Anda di halaman 1dari 25

OSLER STASE SARAF

SINDROM DE QUERVAIN

Oleh:
A I S YA H N U R H A S A N A H 1 6 7 1 1 1 7 0

Pembimbing:
d r. A g u s t i n u s P u r w a n t o , S p . S
d r. S i l i P u t r i A d i s t i , S p . N
Penguji :
d r. A g u s Ta u f i q u r r a h m a n , M . K e s . , S p . S
IDENTITAS PASIEN

• Nama : Ny. J
• Jenis Kelamin : Perempuan
• Umur : 61 Tahun
• Status : Menikah
• Alamat : Gari 006/012
• Agama : Islam
• Pekerjaan : Petani
• Masuk Poli : 1 Maret 2022
• Nomer RM : 00296***
ANAMNESIS PASIEN

• Keluhan utama:
Nyeri ibu jari pada tangan kanan
• RPS:
Pasien datang ke poliklinik saraf RSUD Wonosari dengan keluhan nyeri pada ibu jari
tangan kanan, lebih tepatnya di daerah pergelangan tangan pada pangkal ibu jari. Rasa nyeri
sudah dirasakan sejak seminggu yang lalu. Nyeri terutama dirasakan saat pasien beraktivitas
menggunakan tangan dan menggerakkan ibu jarinya. Nyeri bertambah buruk ketika pasien
berladang dan mencuci baju. Nyeri dirasakan berkurang saat pasien tidak beraktivitas
menggunakan tangan kanannya. Pasien sempat merasa bahwa daerah sekitar ibu jari sempat
bengkak dan merah, tetapi mulai berkurang ketika pasien mengonsumsi obat anti nyeri yang
dibeli dari warung dekat rumah. Nyeri yang dirasakan yaitu ”kemeng” atau pegal, bersifat
terus menerus dan menetap di pangkal ibu jari. Nyeri tidak menjalar ke tangan maupun ke
jari-jari lain. Keluhan lain seperti sensasi kesemutan, kesetrum, dan lainnya disangkal oleh
pasien. Pasien mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki trauma ataupun benturan pada
tangan kanannya sebelum rasa nyeri tersebut muncul.
Awalnya, seminggu yang lalu, pasien mulai merasakan nyeri pada ibu jari tangan kanan
setelah dirinya pulang berladang dan melakukan aktivitas rumah tangga seperti biasanya.
Pasien sudah mulai bekerja di ladang saat usia muda.
A N A M N E S I S PA S I E N

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU :


• Riwayat keluhan serupa : disangkal
• Riwayat stroke : Ya, setahun yang lalu
• Riwayat trauma : disangkal
• Riwayat penyakit jantung : disangkal
• Riwayat Hipertensi: Ya, tidak terkontrol
• Riwayat Diabetus Melitus : disangkal
• Riwayat alergi : disangkal
•  
RIWAYAT PENYAKIT PADA KELUARGA : 
• Riwayat keluhan serupa : disangkal
• Riwayat Penyakit Jantung : disangkal
• Riwayat Hipertensi: (+) orangtua pasien
• Riwayat Diabetus Melitus : disangkal
• Riwayat alergi : disangkal
 
ANAMNESIS PASIEN

• RIWAYAT GIZI :
Pasien memiliki kebiasaan makan 3 kali sehari. Pasien menyukai makanan gorengan.
Pasien jarang makan sayur dan buah. Pasien terkadang makan makanan bersantan.
Pasien sering meminum air teh dibanding air putih.

• RIWAYAT LAIN/ SOSIAL KEBIASAAN :


Riwayat sosial dan kebiasaan yaitu pasien sehari-hari melakukan aktivitas berladang
seperti menanam jagung, padi, dan lainnya. Selain itu pasien di rumah melakukan
aktivitas rumah tangga seperti memasak, mencuci pakaian, dan membersihkan rumah.
Riwayat merokok dan meminum alkohol disangkal.
PEMERIKSAAN

• Status Presens dan skala nyeri

BB/TB 58 kg/ 155 cm


TD 139/93 mmHg
HR 98 bpm
RR 17 kpm
T 36,5
SPO2 99%
Keadaan umum Sedang
KGB Dalam batas normal
Status Gizi Normal 24.1kg/m2
Paru-paru SDV (+/+), Rh (-/-), Whz (-/-)
Jantung S1S2 reg, BJ (-)
Hati Hepatomegali (-)
Limpa Splenomegali (-)
P E ME R I K S A A N
• Pemeriksaan status lokalis

1. Inspeksi : pada regio carpometacarpal 1 dextra, terdapat sedikit


edema dan kulit berwarna kemerahan. Tidak terdapat drop hand,
claw hand, maupun pitcher’s hand. Tidak terdapat deformitas lainnya.
2. Palpasi : palpasi daerah ibu jari serta sendi carpometacarpal 1,
pasien merasa nyeri (skala 6). Teraba sedikit bengkak sekitar
CMC. Tidak terdapat krepitasi pada ibu jari maupun sendi CMC.
3. Pemeriksaan Range of Movement : Penurunan lingkup gerak sendi
carpometacarpal 1, serta pasien merasa nyeri dan kaku saat ibu
jari digerakkan. Pergerakan jari-jari lain dan sendi lain dalam batas
normal.
PEMERIKSAAN LOKALIS

• Tes Finkelstein pada tangan kanan : positif


• Tes Finkelstein pada tangan kiri : negatif
• Tes phalen : negatif
• Tes contraphalen : negatif
• Tes tinnel : negatif
• Tes Provokasi Pronasi : negatif
• Tes Provokasi Supinasi : negatif
PEMERIKSAAN

• Status Neurologik

Kesadaran:
-Kuantitatif -E4V5M6
-Kualitatif -Composmentis
Orientasi Baik
Jalan Pikiran Baik
Kecerdasan Baik
Daya Ingat Kejadian
-Baru
-Lama -Baik
-Baik
Kemampuan bicara Baik, cepat
Sikap tubuh Tenang, kooperatif
Cara Berjalan Baik
Gerakan abnormal Tidak ada
P E ME R I K S A A N
• Status Neurologik

Kepala
Bentuk : Normocephal
Simetri : Simetris
Ukuran : dalam batas normal
Pulsasi : tidak dilakukan
Nyeri tekan : tidak dilakukan
Wajah : Simetris, wajah perot (-)

Leher:
Sikap : Dalam batas normal
Kaku kuduk :-
Bentuk vertebra : normal
Nyeri tekan vertebra: -
Pulsasi : +/+, DBN
Bising karotis :-
P E ME R I K S A A N
• Status Neurologik
PEMERIKSAAN

• Status Neurologik
PEMERIKSAAN

• Status Neurologik
PEMERIKSAAN

• Status Neurologik
PEMERIKSAAN

• Status Neurologik
PEMERIKSAAN

• Status Neurologik
RESUME ANAMNESIS

Pasien datang dengan keluhan nyeri pada ibu jari tangan kanan, lebih tepatnya
di daerah pergelangan tangan pada pangkal ibu jari, sejak seminggu yang lalu.
Nyeri terutama dirasakan saat pasien beraktivitas menggunakan tangan dan
menggerakkan ibu jarinya. Nyeri bertambah buruk ketika pasien berladang dan
mencuci baju. Nyeri dirasakan berkurang saat pasien tidak beraktivitas
menggunakan tangan kanannya. Pasien sempat merasa bahwa daerah sekitar ibu
jari sempat bengkak dan merah, tetapi mulai berkurang ketika pasien
mengonsumsi obat anti nyeri yang dibeli dari warung dekat rumah. Nyeri yang
dirasakan yaitu ”kemeng” atau pegal. Nyeri bersifat terus menerus dan menetap
di pangkal ibu jari. Nyeri tidak menjalar ke tangan maupun ke jari-jari lain.
Keluhan lain seperti sensasi kesemutan, kesetrum, dan lainnya disangkal oleh
pasien. Pasien mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki trauma ataupun
benturan pada tangan kanannya sebelum rasa nyeri tersebut muncul.
RESUME PEMERIKSAAN JASMANI & NEUROLOGIK :
1. Vital sign
a) Tekanan darah : 139/93 mmHg
b) Denyut Nadi : 98 bpm
c) Pernapasan : 17 kpm
d) Suhu : 36,5 ‘C

e) SpO2 : 99%

f) Skala Nyeri : 7 (tujuh)

2.Kesadaran
Kuantitatif : GCS E4V5M6
Kualitatif : Compos Mentis
4.Pemeriksaan keseimbangan dan koordinasi : dalam batas
normal
5.Pemeriksaan tambahan
a) Tes Finkelstein pada tangan kanan : positif
b) Tes Finkelstein pada tangan kiri : negatif
c) Tes phalen : negatif
d) Tes contraphalen : negatif
e) Tes tinnel : negatif
f) Tes Provokasi Pronasi : negatif
g) Tes Provokasi Supinasi : negatif
PERMASALAHAN & DIAGNOSIS

• PERMASALAHAN YANG TERDAPAT PADA PENDERITA:


Nyeri sekitar ibu jari kanan
• Diagnosis Klinis :
Sindrom De Quervain
• Diagnosis Topis :
Tendon musculus abductor pollicis longus, extensor pollicis brevis
• Diagnosis Etiologi :
• Tenosynovitis e causa trauma repetitif
TERAPI

• Terapi :
1. Meloxicam 15 mg 1x1
2. Diazepam 2mg 1 x 1
PROGNOSIS

• Prognosis :
Ad vitam : ad bonam
Ad functionam: ad bonam
Ad sanam : ad bonam
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai