Anda di halaman 1dari 12

DATA EPIDEMIOLOGI

“JANTUNG KORONER”

TUGAS KELOMPOK 5 (EPTM):


(DOSEN: KASMAN, SKM., M.Kes)

1. ONEST SAPUTRA NPM.2007010082


2. NOPRIYANI NPM.2007010435
3. SITI RAUDAH NPM.2007010384
4. RINDA SHANTY NPM.2007010295
5. LISTIYA HAYATI NPM.2007010001
6. M. ALFI SYAHREZA NPM.2007010291
7. KAMRANI NPM.2007010439
8. M. IKHSAN ADITYA NPM.2007010230
Pengertian :
• Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah
kondisi ketika pembuluh darah utama yang memberi
pasokan darah, oksigen, dan nutrisi untuk jantung menjadi rusak.

• Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah


kondisi ketika pembuluh darah jantung (arteri koroner)
tersumbat oleh timbunan lemak, bila lemak makin
menumpuk, maka arteri akan makin menyempit, dan
membuat aliran darah ke jantung  berkurang.

• Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah


terjadinya penyempitan pembuluh darah, penyumbatan atau
kelainan pembuluh koroner yang dapat menghentikan aliran darah
ke otot jantung yang ditandai dengan rasa nyeri.
LATAR BELAKANG (PJK)

Penyakit Jantung Koroner (PJK) merupakan Penyakit tidak menular dan


menjadi masalah kesehatan masyarakat dan jumlahnya semakin
meningkat baik di Dunia maupun di Indonesia.

Penyakit Jantung Koroner (PJK) atau kardiovaskular saat ini merupakan


salah satu penyebab utama dan pertama kematian
di negara maju dan berkembang, termasuk Indonesia.

Terdapat beberapa faktor pemicu penyakit ini, yaitu :


1. gaya hidup,
2. faktor genetik,
3. usia dan
4. pennyakit peyerta lain
DATA EPIDEMIOLOGI PJK
FAKTOR-FAKTOR RESIKO JANTUNG KORONER

HIPER
KOLESTEROLEMI
- Kolesterol Total
- LDL Kolesterol
- HDL Kolesterol
- HOL kolesterol
- Kadar Trigliserid
PRIMER
FAKTOR-FAKTOR RESIKO JANTUNG KORONER

SEKUNDER

Penelitian menunjukkan
laki-laki yang menderita
DM risiko PJK 50% lebih
tinggi daripada perempuan
resikonya
Obesitas biasanya didapatkan
bersama dengan hipertensi dan
DM.
Obesitas juga dapat
meningkatkan kadar Kolesterol
Total dan LDL Kolesterol
SEKUNDER

Hipertensi dan
Hiperkolesterolemi
juga oleh faktor genetik
(keturunan)

KETURUNAN
Penelitian Supargo
dkk (1981-1985) di
FK UI menunjukkan
orang yang stres 11
kali lebih besar
mendapatkan resiko
PJK karena dapat
menaikkan tekanan
darah juga dapat
menaikkan kolesterol
darah.
UPAYA PENCEGAHAN JANTUNG KORONER
 Konsumsi makanan bergizi seimbang
(Perbanyaklah mengonsumsi makanan tinggi
serat, seperti sayur dan buah. Selain itu, batasi
kadar garam pada makanan, tidak lebih dari 1
sendok teh sehari)
 Lakukan olahraga rutin
(Luangkan waktu setidaknya 150 menit dalam
seminggu, untuk berolahraga)
 Mengontrol kadar gula dan tekanan darah
dalam batas normal
 Tidak merokok dan minum minuman
keras/beralkohol
 Menurunkan kadar kolestrol LDL dan
meningkatkan kadar kolestrol HDL (Kadar
kolestrol harus dibawah 200 mg%, LDL
dibawah 150 mg% dan HDL diatas 50 mg%)
LANJUTAN…
 Mengurangi stress
 Mengonsumsi makanan yang
banyak mengandung asam folat
dan vit B guna untuk menurunkan
kadar hemosistein dalam darah
 Melakukan meditasi dan yoga
 Jika diperlukan, minumlah obat-
obat pencegah arteriosclerosis yang
dianjurkan oleh dokter

Anda mungkin juga menyukai