitu :

1. Superfisialis mikosis, merupakan penyakit jamur yang


menginfeksi bagian luar dan kulit.
2. Cutaneus mikosis, merupakan penyakit jamur yang
menginfeksi kulit yang lebih dalam dibandingkan dengan
superfisialis mikosis.
3. Subcutaneous mikosis, merupakan mikosis yang
menyebabkan infeksi pada daerah subcutan kulit.
4. Sistemik mikosis, merupakan mikosis yang terjadi pada
organ organ maupun jaringan tubuh manusia.
5. Oportunistik, Mikosis organ dalam yang menyerang orang
dengan daya tahan tubuh lemah
Menurut organ atau jaringan yang terinfeksi

1. Dermatomikosis, infeksi jamur pada kulit. Menurut Anggraini (2015), spesies


jamur terbanyak yang sering mengakibatkan Dermatomikosis adalah Trichopyton
rubrum, Microsporum canis dan Trichopyton
2. Onikomikosis, infeksi jamur pada kuku
3. Bronchomikosis, infeksi jamur pada organ pernapasan
4. Pulmomikosis, infeksi jamur pada paru paru
5. Otomikosis, infeksi jamur pada telinga. Spesies yang paling sering adalah
Aspergillus flavus (42,4%), A. niger (35,9%), A. fumigatus (12,5%), A. candidus
(7,1%), A. terreus (1,6%), dan Paecilomyces variotii (0,5% ). (Marlinda, et al, 2016)

Pembagian menurut patogenitasnya.


6. Actinomicosis, penyakit jamur yang disebabkan oleh jamur dari golongan
Actinomytes.
7. Mucor-mikosis, disebabkan oleh jamur dari golongan Mucorales.
8. Penicillosis, mikosis yang disebabkan oleh jamur dari genus Penicillium.
9. Aspergillosis, mikosis yang disebabkan oleh Aspergillus.
CONTOH GAMBAR JARINGAN YANG TERINFEKSI

Onikomikosis Dermatomikosis

Bronchomikosis
Otomikosis
Dari golongan mikosis menurut organ atau jaringan yang terinfeksi, dapat
ditarik kembali pembagian pada masing masing organ atau jaringan yang
terinfeksi antara lain :

Dermatomikosis

1. Tinea capitis merupakan infeksi jamur pada stratum corneum dari kulit
kepala dan rambut. Ditandai dengan kulit pecah pecah seperti sisik,
dermatitis dan rambuh pecah pecah. Tinea capitis ini disebabkan oleh
Mikosporum dan Trichopython.
2. Tinea cruris merupakan infeksi jamur yang terjadi pada kulit superfisial
terutama pada bagian lipat paha. Ditandai dengan kulit yang bersisik dan
berwarna merah coklat.

Infeksi jamur ini dapat meluas hingga ke bagian bawah tubuh yaitu scrotum
dan perineum. Penyebab utama infeksi ini adalah Epidermophyton floccosum..
OtomikosisInfeksi Jenis jamur beracun umumnya tumbuh pada
tempat-tempat yang kotor dan sebagainya.
jamur ini dapat menyerang daerah telinga Senyawa racun yang umumnya didapatkan
dan umumnya terdapat pada daerah pada jenis jamur beracun :
tropis. Saat terjadi infeksi maka kulit akan 1. Kholin, yaitu racun yang paling
menjadi bersisik dan kemerahan. Dan berbahaya dan daya bunuhnya sangat
infeksi ini disebabkan oleh kuat. Senyawa ini di miliki oleh
1. Candida Amanita,Lepiota dan sebagainya.
2. Aspergillus dan Penicillium 2. Muskarin juga merupakan senyawa yang
berbahaya, hanya dengan dosis 0,003-
CIRI CIRI JAMUR BERACUN 0,005 gram sudah dapat mematikan
Jenis jamur beracun pada umumnya manusia.
mempunyai warna mencolok, merah 3. FalinAtropin
darah, hitam legam, biru tua ataupun 4. Asam Helvelat
warna lainnya. ada juga jenis beracun
yang berwarna terang (kuning muda)
atau putih sekalipun dapat menghasilkan
bau yang menusuk hidung (H2S) ataupun
bau amoniak. Jenis jamur beracun
mempunyai cincin atau cawan.
Beberapa Jenis Jamur Beracun dan 3. Asperhillus parasiticus
Beberapa Aspeknya
Sama halnya dengan Aspergillus flavus,
1. Aspergillus flavus Aspergillus parasiticus juga dapat
Aspergillus flavus: Menjadi penghasil memproduksi racun aflatoksin.
aflatoksi, penyebab utama penyakit
kanker. Aflatoksin yang ditenukan pada beberapa
2. Aspergillus fumigatus jenis media dapat di pengaruhi oleh
Penyebab munculnya kanker pada paru– berbagai faktor seperti pH, suhu,
paru burung. tersedianya nutrien dan kompetisi
pertunbuhan dengan mikroorganisme
lain.
4. Aspergillus versicolor

3. Aspergillus niger adalah spesies yang paling banyak dilaporkan


dan dipelajari di bagian Versicolores. Telah
adalah salah satu spesies yang paling diisolasi dari lingkungan dalam ruangan,
umum dari genus Aspergillus. Ini berbagai makanan dan air, dikaitkan dengan
menyebabkan penyakit yang disebut banyak masalah kesehatan manusia dan
jamur hitam pada buah dan sayuran hewan.
tertentu seperti anggur, bawang merah,
dan kacang tanah,.
Jamur ini adalah memprodusen mikotoksin atau
Aspergillus niger dapat menyebabkan racun sterigmatosistin yang merupakan
aspergillosis pada manusia, khususnya, prekursor aflatoksin B1, senyawa yang bersifat
sering di antara pekerja hortikultura mutagenik dan tumorigenik.
yang menghirup debu gambut, yang
bisa kaya akan spora Aspergillus.
5. Aspergillus glaucus
6. Amanita phalloides (Tudung Kematian)
terlibat sebagai penyebab infeksi
mata, terutama setelah beberapa luka Mengandung senyawa yang di kenal
traumatis. Cerebral, orofacial, sebagai toksin protoplasma yamg mampu
kardiovaskular dan infeksi paru jarang menyebabkan degenerasi beberapa organ
terjadi tapi telah dilaporkan. tubuh yang penting.

Secara klinis racun Amanita belum diketahui


A. glaucus juga dapat menyebabkan secara pasti sifat-sifat dan cara kerja
infeksi sinusitis (nasal) dan otitis racunnya. Paling sedikit 10 jenis toxin
(telinga). A. glaucus dapat dianggap protoplasma telah dapat diekstrasi dari
sebagai jamur oportunistik terutama badan buah.
dengan pasien immunocompromised.
.
7. Candida sp 8. Penicillium
merupakan jamur dimorfik yang
Candida sp juga dapat menimbulkan biasanya tidak patogen, kecuali Penicillium
infeksi pada kuku, kelainan ini dapat marneffei.
timbul karena kebersihan yang kurang Penisiliosis adalah penyakit yang
baik di daerah kuku, terutama di ujung disebabkan oleh Penicillium marneffei
kuku. patogen, dimana penisiliosis ini disebabkan
karena adanya imuno defisiensi.
Candida mudah tertimbun di ujung kuku
sebagai akibat garukan dari kulit yang Irawan et al, 2019)
terinfeksi jamur tersebut atau tercemar
sewaktu membersihkan diri setelah
defekasi.
● Epidermophyton floccosum:
● Candinda albicans: Penyebab Menyebabkan penyakit kaki
munculnya keputihan. pada atlet.
● Epidermophyton floccosum:
Menyebabkan penyakit kaki
pada atlet.
● Microsporum sp. dan
Trichophyton sp, Menjadi
penyebab kurap atau panu.
DAFTAR PUSTAKA

Anggraini, D. I. (2015). Tatalaksana Dermatomikosis pada Pasien Morbus Hansen dengan Reaksi Reversal. Juke
Unila, 5(9), 48-53.
Harahap M, 2008. Ilmu Penyakit Kulit. Jakarta Hipokrates.
Irawan, M. P., Juariah, S., & Rukmaini, S. (2019). Identifikasi Jamur Pathogen pada Air Bak Toilet SPBU di
Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru. Health Information: Jurnal Penelitian, 11(2), 118-126.
Marlinda, L., & Apriliana, E. (2016). Otomikosis Auris Dekstra pada Perenang. J Medula Unila, 6(1), 67-71.
Nasution MA, 2005. Mikologi dan Mikologi Kedokteran. Jakarta: EGC
Simon AS, dkk. 2009. Waspadai Infeksi Jamur Pada Kulit. Makassar.
Suryani, Y., Taupiqurrahman, O., & Kulsum, Y. 2020. Mikologi. Padang : PT. Freeline Cipta Granesia.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai