Anda di halaman 1dari 17

Asuhan keperawatan pada

anak
dengan HIV/ AIDS
Kelompok 1
• Pengertian

AIDS adalah kumpulan gejala penyakit akibat


menurunnya system kekebalan tubuh secara bertahap
yang disebabkan oleh retrovirus (HIV) yang dapat
mempermudah terkena berbagai infeksi seperti bakteri,
jamur, parasit dan virus.
• Etiologi

HIV disebabkan oleh human immunodeficiency virus


yang melekat dan memasuki limfosit T helper CD4+.
Virus tersebut menginfeksi limfosit CD4+ dan sel-sel
imunologik lain dan orang itu mengalami destruksisel
CD4+ secara bertahap.
• Patofisiologi

HIV secara khusus menginfeksi limfosit dengan antigen permukaan


CD4, yang bekerja sebagai reseptor viral. Subset limfosit ini, yang
mencakup limfosit penolong dengan peran kritis dalam
mempertahankan responsivitasimun, juga meperlihatkan
pengurangan bertahap bersamaan dengan perkembangan penyakit.
Mekanisme infeksi HIV yang menyebabkan penurunan sel CD4.
• Tanda • Gejala
bagian definisi mencakup
demam, kegagalan
Kelainan fungsi berkembang, hepatomegali
imun yang secara dan splenomegali,
Tanda dan gejala klinis tidak limfadenopati generalisata
tampak sering (didefinisikan sebagai nodul
mendahului yang >0,5 cm terdapat pada 2
atau lebih area tidak bilateral
gejala-gejala
selama>2 bulan), parotitis,
terkait HIV dan diare
HIV adalah infeksi virus yang secara progresif
menghancurkan sel-sel darah putih biasanya berakibat
pada kerusakan sistem kekebalan tubuh secara progresif
Hiv atau Aids menyebabkan terjadinya infeksi oportunistik dan kanker
tertentu (terutama pada orang dewasa) kurung
acquiredimmune deficiency syndrome AIDS adalah suatu
kumpulan kondisi klinis tertentu yang merupakan hasil
akhir infeksi oleh Hiv

Penularan HIV ke bayi dan anak,bisa dari ibu ke anak penularan


melalui darah, penularan melalui hubungan seksual (pelecehan
seksual pada anak). Bayi tertular HIV dari Ibu bisa saja tampak normal
Hiv atau Aids secara klinis selama periodeneonatal. Penyakit penanda AIDS
pada Anak tersering yang ditemukan pada anak adalah pneumonia yang
disebabkan pneumocystis cranii, gejala umum yang ditemukan pada
bayi dengan infeksi HIV adalah gangguan tumbuh kembang,
kandidiasisoral, diare kronis, atau hepatosplenomegali (pembesaran
pada hepar dan lienisi
• pemeriksaan penunjang

• Tes untuk diagnosa infeksi HIV


2. Tes untuk deteksi gangguan system
imun
• penatalaksaaan medis
• perawata
perawatan
n pada anak yang terinfeksi HIv antara lain :

•Suportif dengan cara mengusahakan agar gizi cukup, hidup sehat dan
mencegah kemungkinan terjadi infeksi
• Menanggulangi infeksi opportunistic atau infeksi lain serta keganasan
yang ada
• Mengatasi dampak psikososial
Asuhan keperawatan pada An.A

• Orang tua klien membawa anaknya ke Rs pada tanggal 18 mei 2011 usia 6 bulan 8
hari, dengan keluhan bayi mengalami diare disertai dengan demam. Ibu klien
mengatakan mula- mula intensitas BAB kurang, dan sejak 2 hari yang lalu diare
semakin parah di sertai dengan demam, terdapat bercak- bercak terasa gatal
Pada kulit , sertai diikuti dengan batuk, sesak dan klien tidak mau
menyusu.
• Pengkajian
Identitas
pasien
Nama/nama panggilan ​: An. A
Tempat tanggal lahir/usia ​: Poasia, 27 Mei 2005/ 6 bulan 8
Jenis Kelamin :​ Laki-laki
Ag a m a : Islam
Pendidikan :​ -
Alamat ​: BTN Kendari Permai Blok J No.14
Tanggal masuk ​: 18 Mei 2011
Tanggal pengkajian ​: 19 Mei 2011
Diagnosa Medik ​: HIV-AIDS
• Keluhan
utama
Orangtua klien mengeluhkan bayinya mengalami diare
disertai dengan
demam.

• riwayat kesehatan

Diare dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Mula-mulaintensitas BAB kurang, dan
sejak 2 hari yang lalu diare semakin parah diserta dengan demam, terdapat
bercak-bercak terasa gatal pada kulit, diare diikuti dengan batuk, sesak dan
klien tidak mau menyusu. Dengan alasan tersebut orang tua klien membawa
klien ke RS untuk di periksa.
• Riwayat kesehatan keluarga
Anggota keluarga : ibu kalien Positif Hiv
• Analisa data
• Catatan perkembangan
Terima kasih!

Anda mungkin juga menyukai