Anda di halaman 1dari 9

KONSEP PEMIKIRAN AL-HALLAJ

(SANG MARTIR FILSAFAT-


TASAWUF)

MATA KULIAH: FILSAFAT ILMU


OLEH: NUR ALI YASIN

PRODI (S2) PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


PROGRAM PASCASARJANA
INSTITUT AGAMA ISLAM IBRAHIMY GENTENG BANYUWANGI
TAHUN 2022
BIOGRAFI
Nama al-Hallaj adalah Abu al-Mughits al-Husain bin Mansur bin Muhammad
al-Baidhawi, lahir di Baida, sebuah kota kecil di wilayah Persia, pada tahun
244 H / 858 M. al-Hallaj adalah sufi terkemuka dari abad ke-9 (3 H). Karena
ucapannya "Ana al-haq (Akulah yang maha benar)", al-Hallaj dipenjara. Yang
akhirnya pada tahun 309 H / 921 M al-Hallaj dihukum mati.
Ajaran-ajaran al-Hallaj

1. Hulul
 Hulul yaitu ketuhanan (lahut) menjelma ke dalam diri insan (nasut). Dan
menurut al-Hallaj bahwa dalam diri manusia sebenarnya ada sifat-sifat
ketuhanan. Persatuan antara Tuhan dan Manusia dapat terjadi dengan
mengambil bentuk hulul. Agar manusia dapat bersatu, manusia harus
terlebih dahulu menghilangkan sifat-sifat kemanusiaannya. Setelah sifat-
sifat kemanusiaannya hilang dan hanya tinggal sifat ketuhanan yang ada
dalam dirinya.
Ajaran-ajaran al-Hallaj

2. Al-Haqiqatul Muhammadiyah
 Nur Muhammad merupakan asal atau sumber dari segala
sesuatu, segala kejadian, amal perbuatan dan ilmu pengetahuan, dan
dengan perantaraan Nur Muhammad itulah alam ini dijadikan. Nur
Muhammad juga bisa diartikan sebagai pusat kesatuan alam dan
pusat kesatuan nubuwwat segala Nabi. dan nabi-nabi itu, nubuwwat-
nya ataupun dirinya hanyalah sebagian dari Nur Muhammad
itu. Segala macam ilmu, hikmat dan nubuwwat adalah pancaran dari
Nur Muhammad.
Ajaran-ajaran al-Hallaj

3. Wahdatul Adyan (Pluralisme segala agama).


 Tentang pluralisme agama yang ada di dunia ini pada dasarnya itu
hanyalah perbedaan nama saja. Tetapi hakekatnya adalah satu. Mereka
mempunyai tujuan yang sama yaitu menuju Allah. Hanya isi dan jalan
yang ditempuh dalam menuju Tuhan (beribadah) berbeda. Jadi walaupun
kita berlainan agama tidak perlu saling mencela dan berselisih. Yang
terpenting adalah bagaimana kita lebih mendalami ajaran kita masing-
masing.
Respon Ulama’ terhadap Pemikiran Al-
Hallaj
 Berbagai ragam perkataan orang tentang al-Hallaj. Setengahnya
mengkafirkan dan setengahnya lagi membela. Beberapa perkataan,
terutama dari pihak kekuasaan pada masa itu tersiar bahwasanya ajaran
al-Hallaj sangat merusak ketenteraman umum. Namun sebaliknya,
sebagian ulama’ juga ada yang melakukan pembelaan terhadap al-
Hallaj, ia dinilai sebagai seorang yang memiliki puncak kecintaan pada
Tuhan. Sehingga ajaran dan kata-kata syatahat yang terlontar adalah
bentuk ungkapan cinta kepada-Nya.
Kutipan Diwan al-Hallaj
‫فََألْ َف ْيهُت َا َا ْص ًال هَل ُ ُش َع ًبا مَج َّ َا‬ ‫تَ َفكَّ ْر ُت ىِف ااْل َ ْداَي ِن ِج َّد حَت َقُّ ٍق‬
‫ي ُ َص ُّد َع ِن ااْل َ ْص ِل الْ َو ِث ْي ِق َوِان َّ َما‬ ‫فَاَل تَ ْطلُنَب ْ ِللْ َم ْر ِء ِديْنًا فَ ن َّ ُه‬
‫ِإ‬
‫مَج ِ ْي ُع الْ َم َعاىِل َوالْ َم َعاىِن فَ َي ْفهَ َما‬ ‫ي ُ َطا ِل ُب ُه َا ْص ٌل يُ َعرِّب ِع ْندَ ُه‬
“Sungguh, aku telah merenung panjang agama-agama
Aku temukan satu akar dengan begitu banyak cabang
Jangan kau paksa orang memeluk satu saja
Karena akan memalingkannya dari akar yang menghunjam
Seyogyanya biar dia mencari akar itu sendiri
Akar itu akan menyingkap seluruh keanggunan dan sejuta makna
Lalu dia akan mengerti”
Kutipan Diwan al-Hallaj
‫فقلت من أنت قال أنت‬ ‫رأيت رىب بعني قلىب‬
‫وليس أين حبيث انت‬ ‫فليس لالين منك أين‬
‫حنن روحان حللنا بدان‬ ‫اان من اهوى ومن اهوى اان‬
Aku melihat Tuhanku dengan mata hati
Aku bertanya; Siapa Engkau. Dia katakan : Kamu
Tak ada dari-Mu dimana
Dan tak ada di mana bagimu
‫فإذا أبرصته ابرصتنا‬ ‫فإذا ابرصتىن ابرصته‬
Aku orang yang mencinta dan Dia yang mencinta adalah Aku
Kami dua ruh yang melebur dalam satu tubuh
Bila kau memandangku, kau memandang-Nya
Bila kau memandang-Nya, kau memandang Kami
Kutipan Diwan al-Hallaj
‫إ ن ىف قتىل حياىت‬ ‫اقتلوىن اي ثقاىت‬
Bunuhlah aku, O, Kasihku
Kematianku adalah hidupku ‫وحياىت ىف مماىت‬ ‫ومماىت ىف حياىت‬
Kematianku ada dalam hidupku
Hidupku ada dalam kematianku.
Ketiadaanku adalah kehormatan ‫من أجل املكرمات‬ ‫إ ن عندى َم ْح ُو ذاىت‬
terbesar
Hidupku seperti ini tak lagi berharga ‫من قبيح السيئات‬ ‫وبقاىئ ىف صفاىت‬
Bunuhlah aku, bakarlah aku
Bersama tulang-tlang yang rapuh
‫بعظام الفانيات‬ ‫فاقتلوىن واحرقوىن‬

Anda mungkin juga menyukai