Variabel
Atribut yang mempunyai variasi nilai
Kerlinger (1973) menyatakan bahwa variabel adalah konstruk (constructs)
atau sifat yang akan dipelajari.
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Variabel Penelitian
Variabel
• Variabel Independen
• Variabel Dependen
• Variabel Moderator: variabel yang mempengaruhi (memperkuat dan
memperlemah) hubungan antara variabel independen dengan
dependen.
• Variabel Intervening: variabel yang secara teoritis mempengaruhi
hubungan antara variabel independen dan dependen menjadi hubungan
yang tidak langsung dan tidak dapat diamati dan diukur.
• Variabel Kontrol : variabel yang dikendalikan atau dibuat konstan
sehingga pengaruh variabel independen terhadap dependen tidak
digunakan oleh faktor luar yand tidak diteliti
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Variabel Penelitian
Variabel Moderator
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Variabel Penelitian
Contoh hubungan variabel independen-moderator-Intervening-dependen.
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Variabel Penelitian
tinggi rendahnya penghasilan akan mempengaruhi secara tidak langsung
terhadap harapan hidup (panjang pendeknya umur). Dalam hal ini ada
variabel antaranya, yang berupa gaya hidup seseorang. Antara variabel
penghasilan dengan gaya hidup, terdapat variabel moderator, yaitu budaya
lingkungan tempat tinggal.
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Variabel Penelitian
Untuk dapat menentukan kedudukan variabel idenpenden, dan dependen,
moderator, intervening atau variabel yang lain, harus dilihat konteksnya
dengan dilandasi konsep teoritis yang mendasari maupun hasil dari
pengamatan yang empiris. Sering terjadi, rumusan masalah penelitian
dibuat tanpa melalui studi pendahuluan ke obyek penelitian, sehingga
setelah dirumuskan ternyata masalah itu tidak menjadi masalah pada objek
penelitian. Setelah masalah dapat difahami dengan jelas dan dikaji secara
teoritis, maka peneliti dapat menetukan variabel-variabel penelitiannya.
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Paradigma Penelitian
pola pikir yang menunjukkan hubungan antara variabel yang akan diteliti
yang sekaligus mencerminkan jenis dan jumlah rumusan masalah yang
perlu dijawab melalui penelitian, teori yang digunakan untuk merumuskan
hipotesis, jenis dan jumlah hipotesis, dan teknik analisis statistik yang akan
digunakan
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Paradigma Penelitian
Paradigma Sederhana
Paradigma penelitian ini terdiri atas satu variabel independen dan
dependen
X = Kualitas alat
Y = Kualitas barang yang dihasilkan
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Paradigma Penelitian
Berdasarkan paradigma tersebut, maka kita dapat menentukan:
Jumlah rumusan masalah deskriptif ada dua, dan assosiatif ada satu yaitu:
1. Rumusan masalah deskriptif (dua).
a) Bagaimana X?(Kualitas alat).
b) Bagaimana Y?(kualitas barang yang dihasilkan).
2. Rumusan masalah assosiatif/hubungan (satu)
a) Bagaimanakah hubungan atau pengaruh kualitas alat dengan
kualitas barang yang dihasilkan.
b) Teori yang digunakan ada dua, yaitu teori tentang alat-alat kerja
dan terntang kualitas barang.
c) Hipotesis yang dirumuskan ada dua macam hipotesis deskriptif
dan hipotesis assosiatif (hipotesis deskriptif sering tidak
dirumuskan).
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Paradigma Penelitian
1. Dua hipotesis deskriptif:
a) Kualitas alat yang digunakan oleh lembaga tersebut telah mencapai 70%
baik
b) Kualitas barang yang dihasilkan oleh lembaga tersebut telah mencapai
99% dari yang diharapkan
2. Hipotesis assosiatif:
Ada hubungan yang posistif dan signifikan anatara kualitas alat dengan
kualitas barang yang dihasilkan. Hal ini berarti bila kualitas alat
ditingkatkan, maka kualitas barang yang dihasilkan akan menjadi semakin
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Paradigma Penelitian
X1 = kualitas input
X3 = kualitas output
X2 = kualitas proses
Y = kualitas outcome
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Paradigma Penelitian
Paradigma Ganda dengan Dua Variabel Independen
Dalam paradigma ini terdapat dua variabel independen dan satu dependen.
Dalam paradigma ini terdapat 3 rumusan masalah deskriptif, dan 4 rumusan
masalah assosiatif (3 korelasi sederhana dan 1 korelasi ganda)
X1 = lingkungan keluarga;
X2 = demografi;
Y = keberhasilan usaha;
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Paradigma Penelitian
Paradigma Ganda dengan Dua Variabel Independen
Dalam paradigma ini terdapat dua variabel independen dan satu dependen.
Dalam paradigma ini terdapat 3 rumusan masalah deskriptif, dan 4 rumusan
masalah assosiatif (3 korelasi sederhana dan 1 korelasi ganda)
X1 = lingkungan keluarga;
X2 = demografi;
Y = keberhasilan usaha;
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Menemukan Masalah
bila masalah penelitian telah ditemukan, maka pekerjaan penelitian telah 50%
selesai. Dengan demikian pekerjaan menemukan masalah merupakan 50% dari
kegiatan penelitian.
PROSES PENELITIAN
KUANTITATIF
Menemukan Masalah