Organisasi
Dr. Wazirman
Dosen Pasca Sarjana, Magister Manajemen
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi “Keuangan, Perbankan dan Pembangunan”
(STIE AKBP )
Padang
Biodata :
Nama Lengkap : Dr. Wazirman.
Tempat Tgl Lahir : Sebukar – Kerinci, 15 Mei 1978
Pekerjaan / Jabatan : ASN / Kabid Pemerintahan dan
Pembangunan
Manusia Bappeda Kota Sungai Penuh.
Pendidikan : S1, STAIN Kerinci (2000)
Jurusan Ekonomi Islam.
S2, Universitas Surapati Jakarta (2005)
Jurusan : Manajemen SDM.
S3, Univeristas Jambi (2020)
Jurusan : Ilmu Ekonomi -
Manajemen.
Nama Istri : Emizola, S.Sy.
Pekerjaan Istri : - ASN Bagian Kesra Setda Kota Sungai Penuh.
- Mahasiswsi Semester I, MM STIE “KBP” Padang.
Anak : 1. Diyen Janeta (Pr), Umur 10 Tahun
2. Derin Anindhita (Pr), Umur 6 Tahun
3. Daisha Fatimatuzzahra (Pr), Umur 3 Bulan
Riwayat Pekerjaan : 1. Ketua dan Anggota KPU Kabupaten Kerinci 2003-2011
2. Staf Badan Kepegawaian Daerah Kota Sungai Penuh 2011-2013
3. Kasi Pembinaan Prestasi Kantor Disporabudpar Kota Sungai Penuh 2013-2015
4. Kasi Pembinaan Politik Kesbangpol Kota Sungai Penuh, 2015-2016
5. Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappeda
Kota Sungai Penuh, 2016 - Sekarang
Organisasi : Muhammadiyah, Pramuka, KNPI, dll.
Hobby : Membaca dan Bersepeda
Pertemuan I
Budaya
Organisasi
1. Konsep Dasar Budaya :
Organisasi 1.Pengertian Budaya Organisasi
2. Peran Budaya Organisasi dalam perusahaan
3. Budaya Organisasi kuat vs Budaya Organisasi lemah
4. Macam-macam Budaya Organisasi
1. Pengertian Budaya Organisasi, menurut beberapa ahli :
Menurut Schein budaya organisasi adalah pola dasar yang diterima oleh organisasi untuk
bertindak dan memecahkan masalah, membentuk karyawan yang mampu beradaptasi
dengan lingkungan dan mempersatukan anggota-anggota organisasi.
Menurut Edgar H. Schein, budaya organisasi mengacu ke suatu system makna bersama yang dianut
oleh anggota-anggotanya untuk membedakan organisasi itu terhadap organisasi lain. Schein
menjelaskan unsur-unsur budaya, yaitu: ilmu pengetahuan, kepercayaan, seni, moral, hukum, adat-
istiadat, perilaku/kebiasaan (norma) masyarakat, asumsi dasar, sistem nilai, pembelajaran/pewarisan,
dan masalah adaptasi eksternal dan integrasi internal.
Pengertian Budaya Organisasi
menurut Prof. Dr. ERNIE TISNAWATI SULE
adalah suatu persepsi bersama yang dianut oleh anggota-anggota organisasi.
1. Seorang pendiri atau pemimpin yang kuat, yang menetapkan nilai-nilai, prinsip,
dan praktek yang konsisten serta mengingat kebutuhan pelanggan, kondisi
persaingan, dan kebutuhan strategis.
2. Sebuah komitmen perusahan yang tulus untuk menjalankan usaha sesuai dengan
tradisi-tradisi yang dibentuk, sehingga menciptakan lingkungan internal yang
mendukung pengambilan keputusan dan strategi berdasarkan norma-norma budaya.
3. Perhatian perusahaan terhadap kesejahteraan pelanggan, karyawan dan
pemegang saham. Begitupula sebaliknya, kurangnya prinsip bersama yang konsisten
didalam perusahaan, tentunya akan menjadikan budaya menjadi lemah, hal ini
biasanya disebabkan oleh perbedaan nilai-nilai dan pandangan antara CEO dan
anggota perusahaan yang lain tentang bagaimana bisnis perusahaan seharusnya
dilakukan.
Perbandingan antara Budaya Kuat dan Budaya Lemah di dalam Organisasi
1. Budaya organisasi yang kuat
· Budaya yang menanamkan nilai-nilai utama secara kokoh dan diterima secara luas
dikalangan para anggotanya serta memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap perilakunya.
· Nilai-nilai bisa diterima secara luas.
· Budaya memberikan pesan yang konsisten kepada para karyawan mengenai apa yang
dipandang berharga dan penting.
· Para karyawan sangat mengidentikkan jati diri mereka dengan budaya organisasi.
· Terdapat kaitan yang erat diantara penerimaan nilai-nilai dan perilaku para anggota
organisasi.
2. Budaya Organisasi yang Lemah
· Budaya yang tidak menanamkan nilai-nilai utama secara kokoh dan tidak bisa diterima
secara luas dikalangan para anggotanya.
4. Macam-macam jenis Budaya
Managerial Skill
Sumber : Cameron & Quinn (2006)
NO BUDAYA KETERAMPILAN MANAJERIAL
Mengelola tim
CLAN / Mengelola hubungan interpersonal
1
KEKELUARGAAN
Mengelola pengembangan orang lain
Mengelola inovasi
2 ADHOCRACY / INOVASI Mengelola masa depan
Mengelola perbaikan terus-menerus
Mengelola daya saing
MARKET / Mengelola karyawan
3
PASAR
Mengelola fokus pelanggan
Mengelola akulturasi
HIRARKI / Mengelola sistem kontrol
4
TERSTRUKTUR
Mengelola koordinasi
Terima Kasih